Selasa, 19 Juni 2018

INDIKATOR DITERIMANYA AMALAN SELAMA RAMADHAN*

📋 *INDIKATOR DITERIMANYA AMALAN SELAMA RAMADHAN*

✍ Al-Hafidz Ibnu Rajab Al-Hambali -rahimahullah- menuturkan :

أن معاودة الصيام بعد صيام رمضان علامة على قبول صوم رمضان فإن الله إذا تقبل عمل عبد وفقه لعمل صالح بعده كما قال بعضهم : ثواب الحسنة الحسنة بعدها فمن عمل حسنة ثم اتبعها بعد بحسنة كان ذلك علامة على قبول الحسنة الأولى كما أن من عمل حسنة ثم اتبعها بسيئة كان ذلك علامة رد الحسنة و عدم قبولها

“Bahwa kembali lagi melakukan puasa pasca puasa Ramadhan, merupakan tanda diterimanya amalan puasa Ramadhan. Karena Allah jika menerima amalan seorang hamba, Allah akan memberi taufik untuk melakukan amalan shalih setelah itu. Sebagaimana yang diungkapkan oleh sebagian ulama : "Balasan dari kebaikan adalah kebaikan setelahnya".

Oleh karena itu, siapa pun yang melakukan kebaikan lantas diikuti dengan kebaikan setelahnya, maka itu tanda amalan kebaikan yang pertama diterima.

Sedangkan orang yang melakukan kebaikan lalu setelahnya melakukan keburukan, maka itu tanda tertolak dan tidak diterimanya kebaikannya.” *[Lathaif Al-Ma’arif, hal. 388]*

✍Al-Allamah DR Shalih bin Fauzan-hafizahullah- menuturkan :

ومن علاماتِ القبولِ، في رمضانَ وفي غيره : اتباعُ الحسنةِ بالحسنة، فإذا كانت حالةُ المسلمِ بعدَ رمضانَ حالةً طيبةً، يكثرُ من الحسناتِ والأعمالِ الصالحة، فهذا دليلٌ على « القبول »

أما إن كان العكس، يتبع الحسناتِ السيئاتِ، فإذا خرجَ رمضانَ أتبعه بالسيئاتِ والغفلاتِ والإعراض عن طاعةِ الله، فهذا دليلٌ على « عدم القبول »

"Diantara tanda-tanda diterimanya (amalan shalih) baik dibulan Ramadhan maupun selainnya, adalah suatu (amalan) kebaikan akan diikuti dengan (amalan) kebaikan setelahnya, jika keadaan seorang Muslim pasca Ramadhan keadaannya baik, banyak melakukan kebaikan dan berbagai amalan shalih, maka ini menunjukkan tanda "diterima".

Adapun jika sebaliknya, (melakukan) kebaikan lalu setelahnya diikuti dengan keburukan, setelah keluar dari Ramadhan kembali melakukan berbagai keburukan, kelalaian dan berpaling dari ketaatan kepada Allah, maka ini menunjukkan tanda "tidak diterima" (amalan kebaikan yang sebelumnya)." *[Majalis Syahr Ramadhan Al-Mubarak, hal 119].*

✍ *Ustadz Hilal Abu Naufal Al Makassary Hafizhahullah*

__ °•°•°•°•° __

Kamis, 14 Juni 2018

Tips Hidup Sehat

MIRACLE REZEKI:
Tips Hidup Sehat

Bagus nih share dari sahabatku, smg Allah merahmati beliau

🌱Dr. NARKO, Sp.Syaraf.

💥3 X 1/2 MENIT

🍀 Dokter Ahli Syaraf,  sering berpesan, "Setiap orang hrs memperhatikan
3 x ½ menit."

Kenapa demikian?

🍀 3 x ½ menit adalah sesuatu yg cuma2, tetapi akan banyak mengurangi angka kematian secara tiba2!

Sering kali terjadi seseorang siangnya masih sehat walafiat, tetapi malamnya meninggal.

Tdk jarang kita mendengar cerita orang, kemarin saya masih ngobrol dgn dia,kenapa tiba2 dia meninggal?

🍀 Penyebabnya adalah ketika bangun malam utk ke kamar mandi sering dilakukan secara terlalu cepat
Begitu berdiri, otak kekurangan darah.

🍀 Mengapa perlu "3x ½ Menit"? Karena pola ECG (Electro Cardiogram) seseorang normal pada siang hari, tetapi bangun tengah malam untuk melaksanakan hajat tiba2 gambar ECG itu dpt beda

Karena dgn tiba2 bangun, otak akan menjadi anaemic, dan mengalami gagal jantung karena kekurangan darah.

🍀 Dianjurkan oleh para ahli utk menjalankan "3 kali ½ menit", yakni:

1. Bila terbangun, jgn langsung turun dari tempat tidur, tetapi berbaringlah selama ½ mnt

2. Duduk di tempat tidur selama ½ mnt.

3. Turunkan kaki dan duduk di tepi ranjang selama ½ menit.

🍀 Setelah 3 x ½ menit yg dilakukan tanpa harus membayar sesenpun, otak tdk akan anaemic dan jantung tdk akan mengalami kegagalan, mengurangi  jatuh dan meninggal ketika bangun tengah malam.

🍀 Pernah setelah membaca tulisan ini, seorang usia lanjut menangis menyesali kenapa tdk mengetahui hal ini jauh2 hari.

Dua tahun lalu dia bangun tengah malam utk buang air kecil.

Di kamar mandi tiba2 terasa dunia berputar dan jatuh.

Akibatnya dia sekarang mengalami kelumpuhan dan tdk bisa meninggalkan tempat tidur, tulang punggungnya mengalami cedera.

Kalau saja dia mengetahui hal ini sebelumnya, tentu tdk harus menderita selama ini.

🍀 ”Share ke org2 yg kita kasihi  untuk mencegah terjadinya stroke muda."

Semoga bermanfaat
Salam sehat

Smg yg membuat, menulis dan men-share tulisan ini Allah berikan Rezeki Berkah dan melimpah

Share by : @MiracleRezeki
🌾🍃🌿☘🌴🍒

Rabu, 13 Juni 2018

*"Jangan Ketuk Pintu Langit, tapi Gedor yang Kuat!"*

*"Jangan Ketuk Pintu Langit, tapi Gedor yang Kuat!"*

Rijalul Imam
www.rijalulimam.com
Penulis buku "Quantum Bisnis King Sulaiman"

"Jangan diketuk, tapi digedor", kata guru bisnis saya

Rezeki kita ada di langit, bahkan segala yg dijanjikan berasal dari langit.

Silakan buka Al-Qur'an surat *Angin Yang Menerbangkan* (Adz-Dzariyat: 22)

(وَفِي السَّمَاءِ رِزْقُكُمْ وَمَا تُوعَدُونَ)

_*"Dan di langit terdapat rezekimu dan apa yang dijanjikan kepadamu."*_

Klo rezeki turun dari atas kira-kira dia turunnya netes atau turun deras?

Klo netes kecil-kecil itu karena kita mengetuknya. Tapi coba GEDOR yg kuat. InsyaAllah turun deras.

*Gmn cara GEDOR langit?*

Ada banyak jalan menggedor langit. Mau pilih jalan mana?
(وَالسَّمَاءِ ذَاتِ الْحُبُكِ)
[Surat Adz-Dzariyat 7]

_*"Demi langit yang mempunyai jalan-jalan"*_

Cara biasa ketuk pintu langit caranya adalah dgn berdoa. Tapi klo mau gedor pintu langit caranya dgn amal-amalan unggulan.

Simak lanjutan ayat-ayat *Adz-dzariyat ini (17-21)*:
_1. mereka sedikit sekali tidur pada waktu malam;_
_2. dan pada akhir malam mereka memohon ampunan (kepada Allah)._
_3. Dan pada harta benda mereka ada hak untuk orang miskin yang meminta dan orang miskin yang tidak meminta._
_4.Dan di bumi terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang yakin,_
_5. dan (juga) pada dirimu sendiri. Maka apakah kamu tidak memperhatikan?_

Contoh amalan unggulan:
*Ayat 17 -> Solat Tahajud*
*Ayat 18 -> Perbanyak Istighfar*
*Ayat 19 -> Sedekah*
*Ayat 20 -> Menangkap potensi lingkungan*
*Ayat 21 -> Memaksimalkan potensi diri*

Gimana cara Bilal sendalnya udah nyampai surga duluan?

Ketika Mi'raj ke langit Rasulullah saw heran kenapa ada sendal Bilal di surga? Pas dikonfirmasi, dijawab Bilal rajin jaga wudhu. Klo batal, wudhu lagi. Batal, ambil wudhu lagi. Dan tiap selesai wudhu beliau solat dua rakaat.

_*Amalan unggulan ini sifatnya sederhana tapi rutin. Bukan sekali atau sesekali diamalkan.*_

Jadi klo istighfar bukan sekali ucap, tapi terus berucap, saya salah saya minta ampun. Saya salah, saya minta ampun. Terus-terusan. 70-100 kali minimal sehari.

Klo tahajud, terus lakuin tiap malam.
Klo sedekah, terus lakuin tiap hari berbagi. Entah kecil atau besar. Tapi tiap hari.
Klo solat duha, terus lakuin tiap pagi.

*Nah, gmn klo udah GEDOR?*

Siap-siap tampung rezeki yg akan turun deras!!

Gmn caranya?

Adz-dzariyat 20-21: belajar meningkatkan kapasitas diri.

Kapasitas diri ini ibarat daya tampung. Jangan pernah bilang Allah pelit. Allah klo nurunin hujan, pasti berlimpah. Tapi masalahnya adalah daya tampung kita. Klo daya tampung kita segede gelas ya akhirnya rezeki yg kita dapat segede gelas aja. Tapi kok ada orang yang daya tampungnya segede danau? Nah itu masalah kapasitas diri. Kita harus upgrade kemampuan diri kita untuk terus meningkat. Dari daya tampung ratusan ribu rupiah jadi jutaan. Dari jutaan rupiah jadi milyaran. Belajarlah tema bisnis dan manajemen. Belajar dari lingkungan dan terus tingkatkan leadership diri kita pesan inti dari Adz-dzariyat 20-21.

*Terakhir, siapakah yang kita gedor di langit itu?*

Simak dgn seksama:

_*"Maka demi Tuhan langit dan bumi, sungguh, apa yang dijanjikan itu pasti terjadi seperti apa yang kamu ucapkan."*_
Adz-dzariyat: 23

Allah adalah Tuhan kita yg mengatur langit dan bumi. Maka hati-hati dgn proposal doa kita. Klo minta kecil Allah kasih sedikit. Tapi klo minta banyak dan lakukan amalan unggulan insyaAllah siap-siap menerima kejadian seperti yg kita ucapkan.

Ajukan proposal hidup yang terbaik dan GEDOR langit dengan amalan unggulan insyaAllah rezeki turun dengan melimpah!

Ikuti kajiannya di Channel Youtube ini

https://www.youtube.com/channel/UCjaXtIcu2Gv9N5KJS86zcFA