Rabu, 30 Januari 2019

7 Pengingat ke Diri Sendiri Ketika Merasa Hilang Motivasi & Harapan Dalam kasus apapun


IDN Times logo
LIFE
INSPIRATION
7 Pengingat ke Diri Sendiri Ketika Merasa Hilang Motivasi & Harapan
Dalam kasus apapun

7 Pengingat ke Diri Sendiri Ketika Merasa Hilang Motivasi & Harapan
unsplash.com/Sydney Sims
Bayu D. Wicaksono
Verified
Bayu D. Wicaksono
   
31 Maret 2018
Ada saatnya dalam hidup kita akan merasa kehilangan motivasi dan harapan. Itu terjadi pada semua orang, bahkan pada orang yang biasanya sangat optimis dan ceria. Banyak kejadian yang bisa menyebabkannya, misalnya: kehilangan, kegagalan, kekecewaan dan masih banyak lagi. Karena semua orang sangat bisa mengalaminya, perasaan ini sangat bisa disembuhkan. Dilansir dari marc and angel, inilah 7 kalimat yang perlu kamu ucapkan ke dirimu sendiri ketika merasa kehilangan motivasi dan harapan!

1. Jangan pernah berasumsi bahwa kamu terjebak dalam segala situasimu saat ini. Kehidupan itu berubah setiap detik, kamu juga bisa begitu

unsplash.com/Eli DeFaria
Jika kamu tidak membiarkan dirimu bergerak melewati apa yang terjadi: apa saja kata yang terucap atau apa saja perasaan yang muncul, kamu akan melihat masa depanmu melalui “lensa kotor” yang sama. Dengan begitu tidak ada yang dapat memfokuskan penilaian burukmu. Kamu akan terus membenarkan, menghidupkan kembali dan mendorong persepsi yang usang dan salah. Move on lah dari segala perasaan yang buruk, percaya esok pasti berubah.

2. Yang terjadi ya terjadilah. Terima lah, belajar dari itu dan bertumbuhlah dari itu. Gak masalah apa yang sudah dilakukan, yang masalah adalah apa yang akan kamu lakukan dari sini

unsplash.com/Ethan Hoover
Sadarilah bahwa kebanyakan orang membuat diri mereka menderita hanya dengan memahami bahwa kondisi kehidupan mereka yang sekarang ini susah diteruma. Jangan menjadi salah satu dari mereka. Lepaskan fantasimu. Melepaskan di sini tidak berarti kamu tidak peduli tentang sesuatu atau seseorang lagi. Maksudnya dengan tujuan menyadari bahwa satu-satunya hal yang benar-benar bisa kamu kendalikan adalah dirimu di saat ini.

3. Gunakan rasa sakit, frustasi dan ketidaknyamanan untuk memotivasimu, bukan untuk membuatmu kesal. Kamulah pemegang kendali atas apa yang kamu lihat dalam kehidupan

unsplash.com/rawpixel.com

Alih-alih marah, cari pelajarannya. Sebagai ganti rasa iri, rasakan kekaguman. Di saat khawatir, ambil tindakan. Sebagai ganti keraguan, miliki keyakinan. Sekali lagi, responmu selalu lebih kuat daripada keadaanmu. Sebagian kecil dari hidupmu ditentukan oleh keadaan yang benar-benar tidak terkendali, sementara sebagian besar hidupmu ditentukan oleh responmu sendiri.

Baca juga: Sulit Bersyukur, 7 Cerita Mengharukan Ini Membuka Matamu

4. Cara paling efektif untuk menjauhkan dirimu dari sesuatu yang gak kamu mau, adalah menuju sesuatu yang kamu mau, secara bertahap dan konsisten

unsplash.com/Ionut Coman Photographer
Kuncinya adalah membangun ritual harian kecil, dan memahami bahwa apa yang kamu lakukan dalam langkah-langkah kecil setiap hari, mengubah segalanya dari waktu ke waktu. Konsep ini mungkin sudah jelas untukmu, tetapi ketika masa-masa sulit melanda, kita cenderung mencari cara instan dan cepat. Kita ingin segalanya menjadi lebih baik, dan kita ingin itu terjadi sekarang!

Perasaan ini sering membuat kita “menggigit” lebih dari yang bisa kita kunyah. Ingatkan dirimu bahwa kamu gak bisa mengangkat seribu kilogram sekaligus, namun kamu dapat dengan mudah mengangkat satu pon 1.000 kali. Upaya kecil, berulang, bertahap akan membawamu ke sana.

Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editors’ picks
15 Inspirasi Hairstyle Pernikahan untuk Si Pemilik Rambut Pendek
Bikin Resolusi Tapi Gagal Mulu, Mungkin 6 Hal Ini yang Jadi Sebabnya
Bridestory Fair 2019, Pameran Pernikahan dengan Vendor Lebih dari 100
5. Usaha itu gak pernah sia-sia, meskipun itu membuatmu menuju hasil yang mengecewakan. Karena usaha akan membuatmu lebih kuat, lebih berilmu dan lebih berpengalaman

unsplash.com/Jeremy Cai
Hanya karena kamu berjuang bukan berarti kamu gagal. Setiap kesuksesan besar membutuhkan semacam perjuangan untuk mencapainya. Sekali lagi, itu terjadi selangkah demi selangkah. Dan langkah selanjutnya selalu layak diambil. Serius, apa pun yang terjadi, tidak peduli seberapa jauh kamu masih jauh dari tempat yang kamu inginkan, jangan pernah berhenti percaya bahwa kamu akan berhasil.

Miliki keyakinan yang tak putus-putusnya bahwa segala sesuatunya akan berhasil. Percayai bahwa jalan panjang memiliki tujuan, bahwa hal-hal yang kamu inginkan mungkin tidak terjadi hari ini, tetapi itu akan terjadi. Latihlah kesabaranmu. Ingat bahwa kesabaran bukan soal menunggu. Kesabaran adalah kemampuan untuk menjaga sikap baik saat bekerja dengan tekun, untuk membuat kemajuan setiap hari.

6. Jangan turunkan standarmu, tapi ingatlah bahwa menyingkirkan ekspektasimu tentang orang lain adalah cara terbaik untuk tidak “disetir” oleh mereka semua

unsplash.com/Wesley Quinn
Ketika kamu berusaha untuk membuat kemajuan, kamu pasti akan menemukan halangan dalam bentuk orang-orang yang sulit dan ribet. Sadarilah bahwa stres terbesar yang kamu hadapi ketika berurusan dengan orang yang sulit tidak didorong oleh kata-kata atau tindakan orang ini, itu didorong oleh pikiranmu, yang membuat kata-kata atau tindakan mereka menjadi masalah bagimu.

Perdamaian dan harmoni batin dimulai pada saat kamu menarik napas dalam-dalam dan memilih untuk tidak membiarkan pengaruh dari luar mendominasi pikiran, emosi, dan tindakanmu. Bersabar dan tenanglah.

7. Seiring kamu semakin tua, kamu akan belajar untuk lebih menghargai waktu, hubungan tulus, kerja bermakna dan kedamaian pikiran. Yang lainnya akan jadi gak terlalu penting.

unsplash.com/Brooke Cagle
Ingat ini, terutama ketika keadaan menjadi kacau dan sulit. Fokus pada hal-hal penting di setiap momen dan lepaskan apa yang tidak penting. Hilangkan gangguan yang tidak perlu (misalnya berpenampilan mengikuti tuntukan lingkaran sosial). Sadarilah bahwa sudah terlalu sering kita memfokuskan kekhawatiran kita tentang bagaimana melakukan sesuatu dengan cepat, ketika sebagian besar hal yang kita lakukan dengan cepat malah seharusnya tidak dilakukan sama sekali.

Kita akhirnya bergegas menutupi kesalahan kita, atau dengan terburu-buru memanipulasi diri untuk membuat sekitar terkesan, hanya untuk merasa lebih baik. Tapi perbaikan cepat ini tidak akan benar-benar berhasil. Berhentilah menginvestasikan begitu banyak energimu untuk memperbaiki area yang salah dalam hidupmu. Sepuluh tahun dari sekarang, sepatu yang kamu kenakan hari ini tidak akan terlalu penting, begitu juga bagaimana penampilan rambutmu atau apa merek pakaian yang kamu kenakan. Yang penting adalah bagaimana kamu hidup, bagaimana kamu mencintai, dan apa yang kamu pelajari sepanjang jalan.

unsplash.com/Javier Molina
Rasa kehilangan motivasi dan harapan memang bukan rasa yang mudah untuk disembuhkan. Namun yakinlah pasti bisa, selama kamu mau. Kuncinya adalah di kemauanmu untuk terus melanjutkan hidup dan mencapai impian besarmu di garis finish-nya. Semangat ya, kamu pasti bisa!

Baca juga: 7 Cerita Motivasi Super Pendek Buat Kamu yang Butuh Inspirasi

JUST FOR YOU

31 Januari 2019 | Life
Cewek dengan Self-esteem Rendah Bisa Alami 5 Hal Buruk Ini
31 Januari 2019 | Life
6 Mindset Tingkatkan IPK Meski Kamu Merasa Gak Pintar di Kampus
31 Januari 2019 | Life
Sering Bangun Siang Berbahaya Gak Sih? Ternyata Ini 6 Faktanya
31 Januari 2019 | Life
Kekinian & Bernuansa Islami, Ini 3 Arti Nama Anak Sandiaga Uno
31 Januari 2019 | Life
5 Produk Facial Cleanser yang Gak Bikin Kulit Kering, Sudah Tahu?
31 Januari 2019 | Life
Merasa Rendah Diri dan Pesimis, 5 Zodiak Ini Butuh Penyemangat Lebih
31 Januari 2019 | Life
Apa Kamu Termasuk Orang yang Punya Attitude Buruk?
31 Januari 2019 | Life
5 Cara Terbaik untuk Membersihkan Karirmu dari 'Toxic Situation'
31 Januari 2019 | Life
Usir Rasa Insecure, Ini 6 Langkah Ampuh untuk Tanamkan Self-Love
31 Januari 2019 | Life
5 Gosip yang Sering Mampir di Hidup Para Jomblo
31 Januari 2019 | Life
9 OOTD Outfit Hijab Modis Selebgram Munira Agile, Stylish Seketika!
31 Januari 2019 | Life
Jangan Dibuat Rumit, Ini 5 Tips Hidup Sederhana yang Wajib Dilakukan
31 Januari 2019 | Life
Boys, 5 Hal Ini Mampu Membuat Kamu dan Kakak Laki-laki Semakin Kompak
31 Januari 2019 | Life
Lakukan 5 Sikap Ini, Maka Kamu Akan Naik Level dalam Kehidupanmu
31 Januari 2019 | Life
6 Rekomendasi Highlighter yang Cocok untuk Dandanan Sehari-hari
31 Januari 2019 | Life
5 Hal Buruk Jika Kamu Selalu Menjadi Cewek yang Terlalu Posesif
31 Januari 2019 | Life
7 Tips Percakapan Paling Luwes Agar Kamu Disukai Banyak Orang
31 Januari 2019 | Life
4 Arti Nama Anak Zaskia Mecca & Hanung Bramantyo, Unik Banget

Menjalani Keluarga Agar Meraih Sakinah*

*Materi Tayang AIHQ*
*DK PSDM ODOJ*

🏡Oase Dakwah
Penyejuk Hati Penggugah Jiwa
Kamis, 31 Januari 2019

*Menjalani Keluarga Agar Meraih Sakinah*
Oleh: @rochma_yulika

Tak mudah menjalani kehidupan keluarga setelah kita benar-benar mengalami sebagai subyek dari keluarga itu sendiri.
Ada saja hal yang terkadang menjadi sandungan dalam hidup dan ternyata kita pun butuh ketrampilan dalam menyelesaikan setiap episode yang terlewati.

Ada beberapa persiapan ketika kita berkeluarga.
*1. Menjadikan Allah sebagai sandaran atas segala urusan.*
Menjalani kehidupan rumah tangga tak selalu berjumpa dengan keindahan. Adakalanya bertemu dengan peristiwa di luar dugaan. Seperti rasa kecewa terhadap pasangan atau perselisihan kala masalah datang tak kunjung terselesaikan. Ketika kita menyadari hal itu bagian dari takdir maka sebagai orang beriman segera menyandarkan segala urusan pada Allah. Lantaran Allah tidak pernah menjadikan suatu peristiwa dengan sia-sia. Dalam keadaan itulah manusia yang memiliki ketangguhan akan menjadikan setiap aral jadi sarana menempa diri untuk menjadi lebih baik dan berkeyakinan hal tersebut akan semakin meningkatkan derajat taqwa.

*2. Memiliki visi keakhiratan.*
Bahwa dalam keluarga yang dibangun ada target jangka panjang yakni bersama hingga surga. Tak mudah menjaga keluarga dari banyak godaan yang seolah akan menyeret mereka menuju neraka. Maka bersama-sama harus saling mengingatkan tentang keshalihan. Bila suaminya ada kecenderungan berlaku tak baik segera istrinya mengingatkannya begitu sebaliknya. Dengan menikah ibadah dan amaliyah mereka semakin berkualitas. Begitulah bila keberkahan sebuah pernikahan didapatkan.

*3. Menjaga intensitas komunikasi dengan pasangan dan keluarga besar.*
Menikah tidak hanya menyatukan dua insan tapi dua keluarga besar. Bahkan menyatukan budaya dan latar belakang keluarga masing-masing. Terkadang kita lupa akan hal itu sehingga jika timbul permasalahan dan menyampaikan kepada keluarga dengan harapan mencerahkan tapi berbalik jadi mengeruhkan. Bahkan perpisahan yang terjadi dalam sebuah perkawinan salah satu pemicunya justru dari keluarga besar. Maka memulai dari komunikasi yang baik dan menjalin silaturrahim menjadi keniscayaan sehingga keharmonisan pun tercipta.

*4. Memiliki sikap sabar dan syukur lantaran itulah sejatinya iman.* Rumah tangga itu selayaknya jalanan yang terkadang ramai oleh pengendara sehingga kita pun harus mengontrol haluan agar tak terjadi kecelakaan yang fatal namun adakalanya sepi sehingga perjalanan nyaman adanya. Menyikapi setiap keadaan yang tak selalu sama harus dengan sabar dan syukur. Bila berjumpa kebahagiaan kita seharusnya lebih banyak bersyukur dan bila ada ujian atau beratnya kehidupan butuh banyak menyediakan kesabaran dalam menjalaninya hingga menemukan hikmah setelahnya.

*5. Pemenuhan atas hak dan kewajiban antar pasangan.*
Menjalani kehidupan keluarga bukan bagaimana sekedar terpenuhi hak tetapi juga melakukan kewajiban dengan sebaiknya. Mungkin akan kita dapati pasangan pernikahan yang akan mengeluhkan sikap pasangan yang tak bisa membahagiakan dirinya tetapi bagaimana berusaha lebih dahulu untuk memberikan kebahagiaan tersebut kepada pasangan. Bila semua berjalan dengan semestinya maka keutuhan keluarga akan terwujud hingga pada akhirnya dan akan berkumpul di surga.

Menjadi keluarga sakinah mawaddah wa rahmah perlu diperjuangkan karena godaan zaman semakin berat.

◇◇•◇◇•◇◇•◇◇•◇◇•◇◇
AIHQ - DK PSDM ODOJ
AIHQ/408/31/01/2019
oaseodoj@gmail.com
🔸🔹🔸🔹🔸🔹🔸

Selasa, 29 Januari 2019

PERBEDAAN DARAH HAID & NIFAS

[29/1 20:30] Iqro Tesya Silvania: *PERBEDAAN DARAH HAID & NIFAS*

Seperti yg kita tau, haid adalah darah yang keluar dari rahim wanita pada waktu² tertentu yang bukan karena penyakit maupun proses persalinan. Keluarnya darah tsb sunnatullah yang telah ditetapkan oleh Allah kepada kita seorang wanita.

Sifat darah ini warnanya merah kehitaman yang kental, keluar dalam jangka waktu tertentu, sifatnya panas, dan berbau yang khas (tidak sedap).

Wanita yang haid tidak dibolehkan untuk shalat, puasa, thawaf, berhubungan suami-istri, dan menyentuh mushaf (terdapat khafiyah 'ulama spt bahasan materi kita sblmnya, sebab ada jg 'ulama yg membolehkan sesuai dalil).

Wanita haid diperbolehkan membaca Al-Qur’an tanpa menyentuh mushaf langsung (jika memilih pendapat yg membolehkan menyentuh mushaf saat haid, maka lebih utama menggunakan mushaf terjemah), berdzikir, dan boleh melayani atau bermesraan dengan suaminya kecuali pada kemaluannya.
[29/1 20:32] Iqro Tesya Silvania: Nah jelas ya, darah haid itu bukan seperti darah biasa yang segar dan tanpa bau. Tapi darah haid itu warnanya merah maroon/kecoklatan dan berbau agak amis...
[29/1 20:33] Iqro Tesya Silvania: Dari Aisyah radhiyallahu ‘anha berkata:
كَانَ يُصِيبُنَا ذَلِكَ فَنُؤْمَرُ بِقَضَاءِ الصَّوْمِ وَلَا نُؤْمَرُ بِقَضَاءِ الصَّلَاةِ

“Kami dahulu juga mengalami haid, maka kami diperintahkan untuk mengqadha puasa dan tidak diperintahkan untuk mengqadha shalat.” (HR. Al-Bukhari No. 321 dan Muslim No. 335)

*Batasan masa haid :*

Menurut Ulama Syafi’iyyah, batas minimal masa haid adalah sehari semalam, sedangkan batas maksimalnya adalah 15 hari. Kalau lebih dari 15 hari, maka darah itu darah istihadhah dan wajib bagi wanita tsb untuk mandi dan shalat.

Imam Ibnu Taimiyah rahimahullah dalam Majmu’ Fatawa mengatakan bahwa tidak ada batasan yang pasti mengenai minimal dan maksimal masa haid itu. Dan pendapat inilah yang paling kuat dan paling masuk akal, dan disepakati oleh sebagian besar ulama, termasuk juga Syaikh Ibnu Utsaimin rahimahullah juga mengambil pendapat ini.

Dalil tidak adanya batasan minimal dan maksimal masa haid:

Firman Allah Ta’ala.

وَيَسْأَلُونَكَ عَنِ الْمَحِيضِ ۖ قُلْ هُوَ أَذًى فَاعْتَزِلُوا النِّسَاءَ فِي الْمَحِيضِ ۖ وَلَا تَقْرَبُوهُنَّ حَتَّىٰ يَطْهُرْنَ

“Mereka bertanya kepadamu tentang haid. Katakanlah : “Haid itu adalah suatu kotoran”. Oleh sebab itu, hendaklah kamu menjauhkan diri dari wanita di waktu haid, dan janganlah kamu mendekatkan mereka, sebelum mereka suci…” [QS. Al-Baqarah : 222]

Ayat ini menunjukkan bahwa Allah memberikan petunjuk tentang masa haid itu berakhir setelah suci, yaitu setelah kering dan terhentinya darah tsb, bukan tergantung pada jumlah hari tertentu. Sehingga yang dijadikan dasar hukum atau patokannya adalah keberadaan darah haid itu sendiri.

Jika ada darah dan sifatnya adalah darah haid, maka berlaku hukum haid. Namun jika tidak dijumpai darah, atau sifatnya bukanlah darah haid, maka tidak berlaku hukum haid padanya.
[29/1 20:34] Iqro Tesya Silvania: Nah soal batas minimal dan maksimal periode haid itu para ulama berbeda pendapat. Ada yang keluarnya hanya satu hari, tiga hari atau bahkan lebih dari 10 hari
[29/1 20:35] Iqro Tesya Silvania: Yang pasti maksimalnya adalah 15 hari, lebih dari itu bisa jadi darah yang keluar adalah disebabkan penyakit
[29/1 20:35] Iqro Tesya Silvania: *Berhentinya haid :*

Selesainya masa haid ditandai dgn adanya gumpalan atau lendir putih (seperti keputihan) yang keluar dari jalan rahim. Tapi kalau tidak menjumpai adanya lendir putih ini, maka bisa mengeceknya menggunakan kapas putih yang dimasukkan ke dalam vagina. Kalau kapas itu tidak terdapat bercak sedikit pun, dan benar² bersih, maka wajib mandi dan shalat.

Dahulu para wanita mendatangi Aisyah radhiyallahu ‘anha dengan menunjukkan kapas yang terdapat cairan kuning, kemudian Aisyah berkata:

لاَ تَعْجَلْنَ حَتَّى تَرَيْنَ القَصَّةَ البَيْضَاءَ

“Janganlah kalian terburu-buru sampai kalian melihat gumpalan putih.” (Atsar ini terdapat dalam Shahih Bukhari).
[29/1 20:37] Iqro Tesya Silvania: Pernah ngalamin ini ga? Pas berasa udah bersih bangun tidur ternyata pas beraktivitas lagi keluar cairan agak kekuningan/coklat? 😅
Nah itu artinya kita belum bersih dari periode haid, tandanya adalah keluarnya cairan putih dari dalam rahim kita. Artinya yang masih agak kekuningan dan coklat sebaiknya jangan terburu-buru mandi besar. Melainkan tunggu sampai benar-benar yang keluar adalah cairan putih
[29/1 20:38] Iqro Tesya Silvania: Sekarang kita bahas *NIFAS* 🛑
[29/1 20:39] Iqro Tesya Silvania: *NIFAS*

Nifas adalah darah yang keluar dari rahim wanita setelah seorang wanita melahirkan. Darah ini paling mudah dikenali, karena penyebabnya sudah pasti, yaitu karena adanya proses persalinan.

Syaikh Ibnu Utsaimin rahimahullah mengatakan bahwa darah nifas itu adalah darah yang keluar karena persalinan, baik itu bersamaan dengan proses persalinan ataupun sebelum dan sesudah persalinan tersebut yang umumnya disertai rasa sakit. Pendapat ini senada dengan pendapat Imam Ibnu Taimiyah yang mengemukakan bahwa darah yang keluar dengan rasa sakit dan disertai oleh proses persalinan adalah darah nifas, sedangkan bila tidak ada proses persalinan, maka itu bukan nifas.

*Batasan nifas :*

Tidak ada batas minimal masa nifas, jika kurang dari 40 hari darah tersebut berhenti maka seorang wanita wajib mandi dan bersuci, kemudian shalat dan dihalalkan atasnya apa² yang dihalalkan bagi wanita yang suci.

Wanita yang nifas juga tidak boleh melakukan hal² yang dilakukan oleh wanita haid, yaitu tidak boleh shalat, puasa, thawaf, menyentuh mushaf (sesuai kecenderungan kita memilih pendapat yg mana), dan berhubungan intim dengan suaminya pada kemaluannya.
[29/1 20:39] Iqro Tesya Silvania: Nifas biasanya batasnya 40 hari
[29/1 20:40] Iqro Tesya Silvania: Tapi kalau kurang dari itu ya Alhamdulillah bisa bersuci segera ☺
[29/1 20:40] Iqro Tesya Silvania: Apa yang haram bagi wanita nifas? Sama ya kaya haid apa-apa yang tidak diperbolehkan 🤭
[29/1 20:41] Iqro Tesya Silvania: Selanjutnya kita buka sesi diskusi jika ada yang berkenan menambahkan/menyanggah/bertanya 🤭
[29/1 20:46] Iqro' Yomi Ashofi: Bahasannya sering kita alami ya insya Allah, kecuali ttg nifas baru dialami sama para Ummi yg udah ngelahirin aja nih 😄
[29/1 20:46] Iqro' Yomi Ashofi: Silakan sahabat iqrom 12 ya utk kasih tanggapannya
[29/1 20:52] Iqro 2-Anisah Tsurayya: Kalau flek kecoklatan itu boleh sholat ga?
[29/1 20:53] Iqro 2-Anisah Tsurayya: Apa nunggu bersih bener baru sholat??  Kadang kan pas mandi wajib bersih,  trus pas mau sholat trus ke kamar mandi muncul flek flek
[29/1 20:56] Iqro Tesya Silvania: Baiknya tunggu sampai bersih ukh, jangan terburu-buru seperti kata Aisyah 😊
Dulu ada kawan saya yang dia pagi ngga ngeluarin flek atau darah haid lagi tapi kata salah seorang saudari saya tunggu sampai ashar, kalau udah ngga boleh langsung mandi besar. Gitu ukh 😊
[29/1 21:09] Iqro' Yomi Ashofi: Iya saya pernah jg denger jg kalo ngecek udah bersih atau ngganya itu nunggu 3 waktu sholat dulu
[29/1 21:11] Iqro' Yomi Ashofi: Misal biasanya 7 hari, nah pas udah 6 atau 7 hari itu keliatannya udah bersih, nunggu sampe 3 waktu sholat dulu. Kalo fix bersih, insya Allah boleh mandi wajib. Wallaahu a'lam
[29/1 21:44] Iqro' Yomi Ashofi: Kalo soal ini saya jg ngalamin nih, dek. Jadi haid itu umunya maju sekitar 1-2 hari dari siklus bulan sebelumnya. Cuma kan lamanya haid tiap orang beda. Ada yg 7 hari, 10 hari, 12 hari, atau 3-4 hari jg ada.

Nah, siklus haid itu setau saya normalnya 20-28 hari dari haid hari pertama bulan sebelumnya (pernah dipelajarin pas SMP). Kalo misal haid kita di bulan berikutnya rentangnya 20-28 hari dari haid hari pertama bulan sebelumnya, insya Allah normal kok..

Balik lagi ke lama haidnya. Kalo haidnya 7-12 harian, jadi waktu kita suci lebih sedikit. Karena 2 pekan dari selesai haid udah masuk siklus haid berikutnya..
Wallaahu a'lam
[29/1 22:09] ‪+62 857-7390-8639‬: Ustadzah mau tanya
Kan Ibnu Taimiyah bilang ga ada batas maksimal haid, tapi imam Syafi'i membatasi sampai 15 hari, itu bagaimana ya maksudnya?
Soalnya pernah ada kasus yg haid lebih dari 15 hari, jadi 10-12 hari pertama baru kaya flek coklat gitu, atau setetes dua tetes darah, nah hari selanjutnya baru mulai banjir deres, tapi itu udah lebih dari 15 hari hitungan pertama mulai keluar bercak darah, itu bagaimana?

Sabtu, 26 Januari 2019

Ilmu lebih utama dari harta

Allah berfirman :

(وَلَقَدْ آتَيْنَا دَاوُودَ وَسُلَيْمَانَ عِلْمًا ۖ وَقَالَا الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي فَضَّلَنَا عَلَىٰ كَثِيرٍ مِنْ عِبَادِهِ الْمُؤْمِنِينَ)

Dan sungguh, Kami telah memberikan *ilmu* kepada Dawud dan Sulaiman; dan keduanya berkata, “Segala puji bagi Allah yang melebihkan kami dari banyak hamba-hamba-Nya yang beriman.” ( QS : An Naml : 15 )

📌Dalam ayat diatas, Allah menyebutkan kenikmatan yang Allah berikan kepada nabi Sulaiman dan nabi Daud berupa ilmu agama, padahal Allah juga memberikan kepada keduanya kenikmatan dunia yang melimpah.

Menunjukkan bahwa inti kenikmatan segalanya adalah *ilmu agama*

Demikian yang diisyaratkan oleh Al Imam As Subuky Rahimahullah.

📌Dan itu diperjelas dengan perintah Allah kepada nabinya agar berdoa meminta tambahan ilmu.

Allah berfirman :

و قل ربي زدني علما

Dan katakan ( Wahai Muhammad )
Ya Rabb-ku, tambahkanlah padaku Ilmu  ( QS : Taha : 114 )

_*Maka Carilah Ilmu, maka engkau adalah orang yang kaya.*_

Barakallahufikum

🖋Abu Abdillah Imam
════◎❅❦❅◎ ════•

Inspirasi pagi..... "TEH" 🍷🍹🍸☕

```Inspirasi pagi.....                                                                   "TEH"  🍷🍹🍸☕

Seorang pria muda datang pada ibunya dan mengeluh tentang banyaknya permasalahan dalam kehidupannya.

Namun betapa kagetnya, karena ternyata ibunya hanya diam saja, seolah tidak ingin mendengarkan keluh kesahnya.
Bahkan sang ibu malah masuk ke dapur dan anaknya terus bercerita sambil mengikutinya.

Sang ibu lalu memasak air.
Sampai airnya mendidih, lalu sang ibu menuangkan 'Air Panas Mendidih' itu ke dalam 3 gelas yang telah disiapkan.

Di gelas pertama ia masukkan WORTEL, di gelas kedua, ia masukkan TELUR, dan di gelas ketiga, ia masukkan TEH.

Setelah menunggu beberapa, ia mengangkat isi ketiga gelas tadi, dan hasilnya:
• WORTEL yang KERAS  menjadi LUNAK,
• TELUR yang mudah PECAH menjadi KERAS,
• dan TEH menghasilkan aroma yang HARUM.

Lalu sang ibu menjelaskan:
“Nak..... MASALAH DALAM HIDUP ITU BAGAIKAN AIR MENDIDIH.
Namun, sikap kitalah yang akan menentukan dampaknya.

Kita bisa menjadi Lembek seperti Wortel, mengeras seperti Telur, atau harum seperti TEH.

Wortel dan telur bukan mempengaruhi air, tetapi malah berubah karena air mendidih itu,
sementara TEH malah mengubah AIR, membuatnya menjadi HARUM.

”Setiap Masalah, selalu tersimpan Mutiara Iman yang berharga.
Sangat mudah untuk bersyukur saat keadaan baik-baik saja.
Tapi apakah kita dapat tetap percaya saat pertolongan Allah seolah tidak kunjung datang?

Ada 3 reaksi orang saat masalah datang:
• Ada yang menjadi lembek, suka mengeluh (seperti wortel tadi) dan mengasihani diri sendiri.
• Ada yang mengeras (seperti telur), marah dan berontak kepada Tuhannya...
• Ada juga yang justru semakin harum (seperti teh), menjadi semakin kuat dan percaya padaNYA.
Ada kalanya Allah sengaja menunda pertolonganNYA.
Apa tujuannya?
Agar kita belajar percaya dan setia!

Karena tidak pernah ada masalah yang tidak bisa Allah selesaikan..

Selamat menikmati Secangkir Teh di pagi ini.
☕👳☺.....```

Hikmah Pagi ini ...

*_Assalamu'alaykum warahmatullahi wabarakatuh_*

*_Semangat Pagi_*

*Hikmah Pagi ini ...*

Seorang Guru membuat garis sepanjang 1 m di papan tulis, lalu berkata :

_"Anak2, coba perpendek garis ini!"_

Anak pertama maju ke depan, ia menghapus 20 cm dari garis itu menjadi 80 cm. Pak Guru mempersilakan anak ke 2. Iapun melakukan hal yang sama, sekarang garisnya tinggal 60 cm.

Anak ke 3 & ke 4 pun maju kedepan melakukan hal yang sama, hingga garis itu tinggal 20 cm.

Terakhir, seorang anak yang bijak maju kedepan. Ia tidak mengurangi garis yang sudah tinggal 20 cm, namun membuat garis baru sepanjang 120 cm, lebih panjang dr garis yg pertama.

Sang Guru menepuk bahunya, _"Kamu memang bijak, untuk membuat garis itu menjadi pendek, tak perlu menghapusnya, cukup membuat garis lain yg lebih panjang, maka garis pertama akan menjadi lebih pendek dgn sendirinya."_

_Untuk menjadi yang terbaik tak perlu menjatuhkan, menyingkirkan atau menjelekkan pihak lain. Cukup lakukan kebaikan yang lebih baik secara konsisten._

_Biarkan waktu yang akan membuktikan kualitas kita._ _"Permata akan tetap bersinar meskipun terpendam dalam lumpur yang gelap pekat."_

_*"Majulah Tanpa Menyingkirkan, Naiklah Tinggi Tanpa Menjatuhkan, Jadilah Baik Tanpa Harus Menjelekkan dan Jadilah Benar Tanpa Harus Menyalahkan Orang Lain"*_

🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹

Jumat, 25 Januari 2019

🔰 *Diselamatkan Karena Rajin Bertasbih*




Bismillah was shalatu was salamu ‘ala rasulillah, amma ba’du,

Nabi Yunus bin Mata ’alaihis shalatu was salam, salah satu diantara utusan Allah dari kalangan bani Israil. Sebagaimana nabi-nabi yang lainnya, beliau diutus untuk mendakwahi sekelompok masyarakat, agar mereka beribadah hanya kepada Allah dan meninggalkan semua bentuk ibadah kepada selain Allah.

Berapa jumlah kaumnya? Seratus ribu lebih. Subhanallah, mendakwahi orang sedemikian banyak, tentu tidak mudah.

وَأَرْسَلْنَاهُ إِلَى مِائَةِ أَلْفٍ أَوْ يَزِيدُونَ

“Kami utus Yunus kepada seratus ribu orang atau lebih.” (QS. as-Shaffat: 147).

Setelah menempuh banyak upaya dalam berdakwah, ternyata Usaha Nabi Yunus tidak membuahkan hasil. Kaumnya mengingkari dan menentang beliau. Hingga Nabi Yunus-pun merasa jengkel dan marah terhadap sikap mereka. Beliau tinggalkan mereka, hijrah ke daerah lain dalam keadaan marah, sebelum ada perintah dari Allah ta’ala untuk hijrah.

وَذَا النُّونِ إِذْ ذَهَبَ مُغَاضِبًا

”dan (ingatlah kisah) Dzun Nun (Yunus), ketika ia pergi dalam keadaan marah” (QS. Al-Anbiya: 87).

Dalam perjalanannya, Yunus menaiki perahu. Namun karena kelebihan penumpang, membuat perahu itu terancam tenggelam. Merekapun membuat kesepakatan, salah satu harus keluar dari kapal. Penentuan siapa yang keluar, dilakukan dengan undian,

وَإِنَّ يُونُسَ لَمِنَ الْمُرْسَلِينَ . إِذْ أَبَقَ إِلَى الْفُلْكِ الْمَشْحُونِ. فَسَاهَمَ فَكَانَ مِنَ الْمُدْحَضِينَ

”Sesungguhnya Yunus termasuk para rasul Allah. (ingatlah) ketika dia lari, ke kapal yang penuh muatan,  Kemudian dia ikut berundi lalu dia termasuk orang-orang yang kalah dalam undian. (QS. As-Shaffat: 139 – 141) .

Selanjutnya, anda tentu sudah tahu lanjutan ceritanya. Ya, beliau ditelan ikan. Sebagian ahli sejarah mengatakan, beliau ditelan ikan persis setelah beliau jatuh ke laut. Sehingga peristiwa itu dilihat oleh para penumpang kapal. Beliau ditelan dan dibawa masuk ke dasar laut. Hingga beliau berada dalam kegelapan bertumpuk. Allah kisahkan,

فَنَادَى فِي الظُّلُمَاتِ

”Dia memanggil Tuhannya dalam tumpukan kegelapan..” (QS. Al-Anbiya: 87)

Berapa lama beliau ditelan ikan?

Pendapat yang paling masyhur, beliau berada di perut ikat selama 3 hari.

Anda bisa bayangkan, berapa persen peluang beliau bisa bertahan hidup? Masih adakah harapan beliau kembali ke darat dalam kondisi selamat?

Tapi Allah tidak menyia-nyiakan amal hamba-Nya. Nabi Yunus ’alaihis shalatu was salam adalah hamba Allah yang sangat rajin mensucikan nama-Nya, rajin bertasbih, dan selalu berusaha memurnikan semua ibadah hanya kepada-Nya. Dan karena inilah, Allah selamatkan Yunus. Allah selamatkan Yunus, karena beliau rajin bertasbih. Bertasbih pada saat kondisi lapang, bukan hanya ketika sedang kesusahan. Andaikan bukan karena beliau rajin bertasbih, Yunus akan tetap berada di perut ikan sampai kiamat.

فَالْتَقَمَهُ الْحُوتُ وَهُوَ مُلِيمٌ . فَلَوْلَا أَنَّهُ كَانَ مِنَ الْمُسَبِّحِينَ . لَلَبِثَ فِي بَطْنِهِ إِلَى يَوْمِ يُبْعَثُونَ

”Maka ia ditelan oleh ikan besar dalam Keadaan tercela. Kalau sekiranya dulu dia bukan termasuk orang-orang yang banyak bertasbih, Niscaya dia akan tetap tinggal di perut ikan itu sampai hari berbangkit.” (QS. As-Shaffat: 142 – 144).

Kapan Nabi Yunus rajin bertasbih? Apakah ketika beliau di dalam perut ikan?

Beliau rajin bertasbih sejak dulu. Dulu ketika beliau dalam kondisi normal, sedang tidak dalam kondisi kesulitan. Karena kebiasaan baik di waktu lapang, beliau mendapat pertolongan di waktu susah. Ini bagian dari janji Allah ta’ala kepada hamba-Nya. Ingat Allah di saat lapang, Allah akan mengingat kita di saat kita membutuhkan. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mengajarkan prinsip ini kepada Ibnu Abbas,

تَعَرَّفْ إِلَيْهِ فِي الرَّخَاءِ، يَعْرِفْكَ فِي الشِّدَّةِ

”Kenali Rabmu ketika lapang, dia akan mengingatmu ketika susah.” (HR. Ahmad 2803 dan dishahihkan Syuaib al-Arnauth).

Karena itu, anda perlu ingat, amal soleh yang kita lakukan di waktu lapang, akan menjadi penolong kita ketika sempit. Ibnul Qoyim menjelaskan,

فالأعمال تشفع لصاحبها عند الله وتذكر به إذا

وقع في الشدائد قال تعالى عن ذي النون فلولا أنه كان من المسبحين للبث فى بطنه إلى يوم يبعثون

Amal soleh bisa memberikan pertolongan kepada pelakunya di sisi Allah dan menjadi sebab dia diperhatikan ketika dalam kondisi kesusahan. Allah ta’ala berfirman tentang Dzun Nun (Nabi Yunus), (yang artinya)’ Kalau sekiranya dulu dia bukan termasuk orang-orang yang banyak bertasbih,  Niscaya dia akan tetap tinggal di perut ikan itu sampai hari berbangkit.’ (Madarij as-Salikin, 1/329).

Sudah saatnya kita tidak membiarkan setiap kesempatan yang kita miliki berlalu sia-sia. Hanya dengan modal gerakan lisan, kita bisa mendulang banyak pahala. Jadilah orang yang rajin bertasbih, kapanpun dan dimanapun.

Allahu a’lam

✍🏻Ustadz Ammi Nur Baits

Sumber: https://konsultasisyariah.com/20787-diselamatkan-karena-rajin-bertasbih.html

Waktu

Assalamu’alaikum ww, ikhwah dan akhawat rahimakumullah,,,
pagi yang penuh berkah, selamat beraktivitas dengan penuh semangat,,,

🕘      🕞

       
Kalau Di Masa Lalu Kita Belajar *Waktu* Adalah *Uang*, 

*Mulai Saat Ini Mari Kita  Belajar !!!* 

*Waktu*  Adalah  *Nafas* ".
*Waktu*  Adàlah *Ibadah*".

*Waktu Adalah Nafas* Yang Setelah Terlewat Tidak Akan Bisa Kembali

*WAKTU Adalah Ibadah* Karena  Setiap Detik Harus Bernilai Ibadah. Apa Pun Aktivitasnya.

*Manusia* Sesungguhnya Hanya Pengendara Di Atas Punggung Usianya. 

Digulung Hari Demi Hari, Bulan Dan Tahun Tanpa Terasa.

Nafas Kita Terus Berjalan Seiring Jalannya Waktu, Setia Menuntun Kita Ke Pintu Kematian.

Sesungguhnya *Dunia*-Lah Yang Makin Kita *Jauhi* ...Dan

*Liang Kubur*-Lah Yang Makin Kita *Dekati*...

1 Hari Berlalu, Berarti 1 Hari Pula Berkurang Usia Kita.

Umur Kita Yang Tersisa Di Hari Ini Sungguh Tidak Ternilai Harganya, 

Sebab Esok Hari Belum Tentu Jadi Bagian Dari Diri Kita.

Karena Itu, *Jangan Biarkan* HARI INI  Berlalu Tanpa KEBAIKAN Yang Bisa Kita LAKUKAN,

JANGAN Tertipu Dengan *USIA MUDA*, Karena *SYARAT* Untuk MATI Tidaklah Harus *TUA*.

JANGAN Terperdaya Dengan Badan *Sehat*, Karena *SYARAT  MATI* Tidak Pula Harus *SAKIT*....

*Teruslah*

*Berbuat Baik…*

*Berkata Baik…*

*Bersikap Baik...*

WALAU Tidak Banyak Orang Yang *Mengenali Kebaikan Kita*, Tapi *KEBAIKAN* Yang Kita Lakukan Adalah *KEBAHAGIAAN* Dimana Perbuatan BAIK Kita Akan Terus Dikenang Oleh Mereka Yang Kelak Kita Tinggalkan.
Jadilah Seperti *AKAR Yang TIDAK TERLIHAT*, Tapi Tetap *MENYOKONG KEHIDUPAN*...

Jadilah Seperti *JANTUNG Yang TIDAK TERLIHAT*, Tapi Terus *BERDENYUT* Setiap Saat TANPA HENTI; 

Hingga Membuat Kita *TERUS HIDUP*, Sampai *BATAS WAKTUNYA Untuk BERHENTI*...

Mari... Jadikan Hari Ini *Lebih Baik* Dari *Hari Kemarin*.dan Hari Esok Harus Lebih Baik Dari Hari Ini...

💞 *"Jangan lupa untuk bahagia dan membahagiakan"*.🌹🌹🌹🙏🏻

Selasa, 22 Januari 2019

Adab yang disyariatkan ketika berinteraksi dengan lawan jenis

السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

🌹Adab yang disyariatkan ketika berinteraksi dengan lawan jenis🌹

1.Menundukkan pandangan
Pandangan merupakan awal terjadinya fitnah sehingga Allah memerintahkan kepada setiap laki-laki maupun perempuan untuk menjaga pandangannya. Sebagaimana firman Allah,

قُلْ لِلْمُؤْمِنِينَ يَغُضُّوا مِنْ أَبْصَارِهِمْ وَيَحْفَظُوا فُرُوجَهُمْ ذَلِكَ أَزْكَى لَهُمْ إِنَّ اللَّهَ خَبِيرٌ بِمَا يَصْنَعُونَ

“Katakanlah kepada orang laki-laki yang beriman, “Hendaklah mereka menahan pandangannya dan memelihara kemaluannya, yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat.” (QS. An Nur : 30)

وَقُلْ لِلْمُؤْمِنَاتِ يَغْضُضْنَ مِنْ أَبْصَارِهِنَّ وَيَحْفَظْنَ فُرُوجَهُنَّ

“Katakanlah kepada wanita yang beriman: “Hendaklah mereka menahan pandangannya dan memelihara kemaluannya.” (QS. An Nur : 31)

Manfaat dari menjaga pandangan ini adalah agar ketika berinteraksi, seseorang tidak terfitnah dengan lawan jenis dan tidak menjadi sumber fitnah. Hendaknya seseorang tidak mengumbar pandangannya dan senantiasa menjaga hatinya. Jika seseorang tidak sengaja melihat lawan jenis maka hendaknya dia langsung menundukkan pandangannya, bukan malah menuruti keinginan untuk melihat berulang kali, baik karena kecantikannya, rasa penasaran terhadap orang yang baru saja dilihat, maupun karena iseng-iseng saja. Stop dan jangan teruskan pandanganmu meski hanya melirik kepada hal yang tak layak kau pandangi! Cukuplah kau jaga hatimu dan tundukkan pandanganmu.

Ada suatu kisah mengesankan dari seorang yang shalih. Suatu hari, ada seorang shalih berangkat ke tempat shalat. Ketika ia pulang, istrinya bertanya, “Berapa wanita cantik yang telah engkau lihat?”. Orang shalih itupun menjawab, “Demi Allah, semenjak aku berangkat hingga aku pulang, tidaklah aku melihat kecuali ibu jari kaki-kakiku!”
Pelajaran yang dapat kita ambil dari kisah tadi adalah kesungguhannya dalam menjaga pandangannya dari hal-hal yang bukan menjadi haknya untuk dilihat. Lalu bagaimana dengan orang yang belum memiliki pasangan hidup? Seharusnya dia lebih berusaha keras untuk menjaga pandangannya.

2.Menjaga diri agar tidak menjadi sumber fitnah.
Baik laki-laki maupun perempuan harus senantiasa berusaha menjaga dirinya agar dia tidak menjadi fitnah bagi lawan jenisnya tatkala bergaul dengannya. Tidak dipungkiri lagi bahwasanya hati manusia sangatlah lemah.
Ketika seorang perempuan berbicara di depan laki-laki hendaklah tidak menggunakan nada yang mendayu-dayu, tetapi nada yang datar saja sebab dengan begitu si laki-laki tersebut tidak akan terfitnah dengan suara perempuan.

Begitu pula ketika berjalan dan bertingkah laku hendaknya tetap memperhatikan adab. Seringkali karena si perempuan saking senangnya mengobrol dengan temannya sampai-sampai dia tidak mempedulikan keadaan sekitar. Ternyata di dekatnya ada laki-laki yang sedang konsentrasi mengerjakan sesuatu tetapi karena mendengar suara perempuan yang begitu indah, konsentrasi si laki-laki menjadi buyar. Walhasil apa yang dia kerjakan menjadi kacau. Bahkan hafalan seseorang akan hilang seketika ketika melakukan maksiat, yaitu melihat apa-apa yang Allah larang untuk melihatnya.

Ingatlah saudariku… Saudara kita mungkin merasa terganggu hatinya dengan sikap dan lisan kita. Mereka berusaha menjaga hati mereka dengan susah payah, tapi justru kita tak membantu mereka agar terjaga dari fitnah? Sungguh sayang jika kita tak peduli dengan saudara kita.

Laki-laki pun juga harus menjaga dirinya agar tidak menjadi sumber fitnah sama seperti halnya perempuan. Ketahuilah bahwa hati perempuan itu lemah semisal kaca, sebagaimana sabda Rasulullaah,

ارْفُقْ بِالْقَوَارِيرِ

“Lembutlah kepada kaca-kaca (para wanita)” (HR. Bukhari, Muslim, Ahmad, dan ini lafazh miliknya)

Mereka akan mudah merasa GR kepada seorang laki-laki yang memberinya perhatian, mereka memiliki perasaan yang lebih sensitif. Oleh karena itu, jangan memberikan rayuan-rayuan pada perempuan yang bukan istrinya. Bersikaplah sewajarnya pada mereka karena dengan begitu mereka juga akan bersikap sewajarnya terhadap kalian. Intinya antara laki-laki dan perempuan hendaknya saling membantu bukan saling menjatuhkan.

3.Jangan berdua-duaan (berkhalwat)
Rasulullah mengingatkan kepada kita dengan sabda beliau,

لَا يَخْلُوَنَّ أَحَدُكُمْ بِامْرَأَةٍ، فَإِنَّ الشَّيْطَانَ ثَالِثُهُمَا

“Janganlah salah seorang di antara kalian berkhalwat dengan seorang wanita karena sesungguhnya syaithan menjadi orang ketiga di antara mereka berdua.” (HR. Ahmad)

Tidak boleh bagi laki-laki dan perempuan ber-khalwat karena yang ketiga adalah setan yang akan membisikkan keburukan bagi keduanya sehingga keduanya akan terjerumus pada hal-hal yang dilarang dalam syariat Islam. Baik mereka melakukannya dengan alasan yang dipandang baik misal untuk belajar, menunggu dosen di kelas, jajan bareng, apalagi berboncengan bareng, bahkan sampai bergandengan tangan.

Sungguh mereka akan diancam dengan ancaman yang pedih sebagaimana dalam sabda beliau shallallaahu ‘alaihi wa sallam,

لَأَنْ يُطْعَنَ فِي رَأْسِ أَحَدِكُمْ بِمِخْيَطٍ مِنْ حَدِيدٍ خَيْرٌ لَهُ مِنْ أَنْ يَمَسَّ امْرَأَةً لَا تَحِلُّ لَهُ

“Tertusuknya kepala salah seorang di antara kalian dengan jarum besi, lebih baik daripada ia menyentuh wanita yang tidak halal baginya.”(HR. Thabrani[1])

4. Hijab

Hijab berarti penutup atau penghalang. Pria dan wanita hendaknya berbusana yang sopan dan menutup aurat. Dengan hijab, Islam mengajarkan kepada kita untuk menundukkan hawa nafsu. Selain menutup aurat, Allah memerintahkan kepada kita untuk menjaga pandangan. Karena dari pandangan yang tak terjagalah segalanya bermula.

Menjaga pandangan dibagi dua; yakni menjaga pandangan terhadap hal yang berhubungan dengan dzahir yaitu melihat dan menikmati bagian tubuh lawan jenis yang menarik dan menjaga terhadap syahwat yang timbul dalam hati.

Allah menjanjikan surga bagi hamba-Nya yang menjaga pandangan” Ada tiga kelompok manusia yang mata mereka tidak akan melihat api neraka, yakni : orang-orang yang matanya terjaga di jalan Allah, orang yang matanya menangis karena takut kepada Allah dan orang-orang yang matanya tidak mau melihat hal-hal yang diharamkan Allah.”( HR.Thabrani)

Jagalah aurat kita dari pandangan laki-laki yang bukan mahramnya. Maksudnya mahram di sini adalah laki-laki yang haram untuk menikahi kita. Yang tidak termasuk mahram seperti teman sekolah, teman bermain, teman pena bahkan teman dekat pun kalau dia bukan mahram kita, maka kita wajib menutup aurat kita dengan sempurna. Maksud sempurna di sini yaitu kita menggunakan jilbab yang menjulur ke seluruh  tubuh kita dan menutupi dada. Kain yang dimaksud pun adalah kain yang disyariatkan, misal kainnya tidak boleh tipis, tidak boleh sempit, dan tidak membentuk lekuk tubuh kita. Adapun yang bukan termasuk aurat dari seorang wanita adalah kedua telapak tangan dan muka atau wajah.

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

الْمَرْأَةُ عَوْرَةٌ فَإِذَا خَرَجَتِ اسْتَشْرَفَهَا الشَّيْطَانُ

“Wanita itu adalah aurat. Jika dia keluar maka setan akan memperindahnya di mata laki-laki.” (HR. Tirmidzi, shahih)

5. Tidak boleh ikhtilat (campur baur antara wanita dan pria)

Ikhtilat itu adalah campur baurnya seorang wanita dengan laki-laki di satu tempat tanpa ada hijab. Di mana ketika tidak ada hijab atau kain pembatas masing-masing wanita atau lelaki tersebut bisa melihat lawan jenis dengan sangat mudah dan sesuka hatinya. Tentu kita sebagai wanita muslimah tidak mau dijadikan obyek pandangan oleh banyak laki-laki bukan? Oleh karena itu kita harus menundukkan pandangan,demikian pun yang laki-laki mempunyai kewajiban yang sama untuk menundukkan pandangannya terhadap wanita yang bukan mahramnya, karena ini adalah perintah Allah dalam Al Qur’an dan akan menjadi berdosa bila kita tidak mentaatinya.

Mari kita kaji hal berikut.

~ mengobrol dengan lawan jenis

Kita boleh bergaul dan berbicara dengan lawan jenis selama mengikuti aturan moral Islam, yakni tak ada sikap yang menunjukkan tindak asusila, tidak saling menyentuh, tak ada janji rahasia untuk bertemu berdua dengan maksud berbuat zina dan sebagainya. Kita boleh berbicara untuk saling mengenal namun dengan batas yang wajar, namun harus waspada ke arah mana perbincangan yang dimaksud.

~ bersahabat dengan lawan jenis.

Ketika pria dan wanita bekerjasama melakukan kebaikan, mereka disebut sahabat. Ketika mereka bertemu di ruang publik dan berdiskusi seperti dalam kajian mereka disebut sahabat, dalam hal ini diperbolehkan. Namun ketika mereka mulai bertemu di tempat yang tersembunyi atau dalam pertemuan di suatu tempat rahasia dan tidak disertai mahramnya, saling bersentuhan, dan tindakan yang mendekati zina maka hal ini dilarang.

~ duduk bersama lawan jenis

jika duduk bersama dengan lawan jenis dalam forum ilmiah ,misalnya seminar, musyawarah dll sepanjang tidak bersentuhan dan pergaulan hanya demi kebaikan maka hal ini diperbolehkan.

~ membicarakan lawan jenis

kita hendaknya waspada ketika membicarakan lawan jenis. Menjaga kesucian diri merupakan kata kunci dalam hal ini. Kita hendaknya menjaga kesucian diri baik dalam pikiran maupun perbuatan. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang tersembunyi dalam hati kita sehingga kitapun harus menyadari hal ini.

6. Menjaga kemaluan

Menjaga kemaluan juga bukan hal yang mudah,karena dewasa ini banyak sekali remaja yang terjebak ke dalam pergaulan dan seks bebas. Sebagai muslim kita wajib tahu bagaimana caranya menjaga kemaluan. Caranya antara lain dengan tidak melihat gambar-gambar yang senonoh atau membangkitkan nafsu syahwat, tidak terlalu sering membaca atau menonton kisah-kisah percintaan, tidak terlalu sering berbicara atau berkomunikasi dengan lawan jenis, baik bicara langsung (tatap muka) ataupun melalui telepon, SMS, chatting, YM dan media komunikasi lainnya.

7. Mematuhi adab-adab wanita muslimah dalam segala hal, terutama dalam pergaulannya dengan laki-laki

🔸Dalam perkataan

Saudariku, mari menghindari perkataan yang merayu dan membangkitkan rangsangan,

“…Maka janganlah kamu tunduk dalam berbicara sehingga berkeinginan orang yang ada penyakit dalam hatinya, dan ucapkanlah perkataan yang baik.” (QS Al Ahzab: 32)

🔸Dalam Berjalan

Hindari cara jalan yang memancing pandangan orang lain terutama lawan jenis, hindari jalan yang berlenggak-lenggok atau berjingkrak-jingkrak.

“…Dan janganlah mereka memukulkan kakinya agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan…”(QS An Nur:31)

🔸Dalam Berdandan

Tidak usah berlebihan dalam berdandan. Hindari tabarruj (menampakkan perhiasan atau kecantikan yang ditujukan kepada mata-mata yang bukan mahram). Hati-hati dengan penggunaan minyak wangi.

Rasulullah bersabda “Siapa saja perempuan yang memakai minyak wangi kemudian ia keluar, lalu ia melewati suatu kaum (orang banyak) supaya mereka mendapati (mencium) baunya, maka ia itu adalah perempuan zina.” (HR Ahmad, Nasa’I, Abu Dawud, Tirmidzi, Ibnu Hibban, Hakim, Ibnu Khuzaimah, dan Thahawi dari Abu Musa)

Regrann from @motivasihijrahindonesia

MEMPERBAHARUI

•••┈┈•┈┈•⊰✿💐💐✿⊱•┈┈•┈┈•••
Departemen Training, PSDM One Day One Juz

*OSM(ODOJ Spirit Message)*

MEMPERBAHARUI

Ga salah jika kita buka lagi lembaran catatan hidup kita
Adakah kesalahan di dalamnya hingga kita lena dari sang pencipta?
Adakah kelebihan yang menjadikan kita lupa siapa diri kita?
Adakah kurang yang menjadikan lupa syukur di dada?

Tak ada salahnya memperbaharui, selagi usia masih ada.
Tak ada salahnya memperbaharui selagi bisa
Tak ada salahnya memperbaharui selagi ada waktu
Tak ada salahnya memperbaharui demi kebaikan surga yang diburu

Saudaraku,
Banyak hal di dunia ini yang baru-baru.
Gadget baru, rumah baru, baju baru, tas baru de el el. Jangan lupa juga semangat baru memperbaharui azzam agar lebih baik dan lebih baik lagi dalam segala hal.

Ingatlah semua yang di dunia akan sirna, amallah yang abadi. Sekali beramal selamanya berpahala. Banyakkan amal sebagai bekal mendapatkan surga yang kekal.

"Menjadi baik susah, apalagi ga usaha, maka perbaharui segalanya mulai dari dalam diri, semoga makin Allah cintai"

Salam Bahagia Bersam
DEWI SURYATI
Dep. Training, PSDM ODOJ
IG: @dewi_suryati1
Twitter: @dewiSuryati1

OSM-114/01/2019 20 Januari  2019
•••┈┈•┈┈•⊰✿💐💐✿⊱•┈┈•┈┈•••

Menghadirkan *40 Niat Sekaligus* Dalam Tilawah Qur'an✅

🌥⛅🌤☀🌞

Menghadirkan *40 Niat Sekaligus* Dalam Tilawah Qur'an✅

Bismillah...

Jazakumullah khairan telah mengingatkan saya dgn Suplemen tambahan dari Syaikh Shalabi:

كثير من إخواننا المسلمين لا يقرأ القرءان إلا بقصد الثواب والأجر وقصر علمه عن عظيم نفع القرءان وأنه كلما قرأ القرءان بنية نال فضلها كما قال النبي ﷺ إنما الأعمال بالنيات وإنما لكل أمريء ما نوى..الحديث.

Banyak diantara saudara2 kita kaum muslimin, dia tidak membaca Al-Qur'an kecuali dengan maksud untuk mendapatkan pahala dan ganjaran dikarenakan minimnya pengetahuan mereka tentang betapa besarnya manfaat dari Al-Qur'an.

Sesungguhnya setiap kali seseorang membaca Al-Qur'an dengan niat tertentu, maka akan mengalir keutamaannya. Sebagaimana sabda Nabi Shallallahu 'alaihi wa Sallam:

"Sesungguhnya setiap amal tergantung pada niatnya. Dan sesungguhnya amal perbuatan seseorang tergantung pada niatnya."(al-hadits).

فالقرءان منهج حياة والنية تجارة العلماء فمن هذا المبدأ والمنطلق أردت أن أذكر نفسي وإخواني ببعض النوايا عند القراءة ومنها:

Al-Qur'an adalah pedoman hidup, dan niat adalah transaksinya orang berilmu. Dengan landasan dan titik tolak ini, saya ingin mengingatkan diri sendiri dan saudara2ku dengan berbagai niat yg dapat dihadirkan ketika kita membaca Al-Qur'an, diantaranya:

١ اقرأ القرآن لأجل العلم والعمل به.

1. Saya membaca Al-Qur'an, demi mengetahui dan mengamalkan isinya.

اقرأ القرآن بقصد الهداية من الله٢

2. Saya membaca Al-Qur'an, dengan tujuan mendapatkan hidayah dari Allah Ta'ala.

٣. اقرأ القرآن بقصد مناجاة الله تعالى

3. Saya membaca Al-Qur'an, dengan tujuan bermunajat kepada Allah.

٤.اقرأ القرآن بقصد الإستشفاء به من الأمراض الظاهرة والباطنة.

4. Saya membaca Al-Qur'an, dengan tujuan mengobati penyakit2 lahir dan batin dengan Al-Qur'an.

٥. اقرأ القرآن بقصد أن يخرجنى الله من الظلمات إلي النور.

5. Saya membaca Al-Qur'an, tujuan agar Allah Ta'ala mengeluarkanku dari kegelapan menuju cahaya.

6- اقرأ القرآن لأنه علاج لقسوة القلب فيه طمأنينة القلب
وحياة القلب وعمارة القلب.

6. Saya membaca Al-Qur'an, karena ia adalah pengobatan bagi hati yg keras. Dalam membacanya terdapat ketenangan hati, hidupnya hati dan kokohnya bangunan hati.

7- اقرأ القرآن بقصد أن القرآن مأدبة الله تعالى.

7. Saya membaca Al-Qur'an, dengan tujuan karena Al-Qur'an merupakan jamuan Allah Ta'ala.

8- اقرأ القرآن حتى لا أكتب من الغافلين وأكون من الذاكرين.

8. Saya membaca Al-Qur'an, sehingga saya tidak tercatat sebagai orang2 yg lalai dan saya termasuk orang2 yg berdzikir

9- اقرأ القرآن بقصد زيادة اليقين والإيمان بالله.

9. Saya membaca Al-Qur'an, dengan tujuan menambah iman dan keyakinan kepada Allah Ta'ala

10- اقرأ القرآن بقصد الإمتثال لأمر الله تعالي بالترتيل.

10. Saya membaca Al-Qur'an, dengan tujuan memenuhi perintah Allah dengan tertib

11- اقرأ القرآن للثواب حتى يكون لى بكل حرف 10 حسنات والله يضاعف لمن يشاء.

11. Saya membaca Al-Qur'an, untuk mendapatkan pahala sehingga saya bisa meraih 10 kebaikan dari setiap huruf dan Allah akan melipat gandakannya kepada siapa saja yg Dia kehendaki

12- اقرأ القرآن حتى أن أنال شفاعة القرآن الكريم يوم القيامة.

12. Saya membaca Al-Qur'an, hingga saya mendapatkan syafa'at Al-Qur'anul Karim di hari kiamat kelak

13- اقرأ القرآن بقصد إتباع وصية النبى ﷺ.

13. Saya membaca Al-Qur'an, dengan tujuan mengikuti wasiat Nabi shallallahu 'alihi wa sallam

14- اقرأ القرآن حتى يرفعنى الله به ويرفع به الأمة.

14. Saya membaca Al-Qur'an, hingga Allah meninggikan derajat saya dan dengannya derajat umat ini juga menjadi tinggi

15- اقرأ القرآن حتى أرتقي في درجات الجنة وألبس تاج الوقار ويكسي والداى بحلتين لا يقوم لهما الدنيا.

15. Saya membaca Al-Qur'an, hingga saya naik -layak- mendapat derajat surga dan saya memakai mahkota dan memakaikan pakaian kebesaran kepada kedua orang tua saya yang tidak pernah mereka dapatkan pakaian itu didunia.

16- اقرأ القرآن بقصد التقرب إلي الله بكلامه.

16. Saya membaca Al-Qur'an, dengan tujuan taqarrub mepada Allah melalui kalamNya

17- اقرأ القرآن حتى أكون من أهل الله وخاصته.

17. Saya membaca Al-Qur'an, hingga saya menjadi ahlullah wa khassatihi (keluarga Allah dan mereka yg dekat dengan Allah, pent)

18- اقرأ القرآن بقصد أن الماهر بالقرآن مع السفرة الكرام البررة.

18. Saya membaca Al-Qur'an, dengan tujuan bahwa orang yang mahir membaca Al-Qur'an akan bersama malaikat safaratil kiramim bararah

19- اقرأ القرآن بقصد النجاة من النار ومن عذاب الله.

19. Saya membaca Al-Qur'an, dengan tujuan agar selamat dari api neraka dan adzab Allah

20- اقرأ القرآن حتى أكون في معية الله تعالي.

20. Saya membaca Al-Qur'an, hingga saya berada dalam maiyyatullah (kebersamaan dengan Allah)

21- اقرأ القرآن حتى لا أرد إل أرذل العمر.

21. Saya membaca Al-Qur'an, hingga saya tidak menjadi orang yg hina sehina-hinanya

22- اقرأ القرآن حتى يكون حجة لى لا علىّ.

22. Saya membaca Al-Qur'an, sehingga ia menjadi pembela saya bukan yg menuntut/mencelakakan saya

23- اقرأ القرآن بقصد أن النظر في المصحف عبادة.

23. Saya membaca Al-Qur'an, dengan tujuan bahwa memandang mushaf adalah ibadah

24- اقرأ القرآن حتى تنزل علىّ السكينة وتغشانى الرحمة ويذكرنى الله فيمن عنده.

24. Saya membaca Al-Qur'an, hingga turun kepada saya ketenangan, dan saya diliputi rahmat dan Allah mengingat saya sebagai orang yg berada bersamaNya

25- اقرأ القرآن بقصد الحصول على الخيرية والفضل عند الله.

25. Saya membaca Al-Qur'an, dengan tujuan mendapatkan kebaikan dan keutamaan disisi Allah Ta'ala

26- اقرأ القرآن حتى يكون ريحي طيب.

26. Saya membaca Al-Qur'an, hingga saya mendapatkan keuntungan yg baik

27- اقرأ القرآن حتى لا أضل في الدنيا ولا أشقي في الآخرة.

27. Saya membaca Al-Qur'an, hingga saya tidak tersesat di dunia dan tidak sengsara di akhirat

28- اقرأ القرآن لأن الله يجلى به الأحزان ويذهب به الهموم والغموم.

28. Saya membaca Al-Qur'an, karena dengannya Allah mengangkat kesedihan2 serta menghilangkan resah dan gelisah

29- اقرأ القرآن ليكون أنيسي في قبري ونور لي علي الصراط وهادياً لي في الدنيا وسائقاً لي إلى الجنة.

29. Saya membaca Al-Qur'an, agar dia menjadi teman dekat saya di dalam kubur, dan cahaya bagi saya diatas jalan kehidupan, menjadi petunjuk bagi saya di dunia dan penuntun menuju surga

30- اقرأ القرآن ليربينى الله ويؤدبنى بالأخلاق التي تحلى بها الرسول ﷺ.

30. Saya membaca Al-Qur'an, agar Allah mendidik saya, menta'dib dengan akhlak yang menjadi hiasan diri Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam

31- اقرأ القرآن لأشغل نفسي بالحق حتى لا تشغلني بالباطل.

31. Saya membaca Al-Qur'an, agar jiwa saya sibuk dengan kebenaran sehingga kebatilan tidak menyibukan saya

32- اقرأ القرآن لمجاهدة النفس والشيطان والهوى.

32. Saya membaca Al-Qur'an, untuk menempa diri, melawan setan dan hawa nafsu

33- اقرأ القرآن ليجعل الله بينى وبين الكافرين حجاباً مستوراً يوم القيامة.

33. Saya membaca Al-Qur'an, agar Allah menjadikan penghalang sebagai penutup antara saya dengan orang kafir di hari akhir kelak

٣٤- اقرأ القرآن ثم ابلغ منه ولو آية كما امرنا بذالك الحبيب المصطفى

34. Saya membaca Al-Qur'an, kemudian menyampaikannya walau hanya satu ayat sebagaimana diperintahkan oleh Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam

٣٥-اقرأ القرآن لأدعو امتى للعمل به وبأحكامه

35. Saya membaca Al-Qur'an, agar saya berdakwah kepada umat untuk mengamalkan isi dan hukum2nya

٣٦-أقرأ القرآن لتزداد معرفتى بدينى

36. Saya membaca Al-Qur'an, agar bertambah pengetahuan tentang agama saya

٣٧-اقرأ القرآن حتى اشعر بأن الله يكلمني

37. Saya membaca Al-Qur'an, hingga saya merasa bahwa Allah sedang berbicara kepada saya

٣٨-أقرأ القرآن لأعرف منه احوال الامم السابقة

38. Saya membaca Al-Qur'an, agar saya tahu darinya kondisi umat2 terdahulu

٣٩-أقرأ القرآن لأقبل مأدبة الله

39. Saya membaca Al-Qur'an, untuk menerima jamuan dari Allah Ta'ala

٤٠-أقرأ القرآن لانه لا يخلق من كثرة الرد

40. Saya membaca Al-Qur'an, karena ia tidak diciptakan dengan keraguan

فهيا لنكون من أهل القرآن، وهذه هي التجارة مع الله المضمونة الرابحة والتي يعطى الله عليها من فضله الكريم وعطائه الذي لا ينفد.

Marilah kita menjadi ahlul Qur'an. Dan ini adalah bisnis kita dengan Allah yang mencakup keuntungan yang Allah berikan karena keutamannya yg mulia dan pemberiannya yang tidak pernah meleset.

Semoga bermanfaat🙏

Senin, 21 Januari 2019

*Hukum Berangan-angan Bagaimana hukum angan-angan menurut ajaran islam?*

📚 *Hukum Berangan-angan Bagaimana hukum angan-angan menurut ajaran islam?*

‼ ```Jawab:```

Bismillah was shalatu was salamu ‘ala Rasulillah, wa ba’du,

✋🏻 Tidak semua angan-angan dilarang dalam islam. Bahkan jika itu bentuknya kebaikan, kita dianjurkan untuk berangan-angan untuk mendapatkannya.

📚 Dari Aisyah Radhiyallahu ‘anha, Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

إِذَا تَمَنَّى أَحَدُكُم فَلْيُكثِر ، فَإِنَّمَا يَسأَلُ رَبَّهُ عَزَّ وَجَلَّ

_Ketika kalian berangan-angan, perbanyaklah… karena sejatinya dia sedang meminta Rabb-nya subahnahu wa ta’ala._ (HR. Ibnu Hibban 2403, Thabrani dalam al-Ausath 2/301 dan dishahihkan al-Albani)

👉🏻 Ketika menyebutkan hadis ini, al-Baghawi menjelaskan,

هَذَا فِيمَنْ يَتَمَنَّى شَيْئًا مُبَاحًا مِنْ أَمْرِ دُنْيَاهُ وَآخِرَتِهِ، فَلْيَكُنْ فَزَعَهُ فِيهِ إِلَى اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ، وَمَسْأَلَتُهُ مِنْهُ، وَإِنْ عَظُمَتْ أُمْنِيَتُهُ، قَالَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ: {وَاسْأَلُوا اللَّهَ مِنْ فَضْلِهِ}

```Ini berlaku bagi orang yang berangan-angan sesuatu yang mubah, terkait perkara dunia atau akhiratnya, agar dia jadikan tempat bergantungnya kembali kepada Allah, doanya kepada Allah, meskipun angan-angannya sangat besar. Allah berfirman (yang artinya), “Mintalah kepada Allah karunia-Nya.”``` (Syarh as-Sunah, 5/208).

☝🏻 Diantara angan-angan baik yang kita dianjurkan untuk mendapatkannya adalah berangan-angan untuk memiliki sesuatu agar bisa beramal soleh. Dalam hadis dari Ibnu Mas’ud Radhiyallahu ‘anhu, Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

لَا حَسَدَ إِلَّا فِي اثْنَتَيْنِ: رَجُلٌ آتَاهُ اللهُ مَالًا، فَسَلَّطَهُ عَلَى هَلَكَتِهِ فِي الْحَقِّ، وَآخَرُ آتَاهُ اللهُ حِكْمَةً، فَهُوَ يَقْضِي بِهَا، وَيُعَلِّمُهَا

*Tidak boleh ada hasad kecuali untuk 2 orang:*

✅ Orang yang diberi harta oleh Allah, lalu dia gunakan harta itu untuk membela kebenaran.

✅ Yang kedua, orang yang diberi ilmu oleh Allah, lalu dia memutuskan perkara berdasarkan ilmu agamanya dan dia mengajarkannya. (HR. Ahmad 4109, Bukhari 1409 dan yang lainnya).

📝 ```Macam-macam Angan Para ulama menyimpulkan bahwa angan-angan ada 3 macam:```

1⃣ Angan-angan yang mubah,

👉🏻 Seperti berangan-angan memiliki kekayaan, namun tanpa ada keinginan untuk beramal. Hanya sebatas untuk kepentingan dunia.

2⃣ Angan-angan yang dianjurkan,

👉🏻 Seperti berangan-angan hafal al-Quran atau memiliki ilmu agama agar bisa berdakwah, atau memiliki kekayaan agar bisa memberi manfaat bagi kaum muslimin.

Dari Anas bin Malik radliallahu ‘anhu dari Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bahwa beliau bersabda,

مَا أَحَدٌ يَدْخُلُ الْجَنَّةَ يُحِبُّ أَنْ يَرْجِعَ إِلَى الدُّنْيَا وَلَهُ مَا عَلَى الْأَرْضِ مِنْ شَيْءٍ إِلَّا الشَّهِيدُ يَتَمَنَّى أَنْ يَرْجِعَ إِلَى الدُّنْيَا فَيُقْتَلَ عَشْرَ مَرَّاتٍ لِمَا يَرَى مِنْ الْكَرَامَةِ

_“Tidak seorangpun yang masuk surga namun dia suka untuk kembali ke dunia padahal dia hanya mempunyai sedikit harta di bumi, kecuali orang yang mati syahid. Dia berangan-angan untuk kembali ke dunia kemudian berperang lalu terbunuh hingga sepuluh kali karena dia melihat keistimewaan karamah (mati syahid).”_ (HR. Bukhari 2817 dan Muslim 1877)

Bahkan Allah memberikan pahala untuk orang yang memiliki harapan kebaikan, namun tidak tercapai.

Dari Sahl bin Hunaif Radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

مَنْ سَأَلَ اللَّهَ الشَّهَادَةَ بِصِدْقٍ بَلَّغَهُ اللَّهُ مَنَازِلَ الشُّهَدَاءِ وَإِنْ مَاتَ عَلَى فِرَاشِهِ

“Siapa yang dengan jujur meminta kepada Allah untuk mati syahid, maka Allah akan mengangkat derajatnya seperti derajat orang yang mati syahid, meskipun nantinya dia akan mati di ranjang.” (HR. Muslim 5039, dan Ibnu Majah 2797).

🗣 An-Nawawi mengatakan,

فيه استحباب سؤال الشهادة واستحباب نية الخير

“Dalam hadis ini terdapat anjuran untuk berdoa meminta mati syahid. Dan anjuran memiliki niat yang baik. (Syarh Shahih Muslim, an-Nawawi, 13/55).

3⃣ Angan-angan yang dilarang

👉🏻 Seperti angan-angan yang mustahil, diantara yang Allah singgung dalam al-Quran adalah angan-angan wanita untuk menjadi lelaki, agar bisa mendapat jatah warisan yang lebih banyak atau mendapat kelebihan yang lebih banyak.

Allah berfirman,

وَلَا تَتَمَنَّوْا مَا فَضَّلَ اللَّهُ بِهِ بَعْضَكُمْ عَلَى بَعْضٍ لِلرِّجَالِ نَصِيبٌ مِمَّا اكْتَسَبُوا وَلِلنِّسَاءِ نَصِيبٌ مِمَّا اكْتَسَبْنَ

“Janganlah kamu iri hati terhadap apa yang dikaruniakan Allah kepada sebagian kamu lebih banyak dari sebagian yang lain. (Karena) bagi orang laki-laki ada bagian dari pada apa yang mereka usahakan, dan bagi para wanita (pun) ada bagian dari apa yang mereka usahakan..” (QS. an-Nisa: 32).

Demikian, Allahu a’lam.

✍🏻 Ustadz Ammi Nur Baits, Lc.

🌏 Sumber : Artikel konsultasisyariah.com
══════ 🌺✿🌺 ══════ 
Repost by :  
☘ *MUSLIMAH ISTIQOMAH* ☘group sharing Artikel Islami menarik via WhatsApp seputar Muslimah (  _akhwat_ )
☎ Admin : +62812 6468 4099 / +62 812-6978-3348
(utk bergabung silahkan kirim pesan via WA dgn format: #Nama#Kota Domisili#No WA)

Taukah Anda siapa Nick Vujicic?

MUTIVASI PAGI...

Bismillah...
Biar makin semangat, pagi² gini cocoknya ada Motivasi sebelum beraktivitas...

Taukah Anda siapa Nick Vujicic?

Dia adalah motivator sekaligus Inspirator Terkenal kelahiran benua Australia.

Pemuda Cacat Fisik usia 34 tahun (tanpa lengan dan kaki ini) Mengispirasi orang di dunia. Sudah 2 kali datang ke Indonesia.

Taukah Anda berapa Gaji Nick Vujicic per Jam ?

Nick Vujicic dibayar USD 150.000 per 2 jam.

Pernah diundang oleh sebuah perusahaan asuransi asing di Bali dengan Bayaran USD 125.000-150.000 per 2 jam. Hampir 2 Milyar.. 😲

Fantastis !! Ada Seorang pemuda yang kebetulan menyaksikan seminar Nick di Bali waktu itu. Mereka berdiskusi. si pemuda ini nyeletuk. " wah enak benar yah jadi motivator hanya bicara 2 jam bisa dapat 2 milyar " sambil bercanda.

Tapi teman nya menimpali dengan agak serius. Dan bertanya balik, "Apa kamu mau melalui "proses" untuk mencapai 2M selama 33 tahun ? " kata dia.

"Masa kecilnya yang keras, penuh hinaan, dibully, diinjak, diremehkan dan direndahkan. Kamu benar-benar mau mendapatkan 2 Milyar tanpa tangan dan Kaki...?" si pemuda itu pun terdiam, perkataannya benar-benar di sentil oleh jawaban balik.

Terkadang dalam kehidupan sehari hari, secara sadar saya ataupun anda kerap melakukan hal yang bisa saja sama seperti si pemuda itu.

Ibaratnya Rumput dihalaman tetangga lebih hijau. Ketika melihat orang sukses kita selalu berkata, "betapa enaknya ya hidup mereka sekarang, punya banyak uang berlimpah, aset yang banyak, hidup yang serba kecukupan."

Kita mudah memakai HUKUM PEMBANDING akibatnya bukan rasa bersyukur yang diharap, tapi bisa jadi rasa iri yang menyelinap di hati.

Kerap kali kita hanya melihat saat orang ada di puncak, tapi tak pernah tau kapan mereka mulai merayap dan merangkak.

Orang mudah melihat senyum yang lepas namun tak pernah tau seberapa banyak air mata dan keringat yang diperas.

Terkadang kita menginginkan keberhasilan seseorang tapi kita tak berani bayar harganya

"Jika Anda hanya INGIN sukses tapi malas dan mudah menyerah. lebih baik jangan bermimpi!!"

Semoga Kisah Nick ini bisa memotivasi kita semua agar selalu berpacu untuk terus meraih Mimpi selama masih ada Asa dalam diri ini,

Jika Nick saja bisa, Masa Kita tidak Bisa? 😁

Yuk ahh sebarkan bisa jadi mereka yang berada di Titik Terendah dalam Hidup dapat terinspirasi untuk terus melangkah Maju tanpa mengenal Kata Menyerah, semoga menjadi amal baik bagi anda semua, aamiin..ya robbal'alamiin

Senin, 14 Januari 2019

PESAN INDAH* dari *Ust. Arifin Ilham*:

*PESAN INDAH* dari *Ust. Arifin Ilham*:
Assalamu'alaikum Wr. Wb.. Cerdasnya orang yg beriman adalah, dia yg mampu mengolah hidupnya yg sesaat & yg sekejap untuk hidup yg panjang.. Hidup bukan untuk hidup, tetapi hidup untuk Yang Maha Hidup. Hidup bukan untuk mati, tapi mati itulah untuk hidup.
Kita jangan takut mati, jangan mencari mati, jangan lupakan mati, tapi rindukan mati. Karena, mati adalah pintu berjumpa dengan Allah SWT. Mati bukanlah akhir cerita dalam hidup, tapi mati adalah awal
cerita sebenarnya, maka sambutlah kematian dengan penuh ketakwaan.
Hendaknya kita selalu menjaga tujuh sunnah Nabi setiap hari. Ketujuh sunnah Nabi SAW itu adalah:
.
.
● *Pertama*
Tahajjud karena kemuliaan seorang mukmin terletak pada tahajjudnya.
.
● *Kedua,*
Membaca Al-Qur’an sebelum terbit matahari. Alangkah baiknya sebelum mata melihat dunia, sebaiknya mata membaca Al-Qur’an terlebih dahulu dengan penuh pemahaman.
.
● *Ketiga,*
Jangan tinggalkan masjid terutama di waktu subuh. Sebelum melangkah kemana pun langkahkan kaki ke masjid, karena masjid merupakan pusat keberkahan, bukan karena panggilan muadzin tetapi panggilan Allah yg memanggil orang beriman untuk memakmurkan masjid Allah.
.
● *Keempat,*
Jaga Shalat Dhuha karena kunci rezeki terletak pada shalat dhuha
.
● *Kelima,*
Jaga sedekah setiap hari. Allah menyukai orang yg suka bersedekah, dan malaikat Allah selalu mendoakan kepada orang yg bersedekah setiap hari.
.
● *Keenam*
Jaga wudhu terus menerus karena Allah menyayangi hamba yg berwudhu.
Khalifah Ali bin Abi Thalib berkata, “Orang yg selalu berwudhu senantiasa ia akan merasa selalu shalat walau ia sedang tidak shalat, dan dijaga oleh malaikat dengan dua doa, "ampuni dosa dan sayangi dia Ya Allah”.
.
● *Ketujuh,*
Amalkan istighfar setiap saat.
Dengan istighfar masalah yg terjadi karena dosa kita akan dijauhkan oleh Allah.
*Tiga doa yang janganlah kau lupakan dalam sujud*
*1. Mintalah diwafatkan dalam keadaan husnul khotimah
_Allahumma inni as'aluka husnal khotimah_
Artinya : " Ya Allah aku meminta kepada-MU husnul khotimah "
*2. Mintalah agar kita diberikan kesempatan Taubat sebelum wafat
_Allahummarzuqni taubatan nasuha qoblal maut_
Artinya: " Ya Allah berilah aku rezeki taubat nasuha (atau sebenar-benarnya taubat) sebelum wafat "
*3. Mintalah agar hati kita ditetapkan di atas Agamanya
_Allahumma yaa muqollibal quluub tsabbit qolbi 'ala diinika_
Artinya: " Ya Allah wahai sang pembolak balik hati, tetapkanlah hatiku pada agama-MU "
Kemudian saya sampaikan,
jika kau sebarkan perkataan ini, & kau berniat baik maka kami doakan menjadikan kemudahan urusan urusanmu di dunia & akhirat.
Lakukanlah kebaikan walau sekecil apapun itu, karena tidaklah kau ketahui amal kebaikan apakah yang dapat menghantarkanmu ke syurga
Kirim ini semampumu dan seikhlasmu kepada sesama Muslim, sampaikanlah walau hanya pada 1 org..
*SYETAN TERUS BISIKIN >=)*
*"UDAAAAHLAAH,, GAK USAH DI SEBARIN*, gak penting kok, BUANG2 WAKTU aja, gak akan dibaca kok...
*SEKECIL* apapun amal ibadah, Allah SWT menghargainya PULUHAN kali lipat...
Smga kita semua termasuk dlm golongan org² yang bertaqwa,, aamiin... tolong baca sebentar aja Kita dzikir sebentar ingat ﺍَﻟﻠّﻪُ ...
*"Subhanallah, Walhamdulillah WalailaHa ilallah Allahu-Akbar wa la haula wala quwata illa billahil aliyil adzim”*
Sebarkanlah... Insha Allah kita akan membuat beribu-ribu manusia berdzikir.🙏🙏

Rabu, 09 Januari 2019

ANDAI KUBUR BISA BERBICARA...*

*ANDAI KUBUR BISA BERBICARA...*

Wahai orang yang hidup di dunia...
Kalian telah meramaikan alam kehidupan yang sebentar lagi akan lenyap, sementara kalian telah membakar habis alam kehidupan yang secepatnya kalian akan berpindah ke sana...

Wahai yang diajak kepada keselamatan...
Wahai yang rela mendapatkan kerugian...
Wahai yang amal dibungkus kemunafikan...
Wahai yang amalnya nanti pasti akan diminta pertanggungjawaban...

Kenapa selalu menumpuk harta benda ?
Kenapa pura-pura buta akan kematian ?
Dimana kekayaan dan perhiasanmu ?
Dimana kecantikan dan keindahanmu ?
Dimana kesehatan dan kehormatanmu ?
Dimana kedudukan dan kekuasaanmu ?
Dimana ketundukan dan kerendahanmu ?
Dimana keangkuhan dan kesombonganmu ?
Dimana kekuatan dan kebanggaanmu ?
Semuanya akan berhenti di lubang kubur...

Wahai saudaraku yang akan mati...
Bertaubatlah karena maut telah dekat...
Jangan ikuti hawa nafsu yang memikat...
Setiap hari selalu ada jenazah yang diantar...
Kenapa lupa mati yang tinggal sebentar...

Ziarahilah kuburan, menangislah di sana, cucilah hatimu dengan air mata kesedihan...
Ingatlah orang yang telah tertimpa kematian, bagaimana hari yang sangat pedih itu datang kepada mereka dengan kesengsaraan...

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :

القبر أول منازل الآخرة فإن نجا منه فما بعده أيسر منه وإن لم ينج منه فما بعده أشد منه

“Kubur adalah tempat pertama dari alam akhirat. Jika seseorang selamat darinya maka setelahnya akan lebih mudah. Dan jika seseorang tidak selamat darinya maka setelahnya akan lebih berat" (HR. At-Tirmidzi no. 2308, Ibnu Majah no. 4267 dan Ahmad I/225, hadits dari Utsman bin Affan, lihat Shahiihut Targhiib wat Tarhiib no. 3550)

Bersungguh-sungguhlah dalam beribadah sebelum amal tidak lagi bermakna...
Bersegeralah untuk bertaubat sebelum kematian datang menyapa secara tiba-tiba...
Perbanyaklah bekal untuk kehidupan kubur selagi ada waktu yang tersedia...

Bisa jadi amal seseorang akan mengubah kubur menjadi salah satu dari taman Surga, atau akan mengubah kubur menjadi salah satu dari lubang api Neraka...

Dunia ini milik orang yang meninggalkannya, sedangkan akhirat milik orang yang berusaha dengan kesungguhan untuk mencarinya...

Dunia adalah rumah yang hancur, dan lebih hancur lagi hati orang yang mengejarnya...

Sedangkan akhirat itu adalah rumah yang makmur, dan lebih makmur lagi hati orang yang telah berusaha memburunya...

Malik bin Dinar rahimahullah berkata :

عجبا لمن يعلم أن الموت مصيره والقبر مورده كيف تقر بالدنيا عينه؟ وكيف يطيب فيها عيشه؟ ثم يبكي

"Sungguh mengherankan bagi orang yang mengetahui bahwa kematian adalah akhirnya, dan kubur adalah tempat tinggalnya, namun bagaimanakah pandangannya bisa sejuk dengan dunia ? Dan bagaimana pula ia bisa memperindah kehidupannya ? Lalu beliau menangis" (Shifatus Shafwah III/198)

Ya Allah...Ya Rabb...
Yang mengetahui seluruh rahasiaku...
Yang menguasai seluruh hidupku...
Yang menolong setelah kematianku...
Yang maha mendengar ratapanku...
Jangan Engkau siksa diriku dalam kuburku...

✍ Ustadz Najmi Umar Bakkar