🌳🌳🌳🌳🌳🌳
*
@ Cahyadi Takariawan
Ramadhan sudah hampir berakhir. Sudah berapa banyak juz kita baca? Sudah berapa kali khatam selama Ramadhan?
Sudah berapa banyak dzikir, istighfar, taubat, sedekah, infak dan amal-amal salih lainnya? Mari kita hitung sendiri.
Sampai dengan hari ini, ada yang sudah lebih dari sepuluh kali khatam membaca Al Qur'an. Mereka ini berlari kencang sekali untuk meraih ridha Ilahi.
Ada yang baru sekali khatam. Mereka ini berjalan kaki, pelan tapi pasti.
Ada juga yang belum sampai khatam. Yang ini tengah merangkak. Mungkin karena kesulitan membaca, terbata-bata, sehingga butuh waktu lama. Mungkin saking sibuknya dengan berbagai agenda.
Bahkan ada yang belum memulai membaca Al Qur'an sama sekali padahal Ramadhan sudah hampir pergi. Mereka ini termangu ragu, atau bahkan tengah tertipu.
Bagi anda yang sudah berkali-kali khatam, teruskan membaca Al Qur'an agar tembus hingga penghayatan terdalam.
Bagi yang baru sekali khatam, itu lebih baik daripada belum pernah khatam satu kalipun. Bagi yang hingga hari ini belum khatam, itu masih lebih baik daripada belum memulai membaca sama sekali.
Bagi anda yang hingga hari ini belum sempat membaca Al Qur'an, segera buka mushaf anda. Merangkak untuk menggapai ridhaNya, lebih baik daripada diam terpaku dan termangu.
Allah lebih melihat kesungguhan usaha kita. Bukan hasil akhirnya. Sebagaimana firmanNya:
Dan katakanlah: "Bekerjalah kamu, maka Allah dan Rasul-Nya serta orang-orang mukmin akan melihat pekerjaanmu itu". QS. At Taubah : 105.
Maka jangan pernah diam tanpa melakukan usaha. Ampunan dan kasihNya selalu menunggu kita. RahmatNya terhampar tidak terhingga.
Di penghujung Ramadhan, masih ada waktu yang tersisa, untuk terus berlari, atau berjalan bagi yang tak sanggup berlari, bahkan merangkak bagi yang tak sanggup berjalan.
Jangan sia-siakan kesempatan yang telah Ia sediakan. Tahun depan, kita tidak pernah tahu apakah Ramadhan masih kita temukan.
Yogyakarta 26 Ramadhan 1438 H
Tidak ada komentar:
Posting Komentar