Selasa, 29 Agustus 2017

OrangTua

ORANG TUA

Orang tua tidak pernah takut miskin memberi nafkah pada anaknya saat membesarkan mereka. Tapi banyak anak sering takut kekurangan saat menanggung orang tuanya di masa tuanya.

Lihat diri kita saat ini,
Sehebat apapun, Sesukses apapun setinggi langit,
tapi tanpa doa, restu orang tua yang membesarkan kita, maka tidak akan ada ketenangan, keberkahan & kebahagiaan dalam hidup.

Uang bisa dicari,
ilmu bisa digali,
jabatan bisa kita raih
tapi kesempatan untuk mengasihi orang tua takkan terulang kembali.

Satu ibu,
bisa merawat tujuh anaknya,
tapi tujuh orang anak belum tentu bisa membahagiakan satu orang ibu.

Satu ayah,
bisa menghidupi tujuh anaknya tapi tujuh orang anak belum  tentu dapat menghidupi satu orang ayah.

Sesekali tengoklah orang tuamu, tatap wajahnya ketika ia terlelap tidur, lihat kerutan di wajahnya, lihat rambutnya yang kini mulai memutih, lihat badannya,yang dulu tegap kini mulai membungkuk, ,semua telah berubah termakan waktu tapi tidak dengan kasih sayangnya.

Sudahkah kita membuatnya bahagia hari ini?
Sudahkah kita membuatnya bangga hari ini?
Sudahkah kita membuatnya tersenyum hari ini?

Tidak akan ada jasa yang mampu kita balas,
Tidak akan ada kebaikan yang mampu kita balas, semua begitu banyak, begitu tulus.

JANGAN MALU untuk MENUNTUN  orang tua kita didepan orang ramai.

Masa kecil kita perlu mereka,
Masa tua mereka perlu kita.

Love our parents🙏�🙏

Rabu, 23 Agustus 2017

HUKUM WANITA MENCIUM HAJAR ASWAD*

*
Pada bangunan Ka'bah ada satu sudut yang amat penting dan wajib diketahui oleh setiap orang yang melakukan haji dan umrah. Sudut atau rukun ini adalah tempat berawal dan berakhirnya thawaf seseorang. Sudut itu adalah Hajar Aswad.

Siapakah di antara jemaah haji yang tidak mengetahui Hajar Aswad?
Hampir semua jemaah mengetahuinya.

Dia adalah sebuah batu bersejarah, ribuan orang berebut untuk mengadu nasib demi mencium maupun menyentuhnya setiap saat. Bahkan dalam setiap putaran Thawaf, setiap orang yang berhaji harus melakukan istilam (mencium, menyentuh, atau melambaikan tangan ke arahnya).

Hal ini sebagaimana yang dicontohkon oleh Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam thawaf yang beliau lakukan, maka seluruh orang yang berhaji dan berumrah pun melakukannya karena mengikuti sunnah beliau. Bahkan berbicara tentang keutamaan Hajar Aswad ini, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam menyampaikan bahwa Hajar Aswad adalah Yaminulllah, yang berarti tangan kanan Allah Swt.

Mungkin sebab itu, maka setiap kali melintasinya, maka seseorang perlu melambaikan tangannya lalu mengecupnya, dan ini hanya berlaku pada rukun Hajar Aswad saja bukan pada rukun atau sudut lainnya.

Itulah sekelumit keutamaan Hajar Aswad yang begitu menyejarah. hingga banyak sekali jemaah haji dan umrah yang sampai saat ini berjibaku demi menyentuh dan menciumnya.

Namun ketahuilah bahwa *mencium Hajar Aswad hanya dicontohkan oleh Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam saat beliau melakukan thawaf, dan beliau tidak melakukannya di luar itu.*

Selain itu, mencium Hajar Aswad ini tiada lain adalah perkara sunnah belaka, *bukanlah menjadi kewajiban untuk melakukannya.* Apalagi demi mencium dan menyentuhnya dapat berakibat merusak akidah atau melanggar aturan hukum agama. Maka bila hal itu dilakukan, mencium Hajar Aswad yang tadinya sunnah dapat menjadi haram.

*Bagaimana mungkin mencium Hajar Aswad bisa merusak akidah?*

Ya, mencium Hajar Aswad bisa merusak akidah seseorang bila saat melakukannya ia beranggapan bahwa ia akan mendapat peruntungan baik atau _good-luck._ Hal itu kemudian mendorongnya untuk amat berusaha mencium Hajar Aswad dengan cara-cara yang tidak disyariatkan.
Inilah yang pernah dikatakan oleh seorang Umar bin Khattab kepada Hajar Aswad saat Umar sedang thawaf,

_"Wahai Hajar Aswad, aku mengerti bahwa engkau hanyalah sebuah batu yang tiada memberi manfaat atau mudharat. Kalau saja aku tidak melihat Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam menciummu maka aku tidak akan pernah menciummu!”_ | HR. Bukhari & Muslim

Demikianlah tuntunan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam yang diikuti oleh para sahabatnya yang mulia sehingga amalan sunnah tersebut tidak sampai mengganggu akidah kita terhadap Allah Swt.

Lalu bagaimana dengan Hajar Aswad pada zaman sekarang ini?

Tidak sedikit didapati manusia yang berebut untuk mencium Hajar Aswad *namun mereka melakukannya tanpa ilmu yang benar.* Sehingga apa yang mereka lakukan bukannya mendapat pahala dari Allah Swt, namun mendatangkan kemurkaan-Nya.

Salah satunya adalah banyak sekali terlihat kaum wanita yang berebut untuk menciumnya sehingga mereka berjibaku, saling mendorong, berebut, sehingga mereka bercampur (ikhtilath) dengan kaum pria yang bukan muhrim di sisi Ka'bah rumah Allah yang dimuliakan.

Bagaimana hukum hal sedemikian? Jawabannya adalah bahwa kaum wanita memiliki hak yang sama untuk dapat mencium Hajar Aswad. *Asalkan saat melakukannya mereka menjalankan aturan dengan cara yang benar!*

Berikut adalah cara-cara mencium Hajar Aswad bagi kaum wanita:
*1. Menciumnya secara langsung*
Bila seorang wanita berkesempatan , baik secara sendirian maupun rombongan, untuk mencium Hajar Aswad maka hal itu diperkenankan baginya. Dan ini dilakukan oleh Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam saat beliau thawaf.
Sedang di luar thawaf, beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam tidak pernah mencontohkan.

*2. Menggunakan tongkat*
Saat wilayah sekitar Hajar Aswad terlihat ramai dengan kerumunan orang dan sulit bagi seorang wanita untuk mencapainya, maka diperkenankan baginya untuk menggunakan tongkat, lalu dengan ujung tongkat ia menyentuh Hajar Aswad. Hal seperti ini juga pernah dilakukan Rasul Shallallahu ‘alaihi wa sallam.

*3. Melambaikan tangan dari kejauhan*
Hal ini yang paling banyak dilakukan oleh setiap orang yang thawaf. Jangan pernah beranggapan bahwa melambaikan tangan akan berbeda rasanya dengan mengecup secara langsung. Terkadang lambaian tangan disertai kecupan akan menghadirkan kesan perasaan yang hampir sama dengan kecupan secara langsung.

Sebagaimana seseorang melakukan _kiss-bye_ kepada kekasihnya yang berdiri berjarak darinya. Rasa kiss bye mungkin akan lebih mendalam ketimbang mengecupnya secara langsung.

Hal-hal diatas dapat dilakukan oleh seorang wanita yang berkeinginan untuk mencium Hajar Aswad. Namun dalam mewujudkan keinginan tersebut terdapat beberapa hal yang pantang dilakukan oleh seorang wanita yang antara lain adalah:
*1. Menyakiti muslim lain*
Saat hendak mencium Hajar Aswad dengan mendorong atau menarik pakaiannya. Mencacinya. Atau dengan cara-cara lain yang dapat menyakiti fisik maupun perasaan orang lain.

*2. Berikhtilath atau bercampur dengan lawan jenis yang bukan mahram*
Hal seperti ini sering terjadi saat manusia berebut mencium Hajar Aswad. Hal ini adalah haram hukumnya. Maka jangan paksakan diri untuk mencium Hajar Aswad bila Anda mendapati bahwa tak mungkin mencapainya.

*3. Berteriak histeris*
Seringkali orang yang berdesak-desakan saat mencium Hajar Aswad berteriak histeris. Hal ini mengganggu kekhusyukan orang lain yang tengah beribadah di baitullah.

Demikianlah tuntunan bagi jemaah haji Indonesia khususnya kaum wanita yang berkeinginan untuk mencium Hajar Aswad. Ketahuilah bahwa kemabruran haji seseorang tidak pernah ditentukan dari apakah ia sudah pernah mencium Hajar Aswad ataupun belum.

Karenanya lakukan ibadah lain yang pernah dicontohkan oleh Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Allah Swt tidak akan pernah mewajibkan kepada hambaNya apa yang tidak mampu untuk dilakukan. Wallahu A'lam.

Salam,
*Ust. Bobby Herwibowo, Lc*

Senin, 21 Agustus 2017

*Energi Murajaah Berjamaah*

Ustadz Muhammad Iqbal Coing, beliau adalah seorang pengasuh pesantren tahfizh Alquran di Bulukumba, Sulawesi Selatan. Memiliki ratusan santri dan hafal Alquran sejak umur belasan. Allah muliakan beliau dengan Alquran meski beliau seorang penyandang tuna netra.

Menjadi kehormatan bagi saya saat beliau berkenan hadir di Training of Trainers (TOT) 1000 Muallim Alquran yang kami selenggarakan selama 3 hari di Ma’had Askar Kauny Cijulang, Puncak.

Saat itu kami menunggu iqamat shalat Ashar dikumandangkan. Seperti biasa santri Askar Kauny melakukan murajaah 1 surat sebelum shalat. Murajaah dilakukan secara jamaah dan suara lantang oleh semua santri.

Ustadz Iqbal menyimak murajaah bersama ini. Beliau pun mengikuti bacaan suratnya. Lalu beliau menyolek saya yang duduk di sebelah sambil berujar, “Asyik sekali ya, Ustadz, murajaah anak-anak ini. Semuanya bersemangat!”

Saya pun tersenyum dan jelaskan kepada beliau bahwa di seluruh Ma’had Askar Kauny murajaah dilakukan bersama-sama pada setiap waktu shalat. Dilakukan secara lantang hingga hilang rasa bosan. Tanpa terasa santri minimal murajaah 1 juz Alquran secara bersama-sama tiap hari. Belum lagi pada waktu di luar sholat yang dikhususkan untuk murajaah.

Saya juga tambahkan bahwa kami pun biasa melakukan murajaah sambil berjalan, bermain dan bergerak. Sehingga ayat-ayat hafalan bisa dimurajaah ratusan kali tanpa bosan. Dan hasilnya adalah PERMANEN MENAKJUBKAN!

Lalu beliau sampaikan bahwa di Pesantren Bulukumba belum ditemukan cara murajaah yang seru seperti di Cijulang. Sehingga banyak para penghafal Alquran merasa bosan dan jemu dengan hafalan.

Menanggapi itu maka saya menukas bahwa Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam bersama para sahabat menghafal dan murajaah senantiasa berjamaah. Ayat-ayat Alquran yang mereka hafal pasti tidak ada yang berbeda-beda satu orang dengan yang lainnya.

Kalau ayat Al Alaq yang turun, maka semua sahabat pun menghafal wahyu tersebut bersama Rasulullah. Demikian juga dalam murajaah. Banyak hadits dan atsar yang kita temukan bahwa para sahabat sering murajaah antar sesama mereka, atau Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam memanggil seorang sahabat atau lebih untuk murajaah hafalan beliau.

Inilah energy berjemaah dalam menghafal dan murajaah ayat Alquran!

Sama persis seperti sholat sendiri pahalanya adalah satu, namun saat berjamaah pahalanya menjadi 27 derajat.
Demikian juga dalam menghafal dan murajaah Alquran. Sendiri atau berjamaah tentu akan beda rasa dan hasilnya!

Penasaran ingin coba?

Wassalam,
@bobbyherwibowo

~~~

Ikuti ONE DAY TRAINING - Menghafal Alquran Semudah Tersenyum bersama
*Ust. Bobby Herwibowo, Lc.* dan *Ust. Habiburrahim, Lc.*

Manfaat yang akan Anda peroleh:
➡ Mampu Menghafal Quran Mandiri
➡ Mengetahui dan memahami arti ayat yang dihafal
➡ Menerapkan Tajwid dan Makhroj dengan benar
➡ Bisa menuliskan ayat Alquran

Ribuan orang telah memetik manfaatnya dan merasakan mudahnya menghafal Alquran.

Catat waktunya;

Sabtu, 26 Agustus 2017
08.00-16.30 Wib
Menara 165
Jl. Letjend. TB Simatupang Kav. 1
Jakarta Selatan

Fasilitas :
* Pendampingan menghafal hingga 30 Juz ~ Gratis
* Ruangan ber-AC dan nyaman
* Training Kit

Terbuka untuk UMUM.
Daftar segera, tempat terbatas!

10% dari biaya pendaftaran disalurkan untuk program Orang Tua Asuh Yayasan Askar Kauny.

Cara Pendaftaran:
SMS ke 0819-3241-1550
Ketik: ODT#Nama Lengkap#No. Hp#Usia#Jenis Kelamin#Domisili#Pekerjaan

Atau klik link berikut untuk mendaftar via WhatsApp:
http://bit.do/DaftarODT

Pembayaran ditransfer ke:
BNI Syariah 300 200 2324
an. PT. Kauny Quantum Memory

Konfirmasi pembayaran:
SMS ke 0819-3241-1550

Atau klik link berikut untuk konfirmasi via WhatsApp:
http://bit.do/KonfirmasiODT

Kauny Quantum Memory | Menghafal Alquran Semudah Tersenyum
http://www.kauny.com
FB Kauny Quantum Memory | Askar Kauny
087877221200

Minggu, 20 Agustus 2017

[Keep the Faith]

Bersama Ustadz Hanan Attaki, Lc
Di Masjid Agung Sunda Kelapa  20/08/2017 12:30 pm

Sifat dari iman itu fluktuatif. Gausah iman, perasaan cinta juga gitu. Kadang menggebu-gebu, kadang ada masanya bete, surut. ????

Allah itu gak pernah jahil sama kita. Gak pernah ga sayang sama kita. Ga pernah benci sama kita. Kitanya aja yang gak paham maksud Allah apa.

Gimana caranya biar hubungan sama kita selalu excited?
Sering-sering aja kita "WA-an" sama Allah. WA dulu 100 ayat, kalau gak sanggup 10 ayat deh. Kalau habis bangun tidur coba langsung nyentuh AL Quran, baca beberapa ayat, coba jauhkan HP sebentar.

Pernah ngerasa gak grup WA sepi? Atau tiba-tiba left group gitu aja? Pasti kita bertanya-tanya ada apa. Kita pasti nanya, "Kok gini ya, kenapa?"

Kita sering mempertanyakan hubungan kita dengan manusia, tapi apakah sering mempertanyakan hubungan kita dengan Allah? Apakah kita memiliki kepekaan yang sama dengan Allah sebagaimana dengan teman-teman kita? - Ust. HA

Gak mungkin kita bisa baik dengan manusia kalau hubungan kita dengan Allah aja amburadul.

Kenapa ya hari ini saya bete banget? Kenapa ya gak enak banget hari ini? Kenapa ya? Kenapa ya? Q.S Al Ma'arij  ayat 20--21. Maka jawabannya perbaiki hubungan kita dengan Allah. Perbaiki shalat kita.

Mungkin karena shalat kita hanya sebagai penggugur kewajiban semata, kita merasakan kita. Mungkin karena shalat kita hanya basa-basi belaka, kita merasakan itu. Mungkin karena lisan dan hati kita lalai mengingat Allah, tersibukkan oleh dunia, kita merasakan itu.

Kisah-kisah dalam bentuk apapun akan membuat kita termotivasi untuk menjadi apa yang menjadi tajuk utama di cerita tersebut. Cerita memiliki pengaruh, ibrah, atsar (Q.S Al Qashash).

Story behind turunnya Q.S Yusuf itu karena sahabat Rasulullah saw. bosen baca Al Quran soal ayat-ayat perintah dan larangan. Bosen itu wajar. Manusiawi banget. Para sahabat merasa monoton. Akhirnya para sahabat bertanya pada Rasulullah apakah ada ayat jenis lain. Lalu, setelah itu Allah turunkan Q.S Yusuf untuk dijadikan pelajaran secara universal.

Kalau kisah, pasti universal. Kita bisa mengambil pelajaran oleh siapa saja. Tanpa harus mengedepankan mazhab kita apa, firqah kita apa, dan lain halnya. Kita tidak akan menemukan perdebatan dalam mengambil pelajaran dari kisah-kisah orang-orang pilihan Allah.

Makin rajin ngaji, makin baik pula akhlak. -Ust. HA

Umar bin Khattab memiliki hobi mendengar kisah. Ia pasti meminta nasihat dari orang-orang yang ia pandang lebih senior dalam urusan keimanan.

*...mengambil ibrah dari kisah ketika Umar bin Khattab bertemu dengan bapak dan anaknya yang sangat akrab. Bapak itu sebelum pergi berjihad, ditahan istrinya yang sedang hamil untuk meminta izin tidak ikut perang. Akan tetapi ia dengan berat hati ikut berperang dan sebelum ia pergi, ia mengelus perut istrinya seraya berdoa agar Allah menjaga anak yang ia titipkan pada-Nya. Beberapa waktu kemudian, bapak itu mendengar kabar istrinya meninggal. Ia meminta izin dan bergegas pergi ke Madinah menuju rumahnya. Akhirnya, ia pergi ke makam istrinya. Di sana ia dapati kuburan istrinya berasap, lalu ia bertanya-tanya dengan warga sekitar.  Warga seluruhnya menjawab bahwa istrinya wanita yang shalihah dan menjaga dirinya dari dosa. Akhirnya, mereka pun membongkar kuburannya dan menemukan istri beliau dalam keadaan duduk menggendong anaknya yang masih hidup. Bapak tersebut beristighfar, lalu ditanya padahal ia tidak melakukan dosa. "Sesungguhnya aku berburuk sangka kepada Allah. Ketika aku megekus perut istriku, aku hanya menitipkan bayiku kepada Allah. Aku pikir karena bayi itu makhluk yang lemah ia tidak bisa menjaga diri, kupikir orang dewasa bisa menjaga dirinya sendiri. Ternyata, aku telah berburuk sangka pada Allah."...*

Allah itu tergantung prasangka hamba-Nya.

*....mengambil ibrah dari kisah pemimpin yang tingkat keimanannya 100% hingga ketika ia berdoa Allah akan bantu dirinya. Ketika itu, Amr bin 'Ash yang memimpin Alexandria di Mesir. Waktu itu sungai Nil hampir mengering, lalu ia mengirimkan surat kepada Umar bin Khattab di Madinah agar ia mengirimkan doa untuk paceklik di Mesir. Lalu, setelah itu sungai Nil kembali seperti biasa....*

Beristighfar adalah satu cara untuk mempermudah menggapai impian kita. Dengan istighfar, Allah akan mudahkan dan bukakan jalan bagi kita untuk mendapatkan apa yang kita inginkan.

Perbanyaklah berteman dengan orang-orang shaleh. Sebab dengan cara itu barangkali hisab kita di hari akhir nanti dipermudah karenanya atas izin Allah. Sebab teman yang shaleh mampu memberikan syafaat untuk temannya yang ia cintai.

"Kadang ada jalan dari Allah yang kita yang ga ngerti. Bisa. Istighfar terus menerus. Berusaha di jalan Allah Azza wa Jala." -Ust. HA

*...mengambil ibrah dari kisah seorang ulama Ibrahim Al Asham (diberi nama Al Asham karena benar-benar terjaga). Beliau adalah seorang yang miskin. Ia sering melepas kepergian orang-orang berhaji. Ia didapati oleh putrinya sedang menangis di pojokan. Putrinya mengerti kenapa ayahnya menangis, sebab ayahnya ingin sekali pergi berhaji. Suatu ketika terjadilah dialog di antara mereka, "Ayah, kenapa engkau menangis?" tanya putrinya. "Aku ingin sekali pergi berhaji, tapi bagaimana mungkin aku meninggalkan kalian? Siapa yang akan menafkahi kalian?" ayahnya bertanya balik. "Ayah, apa Ayah seorang pemakan rizki atau pemberi rizki?" "Tentu saja pemakan rizki seperti kamu." "Maka untuk apa aku harus khawatir sedang Yang Maha Pemberi Rizki tidak pernah meninggalkan kami? Pergilah berhaji ayah." Lalu, kisah ini berlanjut hingga keluarga mereka didatangi pasukan pangeran yang sedang membutuhkan air. Hingga akhirnya pangeran memerintahkan para menterinya agar mengeluarkan barang terbaik mereka untuk diserahkan pada keluarga Ibrahim al Asham....*

"Temen-temen jangan takut nikah karena belum mapan. Nikahlah maka Allah mapankan." -Ust. HA

"Doa itu gak ada mentoknya. Doa aja terus." - Ust. HA

"Kita hanya yakin apa yang ada di tangan kita, tapi enggan untuk yakin apa yang ada di tangan Allah. Makanya hidup kita gitu-gitu aja. Percaya deh sama Allah." -Ust. HA

Maka titipkanlah nasib kita kepada Allah. Intinya yakin. Yakin. Yakin. Yakin. Allah pasti berikan anugerah dan kebaikan dalam hidup kita, asal kita mau yakin 100% sama Allah. Allah pasti cukupi kebutuhan kita. Pasti. Itu janji Allah.

Masalah kita itu kita gak yakin seolah-olah apa yang di tangan Allah itu ada. Padahal jauh lebih nyata apa yang ada di tangan Allah karena gak bisa dicopet,  ga bisa hilang. Allah gak pengen nunjukin fisiknya rizki dengan mata telanjang kita, sebab Allah pengen kita lihat dengan mata bathin. Dengan iman. Bashirah. Dengan tazkiyatun nasf.  Bukan dengan pemahaman pikiran, tapi pemahaman hati.

Kalau kita ridha terhadap suatu musibah, Allah pasti bakal ganti dengan hal yang jauh lebih baik. Beyond our expectation. Ketika kita dapat musibah, itu bukan hanya antara kita dengan sekitar, tapi juga dengan Allah. Maka angkatlah tangan kita sebagai wujud penyerahan diri terhadap ketentuan Allah. "Ya Allah, berikan hamba sesuatu yang lebih baik atas musibah ini," inilah doa yang diajarkan Rasulullah saw. ketika kita tertimpa musibah.

Ketika kita berada di titik terendah, fisik kita mungkin terasa lemah akan tetapi pada saat itu spiritual kita berada di puncaknya. Maka gunakan waktu itu untuk senantiasa bermesraan dengan Allah. Ini kesempatan terbaik kita untuk kembali kepada Allah Azza wa Jala.

Fitrah manusia itu selalu ingin berdekat-dekat dengan Tuhan. Ketika kita ditimpa musibah, nama yang kita sebut selain (paling banyak) ialah ibu, pasti Tuhan. Pasti kita melisankan asma Allah. Minimal, "Oh my god!"

Meeting point ketka hari akhir di padang Mahsyar ialah Palestina, Al Quds. Hari yang mana touring sangat heboh. Hari ketika bumi yang lama diganti dengan bumi Mahsyar (ardhul mashyar, Q.S Ibrahim ayat-ayat akhir). Hari ketika hanya ada satu daratan (bumi) yang milyaran kali lebih besar dari bumi sekarang dan hanya ada satu matahari dan dekat sekali dengan kita.

Di surga gak ada jomblo. Semua dapat pasangan. Di dalamnya ada rumah yang tidak ada teriakan sekecil apapun.

Ikut ta'lim itu bukan karena kita lebih baik dari dia. Bukan karena kita yang di surga yang lain di neraka. Ikut ta'lim itu karena kita butuh nasihat, butuh nge-boost keimanan kita. Kita ikut ta'lim karena mencari nasihat untuk diri sendiri bukan untuk orang lain dan untuk kita semprot di depan wajahnya. Ikut ta'lim itu karena kita ingin memperbaiki diri, bukan karena ingin memperbaiki kelompok lain.

🎨MATS_Nd

Jumat, 18 Agustus 2017

Wanita

Berbagi :

📸 W A N I T A' 📸
~~~~~~~ ~~~
• Tahukah engkau ....
Bahwa yang pertama kali tinggal di Masjidil Haram adalah
~~~~~~~~~~
'W A N I T A'
~~~~~~~~~~
Itulah ibunda kita 'Siti Hajar'
istri Nabi Ibrahim 'Alaihis Salam .....

• Tahukah engkau ....
Bahwa yang pertama kali beriman kepada Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wasallam adalah
~~~~~~~~~~
'W A N I T A'
~~~~~~~~~~
Itulah istri beliau 'Siti Khadijah' Radhiyallahu 'Anha ....

• Tahukah engkau ....
Bahwa darah yang pertama kali tumpah di jalan ALLAH Subhanahu wa Ta'ala adalah darah
~~~~~~~~~~
'W A N I T A'
~~~~~~~~~~
Itulah darah 'Syahidah Sumayyah' ibunya Ammar Bin Yasir .....

• Tahukah engkau .....
Allah Subhanahu wa Ta'ala menurunkan Al-Qur'an dan di dalamnya ada Surah bernama
~~~~~~~~~~
'W A N I T A'
~~~~~~~~~~
(An-Nisaa')
Itulah surah ke 4, dan surah terpanjang ke 4 dalam Al-Qur'an, ada 176 ayat setelah Al-Baqarah 286 ayat ; Al-ARaaf 206 ayat dan Ali Imran 200 ayat.
Sementara Surah 'Ar-Rijaal' (Laki-Laki) tidak kita temukan didalam 114 Surah.

• Tahukah engkau......
Nabi Saw bersabda :
"aku berwasiat pada kalian agar bersikap baiklah terhadap
~~~~~~~~~~
'W A N I T A'
~~~~~~~~~~
Itulah kalimat yang beliau ulang2 hingga 3 kali dalam khutbah perpisahan beliau (wada') sebelum beliau Shalallahu 'Alaihi Wasallam meninggalkan kita semua selamanya...

• Tahukah engkau .......
Nabi Saw bersabda :
"Siapa yang memiliki
~~~~~~~~~~~~
3 Anak Wanita
~~~~~~~~~~~~
kemudian mendidiknya dan berhasil baik dalam pendidikannya, maka itu akan menjadi pembebas baginya dari Api Neraka"
Sahabat bertanya :
"Bagaimana jika hanya 2 Anak Wanita saja wahai Rasulullah?"
Jawab Nabi Shalallahu 'Alaihi Wasallam :
"2 Anak Wanita pun bisa"
Kata Sahabat lagi :
"Bagaimana bila hanya 1 Anak Wanita saja Baginda Rasul?"
Jawab Nabi Shalallahu 'Alaihi Wasallam :
"1 Anak Wanita pun juga bisa"

• Tahukah engkau....
bahwa Surga itu terletak dibawah kaki
~~~~~~~~~~
Ibu (Wanita)
~~~~~~~~~~
"Al-Jannatu Tahtaa aqdaamil Ummahaat :
"Surga itu berada dibawah telapak kaki Ibu"

Adakah kemuliaan yang melebihi semua ini bagi
~~~~~~~~~~~~~~~
'W A N I T A' ?!?!?!
~~~~~~~~~~~~~~~
Katakanlah wahai para wanita : "Alhamdulillahi 'Alaa Ni'matil Islam"
(Umar Bin Hafizh)

Jadi..
Jika engkau mengatakan bahwa Islam adalah agama yang tidak memuliakan
~~~~~~~~~~
'W A N I T A'
~~~~~~~~~~
Maka engkau mengambil sebuah kesimpulan yang 'Salah Besar'...

"Kecantikan seorang wanita bukanlah dari pakaian yang dikenakannya, bentuk tubuh yang ia tampilkan, atau bagaimana ia menyisir rambutnya.
Kecantikan seorang wanita harus dilihat dari mata hatinya, kerana itulah pintu hatinya, tempat dimana cinta itu ada."
"CINTANYA TANPA SYARAT".

Every Woman is Wonderful‍‌‌‌‌‍‍‍‍‌
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌👉‌‌Karena isteri, rezekimu bertambah.
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌👉‌‌Karena isteri, maka lahirlah anak2mu.
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌👉Karena isteri, makan, pakaianmu dijaga.
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌👉Karena isteri, tenang hati mu.
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌👉Karena isteri, lembut pandangan mata mu.
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌👉‌‌Karena isteri adalah satunya manusia yang boleh melihat cacat cela mu yang tersembunyi dari pandangan mata mu dan masih menerima mu seadanya.
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌👉‌‌Janganlah sakiti hati mereka, ingatlah setiap pengorbanan mereka,
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌👉walaupun kecil di mata mu, baginya besar bagi dirinya.
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌👉‌‌Setiap peluh yang menitik, yang bekerja untuk keluarganya,
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌👉‌‌setiap airmata yang menitis untuk anak-anak dan suaminya adalah salah satu tanda,
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌👉dia isteri yang terbaik buat anda wahai yang bergelar suami.
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌👉‌‌renungan sepintas lalu. Mengapa WANITA sering menangis?
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌👉Jawab Allah :
Karena WANITA itu unik.
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌👉‌‌Aku ciptakan ia sebagai makhluk istimewa.
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌👉‌‌KU kuatkan bahunya utk menjaga anak2nya,
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌👉KU lembutkan hatinya utk memberi rasa aman,
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌👉‌‌KU kuatkan rahimnya utk menyimpan benih manusia,
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌👉‌‌KU teguhkan peribadinya utk terus berjuang saat yg lain
menyerah,
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌👉‌‌KU beri dia naluri utk tetap menyayangi, walau dikhianati oleh teman,
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌👉walau disakiti oleh orang yg disayangi.
WANITA makhluk kuat.
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌👉‌‌Tapi jika suatu saat dia menangis itu kerana KU beri air mata utk membasuh luka batin & memberi kekuatan baru.
‍‌‌‌‌‍‍‍‍‌‍‌🍁‌‌WANITA sangatlah istimewa.
..Kirimkan kpd WANITA yg kamu sayangi......
‍‌‌‌‌‍‌‍‌‍‌‌🌴‌‌Kirimkan juga kpd lelaki agar mereka menghargai WANITA dan agar tau bahwa WANITA ciptaan yg istimewa.
‍‌‌‌‌‍‍‍‌‍‌➡‌‌Wajah IBU paling→ cantik
‍‌‌‌‌‍‍‍‌‍‌➡‌‌Masakan IBU paling→ sedap
‍‌‌‌‌‍‍‍‌‍‌➡‌‌Kata IBU paling→ beharga.
‍‌‌‌‌‍‍‍‌‍‌➡‌‌Doa IBU paling→makbul
‍‌‌‌‌‍‍‍‌‍‌➡‌‌ Restu IBU paling di berkati:
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‍‌🌺‌‌IBU SANGAT SEMPURNA DI MATA KITA ‍‌‌‌‌‍‍‍‌‌‍‌

Allahu Akbar... specially dedicated kepada semua wanita disana dan disini. Istimewanya seorang Ummi dan beruntungnya dijadikan sebagai seorang wanita.

Berbahagialah wahai wanita
Allah sangat memuliakan wanita.

Kamis, 17 Agustus 2017

Tulisan Tere Liye - mudah2an bisa menginspirasi dan memantapkan...

Tulisan Tere Liye - mudah2an bisa menginspirasi dan memantapkan...

*MERDEKA*

_Tere Liye_

Adik2 remaja sekalian, jika kalian masih bercita-cita jadi PNS, biar besok2 hidup terjamin sampai tua, maka itu cita-cita generasi luamaa sekali, orang tua kita dulu, SMA angkatan 70-80 mungkin masih begitu. Jika kalian bercita-cita jadi karyawan BUMN, biar gaji bagus, pensiun ada, besar pula, maka itu juga generasi lama, paman-paman, tante-tante kita dulu, SMA angkatan 90-an, itu cita-citanya. Jika kalian bercita-cita jadi karyawan multi nasional company, perusahaan swasta besar, biar bisa tugas di LN, tunjangan dollar, itu juga cita-cita kakak-kakak kita dulu, yang SMA angkatan 2000-an.

Kalian adalah generasi berbeda. Kalian adalah yang SMP, SMA, atau kuliah di tahun 2010 ke atas. Seharusnya kalian tidak bercita-cita seperti itu lagi. Kalian adalah warga negara dunia, tersambung dengan seluruh sudut dunia. Apa cita-cita kalian? Jadilah pekerja kreatif, wiraswasta, profesi pekerjaan bebas, dan pekerjaan2 yang menakjubkan lainnya. Kalian menonton film seperti Iron Man, Avengers, Minion, maka besok2 giliran film kalian yang ditonton orang. Kalian jadi konsumen Burger King, KFC, dll, maka besok2 giliran orang lain yang jadi konsumen franchise milik kalian. Hari ini kalian memakai baju, pakaian buatan orang lain, besok2 giliran orang lain yg pakai baju kalian. Hari ini kalian berobat ke rumah sakit, besok2 giliran orang yang berobat di klinik dengan sistem dan cara berbeda milik kalian.
Itulah dunia kalian. Masa depan. Jangan mau hanya jadi pengikut, follower, tapi berdiri di depan, giliran orang lain yang mengikuti dan mendengarkan trend yg kita buat. Maka saat itu tiba, kita bisa benar2 bilang: Merdeka!!

Ayolah, lupakan sejenak bekerja jadi PNS, karyawan BUMN, atau karyawan swasta, masuk pagi, pulang malam. 30-40 tahun bekerja, pensiun. Itu sudah terlalu banyak orang yang melakukannya, masa’ kita akan ikut jalan serupa, saatnya kalian memulai jalan berbeda. Jangan takut dengan kegagalan, jangan takut dengan tidak punya pekerjaan, menganggur, dll, dll. Sepanjang kita memang sungguh2, tahan banting, kita bisa menjadi yang terbaik di bidang yg kita geluti.

Setinggi apapun jabatan kalian, jika masih PNS, karyawan BUMN, karyawan swasta, maka sejatinya tetap saja suruhan orang lain. Punya atasan, dan hidup kita laksana siklus dari bulan ke bulan, gajian ke gajian. Asyik duduk di belakang meja, lamat-lamat menatap media sosial, komen ini, komen itu, dan sebagainya, dan sebagainya. Tapi tetap saja begitu-begitu saja hidup kita. Tidak, adik-adik sekalian, hidup kalian bisa lebih berwarna. Kalian bisa jadi apa saja. Jangan buat sempit cita-cita, mimpi-mimpi kalian. Generasi kalian seharusnya tidak terikat waktu, tidak korupsi waktu, sebaliknya, kalian bebas dan fleksibel menentukan jam kerja sendiri.

Yakinlah, besok lusa, karya kalian akan menaklukkan kota-kota jauh, bahkan negara-negara jauh. Besok lusa, profesi kalian akan memiliki reputasi hingga pulau-pulau seberang, benua-benua luar. Kalian bukan lagi generasi yang bahkan naik pesawat saja mahal dan susah. Atau mau berkirim kabar harus memakai telegram dan pager. Sambutlah masa depan kalian yang gemilang. Jadilah pekerja kreatif, wiraswasta, profesi2 penuh passion dan suka-cita. Itulah panggilan generasi kalian. Dan saat kalian bisa menggapainya, kalian bisa berteriak sekencang mungkin: Merdeka! Karena hidup kalian sungguh sudah merdeka.

Mulailah dari sekarang, remaja. Cari hobi dan aktivitas bermanfaat. Tekuni. Besok-besok kalian menjadi master di bidang tersebut. Maka kita tidak lagi bicara tentang besok pagi2 berangkat kerja, sore2 pulang nanti macet, aduh, besok sudah Senin lagi, melainkan bicara: besok saya akan menginspirasi siapa, nanti sore saya akan mengubah apa, dan besok Senin saya akan meluncurkan karya apa lagi. Demikian.

Merdeka!

*Tere Liye*

Senin, 14 Agustus 2017

Menyimpan Rasa

#
# by Fatma ulfa diani

Tak ada yang bisa menentukan, ketika rasa cinta telah tumbuh, ia datang bagai petir yang menyambar dengan cepat. Rasanya ingin selalu bisa memandangnya, selalu dekat dengannya, bahkan akan marah bila ada yang mendekatinya.

Namun apakah dengan cara seperti itukah layak dilakukan ketika rasa cinta itu datang? Coba kita lihat lagi dalam segi Islam, bila memperturutkan hawa nafsu, tentu saja tak terkontrol.

Dalam islam kita diajarkan banyak hal, begitu pula dengan cinta. Tak ada solusi lain bila ingin bersama dgn yang di cintai yaitu dgn menikah, tapi bila tak sanggup maka berpuasalah.

Meskipun jatuh cinta itu diluar kendali kita, namun mengaplikasikan cinta itu mampu untuk kita kendalikan. Oleh sebab itu, segala sesuatu butuh ilmu, dengan ilmu tersebut akan mampu membuat diri terkontrol, ingatkan pula pada diri saat melakukan sesuatu karna allah dan hadirkan dalam diri bahwa Allah selalu memperhatikan kita.

Fokuskan saja pada perbaikan diri, Allah akan pilihkan jodoh yang tepat. bila memang ia jodohmu, maka tidak akan tertukar dengan yang lain. Bagaikan magnet yang terus menarik meskipun terpisah dengan jarak yang jauh. Maka nikmat menunggu akan terasa indah.

*'IBAAROT ASY-SYUKR WA AL-I'TIDZAAR*

(Ungakapan-ungkapan terima kasih dan maaf)

شكرا » عفوا
Syukron » 'Afwan
(Terima kasih » Kembali)

أشكرك كثيرا » لا شكرا على واجب
Asykuruka katsiiron » Laa syukro 'alaa waajib
(Terima kasih banyak » Kembali, sudah seharusnya)

جزاك الله خيرا كثيرا
Jazaakallahu kakhoirontsiiron!
(Semoga Allah membalasmu dg kebaikan yg banyak)

شكر الله سعيك
Syakarollahu sa'yak!
(Semoga Allah membalasmu)

شكرا لك
Syukron laka!
(Thank you)

شكرا كثيرا
Syukron katsiiron!
(Tengkiyu abiz deh)

شكرا جزيلا
Syukron jaziilan!
(Makachi bangeet :)

.أنا لك جداشاكر
Ana syaakirun laka jiddan
(Saya sangat berterima kasih kepada anda)

أنا مدين لك بالشكر
Ana madiinun laka bisy syukr!
(Saya sangat berhutang budi kepada anda)

شكرا على مساعدتك
Syukron 'alaa musaa'adatik!
(Terima kasih atas bantuan anda)

شكرا على حسن اهتمامك
Syukron 'alaa Husni ihtimaamik!
(Terima kasih atas perhatian anda)

شكرا على حسن أخلاقك
Syukron 'alaa Husni akhlaaqik!
(Terima kasih atas kebaikan anda)

عفوا يا أخي » لا شيئ
Afwan yaa akhiy » Laa syai‘
(Sori Bro »  Gak apa-apa :)

العفو منكم    »   لا بأس عليك
Al-'afwu minkum  »    Laa ba‘sa 'alaik
(Maafin yach »     Oh gak pa-pa)

معذرة
Ma'dzirotan!
Maaf permisi/mengganggu

إني آسف
Innii aasif.
Bener-bener sori deh

أنا آسف
Ana Aasif » Ma'af yah

كيف صحتك ؟  »»    أنا بصحة وعافية
Kaifa shiHHatuk ? Ana bi shiHHatin wa 'aafiyah
(Kabarmu gimana ? Aku sehat wal'afiyat

إني لست على ما يرام   :(
Innii lastu 'alaa maa yuroom
(Aku lagi gak fit nih :(

ما بالك ؟   »»   مرحة البال /  نعيم البال 
Maa baaluk ?   »»     MurtaaHul baal/ na'iimul baal
(Gmana perasaanmu ?   »»    Tenang-tenang aja/ damai

أنا مشتاق إليك    »»    وأنا كذلك
Ana musytaaqun ilaik    »»   Wa ana kadzaalik
(Aku rindu padamu   »»   Aku juga)

لم أراك من مدة طويلة
Lam aroka min muddah thowiilah
(Lama sekali aku gak bertemu kamu !)

أجل أنا مشغول جدا
! Ajal, ana masyghuulun jiddan
(Benar, aku sibuk sekali)

أنا مريض     /      أنا مسافر إلى خارج المدينة
ana mariidh/ ana musaafir ilaa khoorijil madiinah
(aku sakit    /     aku pergi ke luar kota)

أنا سعيد بهذا اللقاء
Ana sa'iidun bi haadzal liqoo‘ !
(Aku bahagia dg pertemuan ini ! )

أنا فرحا بهذه المقابلة
Ana farHaanu bi haadzihil muqoobalah
(Aku gembira sekali dg perjumpaan ini)

إلى اللقاء     »»   في أمان الله
Ilal liqoo‘    »»    Fii amaanillah
(Sampai ketemu   »»     Selamat jalan)

أستودع الله دينك وأمانتك وأعمالك 
Astaudi'ullaaha diinak wa amaanatak wa khowaatiima a'maalik!
(Aku titipkan pada Allah agamamu, amanahmu, dan amal-amalmu yg terakhir)

زودك الله التقوى وغفر الله ذنبك ويسر لك الخير حيثما كنت
Zawwadakallahut taqwaa wa ghofaro dzanbak wa yassaro lakal khoiro Haitsumaa kunta!
(Semoga Allah membekalimu taqwa, mengampuni dosamu dan memudahkanmu pada kebaikan di mana saja)
*#AKmk
*Alloh Kuasa mahluk tak kuasa*
Abu ix@n syafiqurahman aliy Al Sundawiy

Jumat, 11 Agustus 2017

Materi Pengantar Study Al-Qur'an Sessi Perkenalan. *"Tak kenal Maka Tak Sayang"*

بِـســْمِ اللّٰــهِ الـرَّحْـمٰـنِ الـرَّحِيْــمِ

🔵Edisi Awal Ta'aruf Para Akhwat dengan Kajian Kita 🙏🏻🙏🏻🙏🏻

☪💥Materi Pengantar Study Al-Qur'an Sessi Perkenalan.
*"Tak kenal Maka Tak Sayang"*

*M U K A D D I M A H*

*Adik2 Para Akhwat sahabat Fillah*🙏🏻
🎁"JANNAH" adalah istilah yang Allah gunakan utk menggambarkan kemakmuran hidup melimpah sejahtera yg didalamnya penuh dg fasilitas pemuas kehidupan, sebagai karunia dari Allah yg tidak putus2nya, ibarat taman yg dialiri mata air yg tdk pernah kering, sehingga menghasilkan panen melimpah ruah. "Gemah ripah Loh jinawi Toto tentrem Kerto raharjo".

✍�🇮🇩"JANNAH" didalam kehidupan ini dibangun oleh para Rasul/Nabi dan para pendukungnya yaitu org2. Yg beriman sebagai pelaksanaan perintah Allah swt.

"JANNAH" sebagai tujuan hidup hasanah adalah imbalan hidup berganda untuk para Nabi/Rasul dan orang2 yg beriman.

✍�🇮🇩"JANNAH" ada 2, yaitu di Dunia dan di Akhirat. Jannah diakhirat adalah otomatisasi dari Jannah di dunia.

Bedakan antara "JANNAH" dg "SORGA (Swargaloka), NIRWANA & KAHYANGAN".

✍�🇮🇩Jannah pernah berwujud pada masa tampilnya para Rasul/Nabi dan org2 beriman yg mendukungnya.

💥Sorga, Nirwana & Kahyangan hanya ada didalam angan2 tak pernah berwujud dalam kehidupan.

✍�🇮🇩Sabda Nabi saw : "Didunia ini ada "JANNAH". Siapa yg tdk memasukinya didunia ini niscaya dia tdk bakal memasuki Jannah di akhirat kelak".

✍�🇮🇩Sejalan dg hadits lain yg berbunyi :

"Kehidupan di dunia adalah cermin pemantul kehidupan akhirat".

Refr.: S.Albaqarah 25, 35-36, S.Arrahman 46, S.Al-Waqi'ah, S.Al-Ahzab 56, dll.

✍�🌾Istilah "NAAR" didalam Al-qur'an digunakan Allah untuk menggambarkan kehidupan saling baku hantam, saling jegal, saling sikut, saling todong, peras memeras, saling tipu saling licik, saling memiskinkan didalam mencapai tujuan hidup didunia ini.

"NAAR" merupakan konsekwensi hidup bagi org2 yg tdk mau beriman dan di akhirat kelak Allah akan menimpakan azab/siksa yg sangat pedih. Refr. : S.Albaqarah 36, S.Al-A'raf 24, S.Thaha 32, S.Al-Ahzab 26, S.Baraah 85-87, S.Alqalam 19, S.Annahl 71, S.Al-Ankabut 12, dll.

✍�🇮🇩Bagai mana mencapai "HIDUP JANNAH" di dunia?.

Syarat utamanya adalah harus *BERIMAN*. Akan tetapi Surat Asysyura 52 menegaskan bahwa : "...Tdk ada Iman tanpa memahami/menguasai isi kitab (Al-qur'an)...".

☝�Jadi secara mutlak setiap orang yg mau beriman haruslah memahami isi Al-qur'an...!!

*Seseorang yg mengaku beriman tapi dia tidak memahami/menguasai Al-qur'an berarti dia telah melakukan kebohongan.*

Refr.: S.Asysyura 52, S.Albaqarah 8-16, dll.

Sampai disini ternyata utk mencapai "Hidup Jannah" di dunia dan akhirat ditentukan oleh IMAN, sedangkan utk mendapatkan Iman itu seseorang harus memahami / menguasai Al-qur'an.

Jadi persoalan Iman dan bagaimana cara memahami/menguasai Al-qur'an merupakan satu kesatuan yg penjelasannya tdk bisa dipisahkan.

💐TENTANG AL-QUR'AN💐

✍�🌾 *Al-qur'an adalah ILMU* S.Arrahman 1-13 menjelaskan bahwa Al-qur'an adalah ILMU, yakni "Rangkaian keterangan teratur yg tergantung kepada Allah".

✍�🌾Al-qur'an adalah RANCANGAN / KONSEPSI KEHIDUPAN. S.Al-Qadar menjelaskan bahwa Al-qur'an adalah Rancangan Kehidupan / Konsepsi Kehidupan yg nilainya lebih hebat dibanding 1000 bulan hatta karya sarjana paling mahir sekalipun didalam kehidupan didunia ini.

💥 *Bayangkan..!!* 💥

Ada berapa Universitas didunia ini..??, berapa banyak sarjana yang dihasilkan setiap tahunnya dari berbagai strata dan disiplin keilmuan..?, berapa jumlah sarjana didunia ini secara keseluruhan selama 1000 bulan (83 Thn / 1 Abad)..??, berapa banyak karya tulis dan disertasi yg mereka hasilksn selama 1000 bulan itu..??

✍�🇮🇩Menurut penegasan Allah dalam S.Albaqarah 23-24 "..pasti mereka tidak akan mampu menandingi kehebatan Al-qur'an sebagai satu konsepsi yg bisa menghantarkan manusia kearah kehidupan "Jannah" (Hasanah di Dunia dan di Akhirat kelak)..!!" ALLAHU. AKBAR...!!".

* Al-qur'an adalah DOKTRIN / PETUNJUK /PEDOMAN HIDUP. S.Albaqarah ayat 2 menjelaskan bahwa Al-qur'an, isinya tdk diragukan lagi sebagai doktrin /petunjuk / pedoman hidup bagi orang yg hidup patuh dg ajaran Allah (Al-qur'an).

✍�🇮🇩Nabi Muhammad saw mengingat kan ummatnya dalam satu hadits : "Sungguh telah aku tinggalkan dalam kehidupan kalian 2 hal, yg apabila kalian memegang teguh keduanya niscaya kalian tdk akan sesat selamanya, yaitu Kitabullah (Al-qur'an) dan Sunnah Rasul-NYA". Refr.: S.Annisa 59, dll.

Hadits diatas menegaskan kepada siapa saja yang mengaku sebagai ummat Nabi Muhammad, apakah dia masyarakat awam atau Ustadz, Kyai atau ulama, para tokoh atau pemimpin ummat hendaklah senantiasa selalu berpegang dg Alquran dan Sunnah Rasul agar tidak sesat bahkan agar tdk menyesatkan orang lain. Konsekwensinya maka *setiap yg mengaku sebagai ummat Nabi Muhammad saw wajib/harus bisa memahami / menguasai Al-qur'an*.....!!!, sehingga wajib pula mempelajari Alquran...!!

✍�🇮🇩Adapun Istilah "SUNNAH RASUL" adalah sbb : SUNNAH artinya ; Tradisi, Kebiasaan, Ahlak, Perilaku, Gaya hidup, Cara hidup, dll.

✍�🌾RASUL adalah nabi pembawa misi dari Allah utk menyampaikan Ajaran-NYA kepada seluruh manusia dalam hal ini adalah Nabi Muhammad saw yang sekaligus menjadi pola/contoh/teladan bagi kehidupan manusia.

Jadi "SUNNAH RASUL" adalah cara hidup, gaya hidup menurut ajaran Allah yang dicontohkan oleh Rasul. Adapun hadits ialah bagian dari pada Sunnah Rasul.

✍�🌾Dalam S.An-Najm Allah menegaskan bahwa nabi Muhammad tdk berkata atau berbuat apapun, kecuali atas bimbingan Wahyu.

✍�💐KESIMPULAN

*a.*Untuk mendapatkan "JANNAH" syaratnya harus ber-IMAN.

*b.* Untuk mendapatkan IMAN, mutlak harus memahami/mengusai Al-qur'an.
*c.* Untuk memahami / menguasai Al-qur'an maka setiap orang yg mau beriman mau tidak mau harus *mempelajari BAHASA & MAKNA Al-qur'an.*

*Agar tidak tersesat dalam mempelajari Al-qur'an kita harus berpegang kepada hadits Nabi tersebut diatas, yakni harus mengikuti ketentuan Al-qur'an & Sunnah Rasul.

Bagaimana cara mempelajari Bahasa dan Makna Al-qur'an?. akan kita bahas pada pembicaraan selanjutnya *Materi inti, Tata Bahasa Al-qur'an.......!!*

✍�🌾Sebelumnya sudah dijelaskan bahwa betapa pentingnya mempelajari Al-qur'an yang isinya merupakan rancangan hidup atau konsepsi hidup, atau petunjuk/pedoman hidup, bahkan Al-qur'an juga adalah Ilmu untuk digunakan dalam kehidupan manusia pada umumnya, khususnya buat orang2 yg mau beriman. Apalagi Allah sdh menandaskan didalam Al-qur'an S.Asysyura 52 bhw "...tdk memahami / menguasai isi kitab (Alquran) niscaya anda tdk beriman...". Sehingga mempelajari Al-qur'an mutlak menjadi kewajiban bagi siapapun yang mau beriman..!!.

Pertanyaan : Apakah Para Akhwat sudah beriman..?, apa arti Iman menurut Antum..? *Tidak perlu dijawab..!!,* nanti akan terjawab dg sendirinya jika sahabat Fillah terus mengikuti pemaparan ini..!"

Sejalan dgn perintah Allah dlm S. Al'Alaq ayat 1-5 yaitu : "Bacalah..!! dst. ". Begitu kita buka Al-qur'an maka kita terbentur pada 2 masalah :
✅1. *Persoalan bahasa* dan
✅2. *Persoalan makna Alquran.*

Selanjutnya pembahasan akan kita mulai dari Arti Kata Iman....‼

*"Jazza-Kumullah Khairran Katsiiraa"*
🙏🏻🌾🇮🇩💌🇮🇩💐🙏🏻

Admin perwira

Pandangan tentang Quran

Apa yg Telah Adik2 Gambarkan memang ada benarnya juga.

Namun Saya Coba Berikan Pandangan Tentang Qur'an, yg semestinya kita perlakukan dalam kehidupan kita sehari2....!!

Sebagai Pedoman, Petunjuk, peta, atau arah tujuan hidup....
ذٰ لِكَ الْكِتٰبُ لَا رَيْبَ ۛ  فِيْهِ  ۛ   هُدًى لِّلْمُتَّقِيْنَ
Maka Tentu kita akan mampu melihatnya sebagai petunjuk, adalah ketika kita memahami Apa yg menjadi isi kandungan Yg ada didalam Qur'an sehingga kita tidak menjadi Orang yg tersesat...!!

Bolehlah Kita mengatakan Qur'an Sebagai Teman, Qur'an segalanya, sebagai Tinta, Menenangkan hati dan fikiran....!!
Dibalik itu semua kita pun harus mengetahui *Bagaimana Qur'an menjawab, tentang fungsi Qur'an itu sendiri* terhadap kehidupan manusia....??

Selanjutnya Nabi memberi patokan tegas agar “Ummat-nya tidak tersesat”, demikian �:
قَدْ تَرَكْتُ فِيْكُمْ أَمْرَيْنِ إِنْ تَمَسَّكتُمْ بِهَمَا لَنْ تَضِلُّ أَبَدًا كَتَابَ اللّٰهِ وَ سُنَّةَ الرَّسُوْلِهِ
Artinya :
“Sungguh telah aku tinggalkan untukmu dua perkara yang tidak sekali-kali kamu sekalian akan tersesat, selama kamu berpegang teguh kepada-nya, yaitu Kitab Allah menurut Sunnah Rasul-Nya”. ( Hadist
Riwayat Ibnu Malik ).

Oleh karena Qur'an sebagai ilmu itu hidup, menghidupi dan hanya utk manusia yg hidup,
Maka *Qur'an ini harus memiliki kemampuan memperbaiki kehidupan manusia* semasa hidupnya,
Adapun akhirat akan menjadi otomatisasi dari apa yg kita lakukan di dunia....!!
"Ad Dunya Majra'atul akhirah"

Kita akan simak Dan kaji bersama2 bagaimana *Qur'an ini mempunyai nilai yg lebih hebat dari pada karangan 1000 sarjana* terhebat dunia.....!!
Meskipun sangat disayangkan mengapa Masal Manusia terutama muslim INDONESIA lebih banyak lebih suka membaca mengkaji Buku2 lain selain Qur'an....!!
*Semua itu akan terjawab pada materi2 yg akan disampaikan.*
🙏🏻🙏🏻🤝🇮🇩🤝🙏🏻🙏🏻

Admin perwira

Rabu, 09 Agustus 2017

💎 *_SUNNAH YANG DITINGGALKAN SETELAH MEMBACA AL QUR'AN_* 💎

🔰 *_Sunnah yang terlupakan oleh kebanyakan manusia, setelah selesai membaca al qur'an._*

🔰 *_Disunnahkan setelah selesai membaca al qur'an, untuk membaca berdo'a [Kafaratul Majlis]:_*

*سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ، أشهد أن لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ، أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوبُ إِلَيْكَ.*

🔰 *_Dalil atas yang demikian, adalah hadits dari Aisyah radhiyallahu 'anha, beliau berkata:_*

*مَا جَلَسَ رَسُولُ اللهِ صلى الله عليه وسلم مَجْلِسًا قَطُّ*،
*وَلاَ تَلاَ قُرْآناً،*
*وَلاَ صَلَّى صَلاَةً إِلاَّ خَتَمَ ذَلِكَ بِكَلِمَاتٍ، قَالَت ْ:*

*فَقُلْتُ:*
*يَا رَسُولَ اللهِ*،
*أَرَاكَ مَا تَجْلِسُ مَجْلِساً،*
*وَلاَ تَتْلُو قُرْآنًا*،
*وَلاَ تُصَلِّي صَلاَة*ً
*إِلاَّ خَتَمْتَ بِهَؤُلاَءِ الْكَلِمَاتِ ؟ قَالَ نَعَمْ*
*مَنْ قَالَ خَيْراً خُتِمَ لَهُ طَابَعٌ عَلَى ذَلِكَ الْخَيْر*ِ،
*وَمَنْ قَالَ شَرّاً كُنَّ لَهُ كَفَّارَةً*
*سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ، أشهد أن لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ، أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوبُ إِلَيْكَ).*

🕋 *_"Tidaklah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam duduk dalam sebuah masjid, tidak pula beliau membaca al qur'an dan tidak pula melaksanakan sebuah shalat, kecuali beliau menutup dengan beberapa kalimat (do'a)._*

🔰 *_Maka Aisyah berkata: Aku bertanya: Wahai Rasulullah, sesungguhnya tidaklah aku melihat anda duduk di sebuah majlis, tidak pula anda membaca al qu'an, tidak pula anda melaksanakan suatu shalat, kecuali anda menutupnya dengan kalimat-kalimat tersebut?_*

🔰 *_Beliau shallallahu 'alaihi wa sallam menjawab:_*
*_Betul, dikarenakan barangsiapa yang berkata sesuatu kebaikan, kemudian ditutup dengan do'a tersebut, maka akan dicatat baginya kebaikan._*
*_Dan barangsiapa yang berkata kejelekan maka do'a tersebut sebagai kafarat (penebus)._*

*سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ، أشهد أن لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ، أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوبُ إِلَيْكَ.*

🔰 *_"Maha Suci Engkau Ya Allah, dan dengan memuji-Mu._*
*_Aku bersaksi bahwa tidak ada Illah yang berhak disembah kecuali Engkau dan aku meminta ampun dan bertaubat kepada-Mu."_*

🔰 *_Adapun pada masa ini, kebanyakan manusia -kecuali orang yang Allah rahmati- mereka meninggalkan sunnah ini._*

🔰 *_Mereka berdo'a setelah selesai dari membaca al qur'an:_*
*صدق الله العظيم*

*_"Maha Benar Allah yang Maha Agung."_*

🔰 *_Atau dengan mencium mushaf al qur'an._*

🔰 *_Maka seyogiyanya bagi kita, untuk menyebarkan sunnah ini..._*

🔰 *_Dan sungguh al Imam An Nasai' rahimahullah telah membuat bab, tentang hadits ini dengan ucapan beliau: "Apa yang dibaca tatkala selesai membaca Al Qur'an"_*

🔰 *_Sanadnya shahih, dikeluarkan oleh al Imam an Nasai' dalam📚 "as Sunnan al Kubro"_*
🔰 *_Berkata al Hafidz Ibnu Hajar rahimahullah dalam📚 "an Nukat" (2/733), sanadnya shahih._*

🔰 *_Berkata  Syaikh al Albaniy rahimahullah, dalam📚 "ash Shahihah" (7/495): "Ini sanad yang shahih, juga dengan syarat Imam Muslim._*

🔰 *_Berkata Asy Syaikh Muqbil al Wadi'i dalam kitab 📚"al Jami'ush Shahih mimma Laisa fi Shahihain" (2/128): "Ini hadits yang Shahih."_*

*_Wallahu a'lam bish Shawwab_*

KUNCI-KUNCI AGAR MENDAPAT PENJAGAAN DARI ALLAH

🔑
Perjalanan hidup manusia dipenuhi dengan goncangan, rintangan dan godaan. Tentu kita tidak akan mampu melewati semua itu tanpa penjagaan dari Allah Subhanahu wata'ala.

Lalu pertanyaannya, bagaimana memperoleh penjagaan dari-Nya?

Ada tiga kata kunci untuk mendapatkan penjagaan dari Allah. Yaitu dengan memperkuat keimanan, memperbanyak kebaikan dan meningkatkan ketakwaan. Dengan tiga hal ini maka Allah akan memberi kita rahmat, penjagaan, penguatan dan menutup aib-aib kita.

Siapa saja yang diberi penjagaan oleh Allah?

1. Orang-orang yang beriman

Allah berfirman tentang penjagaan-Nya untuk kaum mukminin,

ذَٰلِكَ بِأَنَّ اللَّهَ مَوْلَى الَّذِينَ آمَنُوا وَأَنَّ الْكَافِرِينَ لَا مَوْلَىٰ لَهُمْ

“Yang demikian itu karena Allah pelindung bagi orang-orang yang beriman; sedang orang-orang kafir tidak ada pelindung bagi mereka.”
(QS.Muhammad:11)

2. Orang-orang sholeh

Allah berfirman tentang penjagaan-Nya untuk orang-orang sholeh,

إِنَّ وَلِيِّيَ اللَّهُ الَّذِي نَزَّلَ الْكِتَابَ ۖ وَهُوَ يَتَوَلَّى الصَّالِحِينَ

“Sesungguhnya pelindungku adalah Allah yang telah menurunkan Kitab (Al-Qur’an). Dia melindungi orang-orang shalih.”
(QS.Al-A’raf:196)

3. Orang-orang yang beramal kebaikan

Allah berfirman tentang penjagaan-Nya untuk orang-orang yang beramal,

لَهُمْ دَارُ السَّلَامِ عِنْدَ رَبِّهِمْ ۖ وَهُوَ وَلِيُّهُمْ بِمَا كَانُوا يَعْمَلُونَ

“Bagi mereka (disediakan) tempat yang damai (surga) di sisi Tuhannya. Dan Dialah pelindung mereka karena amal kebajikan yang mereka kerjakan.”
(QS.Al-An’am:127)

4. Orang-orang bertakwa

Allah berfirman tentang penjagaan Allah untuk orang-orang yang bertakwa,

وَمَنْ يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَلْ لَهُ مَخْرَجًا – وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ

“Barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan membukakan jalan keluar baginya, dan Dia memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya.”
(QS.Ath-Thalaq:2-3)

Orang-orang yang bertakwa selalu mendapatkan taufik dan bimbingan dari Allah. Sehingga ketika mendapat gangguan atau bisikan dari setan mereka selalu ingat kepada-Nya.

إِنَّ الَّذِينَ اتَّقَوْا إِذَا مَسَّهُمْ طَائِفٌ مِنَ الشَّيْطَانِ تَذَكَّرُوا فَإِذَا هُمْ مُبْصِرُونَ

“Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa apabila mereka dibayang-bayangi pikiran jahat (berbuat dosa) dari setan, mereka pun segera ingat kepada Allah, maka ketika itu juga mereka melihat (kesalahan-kesalahannya).”
(QS.Al-A’raf:201)

Dan sebagai penutup kita akan kutip pelajaran dari kisah Nabi Yusuf as. Ketika Allah telah menyelamatkannya dari bermacam cobaan hidup dan rencana busuk saudara-saudaranya, Allah Subhanahu wata'ala menceritakan,

قَالُوا أَإِنَّكَ لَأَنْتَ يُوسُفُ ۖ قَالَ أَنَا يُوسُفُ وَهَٰذَا أَخِي ۖ قَدْ مَنَّ اللَّهُ عَلَيْنَا ۖ إِنَّهُ مَنْ يَتَّقِ وَيَصْبِرْ فَإِنَّ اللَّهَ لَا يُضِيعُ أَجْرَ الْمُحْسِنِينَ

Mereka berkata, “Apakah engkau benar-benar Yusuf?” Dia (Yusuf) menjawab, “Aku Yusuf dan ini saudaraku. Sungguh, Allah telah melimpahkan karunia-Nya kepada kami. Sesungguhnya barangsiapa bertakwa dan bersabar, maka Sungguh, Allah tidak menyia-nyiakan pahala orang yang berbuat baik.”
(QS Yusuf:90)

Jika kita memperhatikan ayat ini, Nabi Yusuf 'Alaihissalam telah mendapatkan pertolongan Allah yang begitu dahsyat ditengah kondisi yang begitu sulit dengan dua kunci, yaitu ketakwaan dan kesabaran.

Source; khazanahalquran. Com
Semoga bermanfaat….

IQRO

OSM (ODOJ Spirit Message)

*IQRO*

Pedang yang tajam bisa tumpul, bila tak pernah diasah
Sedangkan......
Kertas yang tipis mampu menggores luka bagai silet
 
Sama halnya dengan Tilawah
Bila tak pernah lagi diulang
Mata tak sigap mengenal hijaiyah,
Lidah menjadi kaku lagi kelu
membuat bibir terbata mengeja dengan susah payah
 
IQRO, dengan nama Tuhanmu yang menjadikan,
Menjadikan manusia dari segumpal darah
IQRO, dan Tuhanmu Yang Maha Pemurah
Yang mengajar dengan Qalam
 
Firman pertama yang turun adalah “IQRO”
Itu karena *I*nsan manusia memang tempatnya lupa dan berkeluh kesah
Karenanya *Q*olbu musti dikuatkan untuk terus mengingat pada sang *R*ahman
Agar seluruh *O*rgan tubuhnya khyusuk bersujud dan Jiwanya selamat hingga Jannah

Sekali lagi,
Alloh telah menurunkan Al Furqon dari langit, menjadi berita, peringatan juga petunjuk bagi kita semua.
 
IQRO
Semoga dengan Tilawah, kita akan terjaga,
sebagaimana air yang mampu membersihkan debu dan kerak,
Dan semoga dengan mengistiqomahkan membaca Kalam-NYA,
 “Shirat” kita akan selalu diterangi cahaya hingga Yaumil Akhir.
 Aamiin Ya Mujibasailin

Salam FULL Semangat ...!!!

Wedhya Wardani - DTMA
Cp. 082110152870

OSM-2/VIII/DTMA/2017 - 06 Agustus 2017

Minggu, 06 Agustus 2017

Pada Rezekimu, Ada Rezeki Orangtuamu


Ummu Hamid pulang dengan gelisah. Ia baru ingat. Hari itu tanggal 18, hari terakhir jatuh tempo pembayaran cicilan rumahnya. Ia tau pasti, dana yang terkumpul dari pendapatannya dan suami sangat terbatas.

Meskipun “hanya” kurang dua ratus ribu rupiah, tetap saja Ummu Hamid pening dibuatnya. Sebab dana yang lain tidak bisa diganggu lagi dengan keperluan berbeda.

Sambil menunggu kepulangan suami, Ummu Hamid menelpon ibunya. Sudah menjadi kebiasaannya rutin menghubungi orangtua sejak ia masih kuliah dahulu.

Mendadak ia terkejut. Kiriman dana bulanan untuk orangtuanya ternyata belum ditunaikan juga.

Selama ini, Ummu Hamid ikut menanggung pemakaian listrik, air dan berbagai keperluan orangtuanya. Ia merasa ada sejumlah pengeluaran tak terduga yang melampaui keuangan keluarganya.

Sempat terbetik untuk acuh. Toh ia masih memiliki saudara lain yang bisa memenuhi kebutuhan orangtua mereka. Anehnya, justru muncul rasa sombong. Merasa diri paling berjasa pada keluarga khususnya kepada ibunya selama ini.

Syukur, secepat itupula ia beristighfar. Usai menelepon, Ummu Hamid segera mentransfer sejumlah dana kepada ibunya. Kali ini ia bahkan sengaja melebihkan dari biasanya. Selepas transaksi, kembali Ummu hamid mengecek saldo rekeningnya. Dana yang sedianya untuk membayar cicilan rumah kini tampak makin berkurang. Lagi-lagi otaknya berpikir keras. Ke mana ia mencari tambahan dana untuk cicilan tersebut.

Ummu Hamid tak ingin menyesal karena telah meringankan kebutuhan ibunya. Sebaliknya ia juga tidak bisa menunda pembayaran cicilan karena terancam denda cukup besar. Saat ini Ummu Hamid hanya bisa menyicil rumah, sebuah keinginan yang sudah lama terpendam. Memiliki rumah sendiri bersama keluarganya.

Masih dengan perasaan gulana, Ummu Hamid segera mengambil air wudhu. Ia merasa tak punya pelarian lagi kecuali shalat dua rakaat, bersimpuh di hadapan kebesaran Allah Subhanahu wa Ta’ala (Swt). Baru selesai salam, tiba-tiba suaminya datang mengetuk pintu rumah. Ada lara yang membuncah, ingin segera ia mengadu kepada suaminya. Tapi Ummu Hamid berusaha menahan sekuat tenaga. Ia tidak mau menambah letih suaminya yang baru pulang dari pekerjaannya di kantor.

“Dinda, alhamdulillah ada rezeki tidak disangka di kantor tadi,” ujar suaminya membuka percakapan sambil tersenyum.

“Pak Rahman datang melunasi pinjamannya yang tiga tahun lalu itu. Entahlah, tiba-tiba saja ia datang ke kantor tadi,” imbuh suaminya sambil menyerahkan sebuah amplop tebal.

“Allahu Akbar…!”

Ummu Hamid tanpa sadar berpekik takbir. Ia sendiri sudah lupa perihal uang piutang itu. Waktu itu mereka hanya berniat menolong Pak Rahman, karib suaminya itu.

Dengan gemetar Ummu Hamid segera membuka amplop itu. Lembar demi lembar terlihat dari dalam amplop. Lembaran itu bahkan masih lengkap dengan ikatan penanda dari bank.

Subhanallah, lagi-lagi ia hampir berteriak. Uang tersebut ternyata persis 200 kali lipat dari jumlah yang baru saja ia transfer kepada ibunya tadi. Masih dalam sujud syukurnya, sebuah pesan singkat masuk atas nama ibunya.

“Nak, terima kasih ya. Kata adikmu ada uang masuk ke rekening ibu. Semoga rezekimu berkah dan berlimpah. Maafkan ibu yang selalu merepotkanmu.”

Ridho Allah, Ridho Orangtua

Dalam Islam, ridho Allah Subhanahu Wata’ala berhubungan dengan ridho kepada kedua orangtua. Karena itu hadits mengatakan, Ridho Allah bersama dengan ridho orangtua, kemurkaan Allah karena murkanya orangtua.

عَنْ اَلنَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم قَالَ: ( رِضَا اَللَّهِ فِي رِضَا اَلْوَالِدَيْنِ, وَسَخَطُ اَللَّهِ فِي سَخَطِ اَلْوَالِدَيْنِ ) أَخْرَجَهُ اَلتِّرْمِذِيُّ, وَصَحَّحَهُ اِبْنُ حِبَّانَ وَالْحَاكِمُ

Nabi Shallallaahu alaihi wasallam (Saw) bersabda: “Keridhaan Allah tergantung kepada keridhaan orangtua dan kemurkaan Allah tergantung kepada kemurkaan orangtua.” (Riwayat at-Tirmidzi. Hadits shahih menurut Ibnu Hibban dan Hakim).

Keridhaan orangtua dimulaikan dari buah ketulusan. Berapapun harta yang diberikan anak kepada orangtua, namun tak disertai ketulusan, tentunya tidak mendapat jaminan ridha dari orangtua.

Sebab ridha orangtua bukanlah persoalan berapa nominal harta atau materi lainnya. Perhatian tulus, keinginan untuk menyenangkan, membantu, memuliakannya, selalu mendoakan dan membahagiakan kedua orangtua itulah yang melahirkan keridhoannya.

Sayangnya tak banyak yang menyadari hal tersebut. Bahwa harta, kesenangan, dan kebahagiaan yang direguknya kini hanyalah cipratan berkah dari sujud panjang dan munajat ikhlas dari orangtua kepada anak-anaknya. Anak itu terkadang lupa, menyangka apa yang ia miliki kini adalah hasil jerih payahnya sendiri

Selasa, 01 Agustus 2017

INSPIRASI TIPS BISNIS dari surat Al-Mudatsir

Ini bukan tafsir, tapi inspirasi untuk para pebisnis muslim. Terutama bagi mereka yang menggeluti di bidang Marketing. Silakan simak.

يا ايها المدثر
(Wahai orang yang berselimut)
Barangkali Anda sedang terpuruk, takut untuk maju, pikiran terselimuti, takut gagal, bahkan mental block. Kita lagi disapa ALLAH.

قم فأنذر
(Bangun dan sampaikan peringatan)

1. Bangun (قم)
Bangkitlah, tinggalkan selimut, buka pikiran, bongkar mental block Anda.

2. Berikan Presentasi (فأنذر)
Berikan Presentasi, sampaikan promosi, berikan edukasi market tentang produk Anda.

Orang yang bangkit berdiri dan berani menyampaikan peringatan, tentu krn mereka YAKIN dan TAHU apa yang akan disampaikan.

Anda perlu kuasai Product Knowledge, Manfaat dari produk Anda, dan testimoni jujur dari klien yang sudah merasakan khasiatnya.

و ربك فكبر
(Dan Tuhanmu, agungkanlah)

3. BESARKAN peran Tuhanmu
Sebutlah bahwa kesembuhan itu dari Tuhanmu, produk hanya salah satu wasilah ikhtiar. Karena Islam mewajibkan kita berikhtiar. Sampaikan juga bahwa SUKSES dalam bisnis kita karena peran Besar ALLAH semata.

و ثيابك فطهّرْ
(Dan pakaianmu, sucikanlah)

4. Ubah penampilan
Orang akan tertarik dengan Presentasi kita bila penampilan kita pantas. Pantas itu rapi, santun, berkelas, tidak urakan, tidak perlu mahal, yang penting rapi bersih dan terlihat pantas sebagai orang yang baik dan sukses.

وَالرُّجْزَ فَاهْجُرْ
(dan perbuatan dosa tinggalkanlah)

5. Tinggalkan kebiasaan buruk, perilaku tidak baik, dan sikap negatif

Ayat ini menganjurkan kita untuk hijrah (فاهجر), tinggalkan perilaku, sikap, cara dan bahkan lingkungan yg negatif kepada cara, sikap, perilaku, kebiasaan, dan lingkungan yang positif.
Yang paling penting juga cari tempat yang positif untuk presentasi Anda.

وَلَا تَمْنُنْ تَسْتَكْثِرُ
(Dan janganlah kamu memberi (dengan maksud) memperoleh (balasan) yang lebih banyak).

6. Jangan Berharap Komisi BESAR
Tugas kita hanya Presentasi dan promosi sehebat mungkin. Urusan Closing itu sudah wilayah Tuhan. ALLAH yang akan menggerakkan hati, memampukan rezekinya untuk bisa membeli produk kita. Kalau ALLAH berkehendak untuk tidak Closing, sampai kapan pun tidak akan terjadi transaksi. Jadi tetap BESARKAN peran-NYA. Tugas kita presentasi, promosi, melakukan penawaran dengan berbagai ilmu marketing yang kita kuasai.

وَلِرَبِّكَ فَاصْبِرْ
(Dan untuk (memenuhi perintah) Tuhanmu, bersabarlah).

7. Perbesar skala kesabaran kita.
Karena bisnis tidak ada yang instant. Semua kesuksesan ada prosesnya. Kita perlu bersabar menghadapi penolakan, komplain, kritik, penundaan. Bahkan kita pun perlu bersabar belajar berbagai strategi bisnis, online marketing, teknik prospecting, dan sebagainya. Yakinlah bahwa mereka yang sabar didampingi Tuhan. Mereka sedang meniti jalan yang benar menuju sukses dunia dan akhirat.

Demikian inspirasi 7 Tips Bisnis dari surat Al-Mudatsir.
Semoga bermanfaat buat teman-teman semua 👍

Boleh dishare jika bermanfaat.