Kamis, 28 September 2017

Anak anak subuh

*Anak-Anak Subuh*

Ada anak lelaki yang hampir setiap subuh ikut berjamaah, ia berdiri dan duduk persis di sebelah Ayahnya. Meniru semua gerakan Ayahnya, si Ayah sholat sunnah ia ikut, begitu seterusnya.

Ada anak usia sekitar tiga tahun yang kadang-kadang ikut Ayahnya ke masjid. Wajahnya terlihat baru bangun tidur, masih pakai diapers pula. Berdiri persis di samping Ayahnya mengikuti Ayahnya sholat sunnah sebelum subuh. Sampai gerakan sujud nggak bangun lagi, hingga Ayahnya selesai sholat, ternyata ia tertidur sambil sujud.

Ada lagi anak yang usianya juga sekitar tiga tahun. Juga berdiri di sebelah Ayahnya, namun pada saat sholat subuh tak berapa lama setelah takbir dan Imam membaca alfatihah, ia ngeloyor meninggalkan barisan. Hingga sholat subuh usai, biasanya ia duduk di pojok masjid menunggu Ayahnya selesai.

Ada pula Ayah yang membawa anaknya ke masjid dalam kondisi masih terlelap. Di gendong turun dari mobilnya, sampai ke masjid dan bahkan hingga jamaah bubar si anak tetap terlelap. Meski sang Ayah sudah mencoba membangunkannya. Maklum, masih usia dua tahun.

Yang menarik ada anak yang rajin ke masjid padahal tidak ada Ayahnya. Entah bagaimana ibunya mendidik, menarik pastinya. Meski tanpa Ayah yang sudah lama meninggal, ia tetap rajin ke masjid.

Selama masih ada barisan anak-anak yang berangkat ke masjid di subuh hari, meskipun dengan berbagai kepolosan perilakunya, maka masih jelas masa depan agama ini.

Selama masih ada orang tua, terutama para Ayah yang berupaya mengajak serta anak-anaknya sholat subuh berjamaah di masjid, akan kokohlah barisan pejuang agama Allah. Negara pun akan selamat.

Khawatir lah bila sudah tidak ada kalangan muda dalam barisan jamaah subuh di masjid-masjid, bagaimana nasib ummat ini di masa datang?

Ada riwayat yang terbaca, salah satu rahasia kehebatan para pejuang Aceh, yang membuat penjajah kesulitan mengalahkan rakyat Aceh adalah, Teuku Umar dan para panglima memilih pasukannya dari masjid-masjid di waktu subuh.

Mereka yang bangun subuh adalah para pejuang. Orang-orang yang bersungguh-sungguh, yang telah bisa mengalahkan rasa lelah dan malasnya, tak turuti kantuknya, menguasai egonya.

Kagum kepada para orang tua yang tak lelah mengenalkan, mengajarkan dan memberi contoh kepada anak-anaknya untuk sholat berjamaah subuh di masjid. Kelak anak-anak ini menjadi pribadi yang tangguh raga dan jiwanya.

Tak perlu khawatir, bila subuh saja bisa dikuasai, kelak masa depan bisa digenggam. @bayugawtama

Repost by
Muslim Around
The world

Senin, 25 September 2017

Membaca Al Qur'an

*Berkata Abdul Malik bin Umair:*

"Satu-satunya manusia yang tidak tua adalah orang yang selalu membaca Al-qur'an".

"Manusia yang paling jernih akalnya adalah para pembaca Al-qur'an".

*Berkata Al-imam Qurtubi 😗
"Barang siapa yang membaca Al-qur'an,  maka Allah akan menjadikan ingatannya segar meskipun umurnya telah mencapai 100 tahun".

*Imam besar Ibrahim al-Maqdisi memberikan wasiat pada muridnya Abbas bin Abdi Daim rahimahullah.*

"Perbanyaklah membaca Al-qur'an jangan pernah kau tinggalkan, kerana sesungguhnya setiap yang kamu inginkan akan di mudahkan setara dengan yang kamu baca".

*Berkata Ibnu Solah 😗

"Bahwasannya para Malaikat tidak diberi keutama'an untuk membaca Al-qur'an,  maka oleh karena itu para Malaikat bersemangat untuk selalu mendengar saja dari baca'an manusia".

*Berkata Abu Zanad 😗

"Di tengah malam,  aku keluar menuju masjid Rasulullah shallallaahu alaihi wa sallam sungguh tidak ada satu rumahpun yang aku lewati melainkan pada nya ada yang membaca Al-qur'an".

*Berkata Shaikhul Islam ibnu Taimiyyah:*

"Tidak ada sesuatu yang lebih bisa memberikan nutrisi otak, kesegaran jiwa, dan kesehatan tubuh serta mencakup segala kebahagiaan melebihi dari orang yang selalu melihat kitabullah ta'ala".

"Bergantunglah pada Alqur'an niscaya kau akan mendapatkan keberkahan".

*Berkata sebagian ahli tafsir 😗

"Manakala kita menyibukkan diri dengan Al-qur'an maka kita akan di banjiri oleh sejuta keberkahan dan kebaikan di dunia".

"KAMI memohon kepada Allah agar mberikan taufiqnya kepada KAMI dan semua yang membaca tulisan ini untuk selalu membaca Al-qur'an dan mengamalkan kandungannya".

Bila anda Cinta pada Alqur'an maka sebarkanlah. Demi Allah, sekian banyak orang yang membaca Alqur'an maka pahala akan mengalir pd anda.

Semoga bermanfaat.

Minggu, 24 September 2017

Parenting with Elly Risman and family

Abi Zumi II > ‎Parenting with Elly Risman and family

Fokus Yuk!

Fokus itu Istiqomah
Fokus itu Disiplin
Fokus itu Konsisten
Fokus itu Optimis.
Fokus itu Maksimal.

Itulah sebab nya kenapa orang yang fokus akhirnya akan berhasil.
Karna tidak ada waktu "melirik" yang lain.
Tidak sempat mencoba yang lain.

Jika fokus nya menambah Income maka jalan-jalan usaha menambah rezki akan terbuka,tinggal memilihnya.
Jika fokus nya melunasi hutang, maka akan semangat untuk berhemat, tidak menambah hutang dan kreatif.
Jika fokus mendidik anak, maka akan terus semangat belajar parenting, ikut seminar dan beli buku parenting. Apalagi buku Parenting ++ (Karya Bu Elly Risman & Family), eh jadi promosi.hehe

Masalahnya banyak orang yang gak jelas fokus nya. Hidupnya datar saja.
Bisnis semua mau dicoba, tiap bulan berganti. Bisnis nya tergantung musim dan trend.
Hutang gak lunas-lunas, hampir lunas yang satu sudah hutang yang baru.
Keilmuan juga begitu, semua mau dipelajari tapi malas praktek dan hasil gak jelas.

Jika ingin fokus maka tentukan Goal nya dan batasi waktunya. InsyaAllah akan lebih maksimal. Jangan beralih sampai terwujud.

Saya 6 Tahun fokus bisnis property. Alhamdulillah hasilnya Allah titipkan puluhan kamar kost dan punya kelas Bisnis Kostan.
Fokus lunasin hutang, Alhamdulillah semakin lama semakin berkurang dan ketemu cara cepatnya.
Fokus belajar, Alhamdulillah hidup semakin mudah dan indah, karna sudah tahu ilmunya.

Lebih baik punya 1 jurus yang dilatih 1000 kali dari pada punya 1000 jurus tapi hanya dilatih 1 kali ( Bruce Lee)

Kalau selama ini hidup kita terasa kurang maksimal, tidak banyak berubah. Bisa jadi selama ini fokus kita gak jelas.
Semua mau dicoba, dirasa, dijalankan.

Putuskanlah untuk fokus. Sampai hasilnya terasa, kebaikan nya didapat.
InsyaAllah itu akan jauh lebih baik dan bermanfaat untuk kita pribadi, keluarga dan masyarakat.

Semoga bermanfaat.

AbiZumi
Admin Grup

*Membuat Anakmu Sholat TANPA Debat .. Keringat .. Urat .. & Pengingat*

*Membuat Anakmu Sholat TANPA Debat .. Keringat .. Urat .. & Pengingat* ..

"Bagaimana Membuat Anak2 Anda Sholat dengan
Kesadaran Mereka Sendiri Tanpa Berdebat dan
Tanpa Perlu Diingatkan .. ?

💕Anak2 anda tidak mau sholat .. ? atau mereka
sampai membuat anda capek saat mengingatkan
untuk sholat .. ?

Mari kita lihat bagaimana kita bisa merubah ini semua ~ biidznillah

""Seorang sahabat
berkisah : "Aku akan menceritakan satu kisah yg terjadi
padaku "

""Saat itu, anak perempuanku duduk di kelas 5 SD7
Sholat baginya adalah hal yg sangat berat ..
sampai2 suatu hari aku berkata kepadanya :
"Bangun .. !! Sholat .. !!",
dan aku mengawasinya ..

"Aku melihatnya mengambil sajadah, kemudian
melemparkannya ke
lantai ..
Kemudian ia
mendatangiku ..
Aku bertanya kepadanya : "Apakah kamu sudah sholat .. ?"
Ia menjawab : "Sudah"

Kemudian aku Mencubitnya.
Aku tahu aku salah.
Tetapi kondisinya mmg
benar2 sulit ..

Aku menangis ..
Aku benar2 marah padanya, aku rendahkan dia
dan aku menakut2inya akan siksa Allah ..
Tapi .. ternyata semua kata2ku itu tidak ada manfaatnya ..

📋Suatu hari, seorang sahabatku bercerita suatu kisah
""Suatu ketika ia berkunjung kerumah seorang kerabat dekatnya, ketika datang waktu sholat, semua anak2nya langsung bersegera melaksanakan sholat tanpa diperintah

⏫Ia berkata :
Aku berkata padanya "Bagaimana anak2mu bisa sholat dg kesadaran mereka tanpa berdebat dan tanpa perlu diingatkan .. ?

"Ia menjawab :
Demi Allah, aku hanya ingin
mengatakan padamu bahwa sejak jauh sebelum aku menikah aku selalu memanjatkan DO'A
ini ..

dan sampai saat ini pun aku masih tetap berdo'a dg DO'A tersebut.

✅Setelah aku mendengarkan nasehatnya, aku selalu tanpa henti berdoa dg do'a ini ..
Dalam sujudku ..
Saat sebelum salam ..
Ketika witir ..
Dan disetiap waktu2 mustajab ..

Demi Allah wahai saudara2ku ..
Anakku saat ini telah duduk dibangku SMA ..
Sejak aku memulai berdoa dg doa itu,

anakku lah
yg rajin membangunkan kami dan mengingatkan
kami untuk sholat ..
Dan adik2nya,

Alhamdulillah .. mereka semua selalu menjaga sholatnya
Sampai2 .. saat ibuku berkunjung dan menginap
dirumah kami, ia tercengang

melihat anak perempuanku bangun pagi, kemudian membangunkan kami satu persatu untuk sholat

❇Aku tahu anda semua penasaran ingin
mengetahui doa apakah itu?
Yaaa .. doa ini ada di QS.Ibrahim : 40

رب اجعلني مقيم الصلاة ِﻭَﻣِﻦ ﺫُﺭِّﻳَّﺘِﻲ ﺭَﺑَّﻨَﺎ ﻭَﺗَﻘَﺒَّﻞْ ﺩُﻋَﺎﺀ )

Rabbij'alni muqimas salati wamin zurriyati rabbana wataqobbal du'a

"Ya Robbku, jadikanlah aku dan anak cucuku orang yg tetap melaksanakan
sholat .. Ya Robb , perkenankanlah doaku"
(QS. Ibrahim : 40 )

♻Yaa .. Doa .. Doa .. dan Doa ..

Sebagaimana anda semua tahu bahwa doa
adalah senjata seorang mukmin

"Kirimkan tulisan ini agar lebih banyak orang yg mengambil manfaat ..

🕜"Semoga Allah merahmati orang yang bersedia men-share (tulisan ini), kemudian
menjadikannya pemberat bagi timbangan kebaikannya"

☑Baca selalu doa ini untuk anak2mu, biidznillah mereka akan selalu berada dalam penjagaan dan perlindungan Allah Ta'ala .. Aamiin Allaahumma Aamiin

_jangan hanya dibaca sendiri, yuuu' sebarkan dan rasakan manfaat kebaikan demi kebaikan_

Momentum Hijrah

*Materi Tayang AIHQ*
*DK PSDM ODOJ*

🏡Oase Dakwah
Penyejuk Hati Penggugah Jiwa
Kamis, 21 September 2017

Momentum Hijrah
Oleh: Rochma Yulika

Meski HATI mudah berubah tetaplah kita ISTIQAMAH.
Meski RASA mudah goyah jangan pernah tinggalkan SAJADAH.
Meski JIWA dilanda gundah pantang untuk MENYERAH.

Berharap langkah tak salah arah.
Semarakkan hari dengan wajah cerah.
Hiasi diri dengan sikap ramah.
Semoga hidup kita penuh berkah.
Mendapatkan ridha dan hidayah.
Hingga dapatkan akhir yg indah.

Inilah hikmah dari momentum HIJRAH.
Mari segera berubah menjadi pribadi yang kaffah.

Sahabat Surgaku...
Sudah saatnya kita berbenah, sebelum jasad kita punah.
Sebelum hidup berakhir sudah.
Saling mengingatkan agar bertambah berkah.
Hingga kita bisa bersama tinggal di Jannah.

Dari Abu Musa al-Asy’ari radhiyallahu ‘anhu dari Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam bahwasanya beliau biasa membaca doa berikut:

«اللهُمَّ اغْفِرْ لِي خَطِيئَتِي وَجَهْلِي، وَإِسْرَافِي فِي أَمْرِي، وَمَا أَنْتَ أَعْلَمُ بِهِ مِنِّي، اللهُمَّ اغْفِرْ لِي جِدِّي وَهَزْلِي، وَخَطَئِي وَعَمْدِي، وَكُلُّ ذَلِكَ عِنْدِي، اللهُمَّ اغْفِرْ لِي مَا قَدَّمْتُ وَمَا أَخَّرْتُ، وَمَا أَسْرَرْتُ وَمَا أَعْلَنْتُ، وَمَا أَنْتَ أَعْلَمُ بِهِ مِنِّي، أَنْتَ الْمُقَدِّمُ وَأَنْتَ الْمُؤَخِّرُ، وَأَنْتَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ»

_Ya Allah, ampunilah kesalahanku, ketidaktahuanku dan sikapku yang berlebihan dalam urusan-urusanku, serta dosa-dosa lainnya yang Engkau lebih mengetahuinya daripada aku._

_Ya Allah, ampunilah dosa yang aku lakukan dalam kondisi bersungguh-sungguh dan kondisi bersenda gurau, kekeliruanku dan kesengajaanku dan semua kesalahan itu berasal dari diriku sendiri._

_Ya Allah, ampunilah dosa yang telah aku lakukan pada masa lalu dan dosa yang aku lakukan pada masa belakangan, dosa yang aku sembunyikan dan dosa yang aku lakukan secara terang-terangan, serta dosa-dosa lainnya yang Engkau lebih mengetahuinya daripada aku._

_Engkau Maha Mendahulukan dan Engkau Maha Mengakhirkan, dan Engkau Maha Berkuasa atas segala sesuatu._ (HR. Bukhari no. 6398 dan Muslim no. 2719)

◇◇•◇◇•◇◇•◇◇•◇◇•◇◇
AIHQ - DK PSDM ODOJ
AIHQ/272/21/09/2017
oaseodoj@gmail.com
🔸🔹🔸🔹🔸🔹🔸

Sabtu, 23 September 2017

Sunah sebelum tidur

Ada banyak sunnah Rasulullah yang patut diikuti oleh seorang muslim, salah satunya adalah adab sebelum pergi tidur malam. Apa-apa yang disunnahkan Rasulullah tersebut adalah demi penjagaan oleh malaikat saat kita terlelap, pengatur jadwal ibadah, memberikan kesehatan bagi jantung, sebagai penghalang siksa kubur, serta wujud pengagungan kepada Allah subhanahu wa ta'ala.

Maka, ikutilah adab-adab yang Rasulullah ajarkan. Jadikan kehidupan Rasulullah sebagai _role model_ dalam menjalani hidup. Sesungguhnya Rasulullah adalah sebaik-baiknya teladan bagi seorang muslim.

Agar Aurat tidak Dilihat Jin*

*Agar Aurat tidak Dilihat Jin*

Seperti yang kita tahu, jin bisa melihat kita sementara kita tidak bisa melihat jin. Nah ketika kita butuh utk melepas pakaian, misal mandi atau buang air, berarti jin juga melihat aurat kita? Lalu apa mereka punya syahwat dg kita? Wah.. bgmn klo jin laki melihat daerah kewanitaan. Brarti bahaya dong klo jin nakal… Mohon bantuannya tadz. Makasih…

Jawaban:

Bismillah was shalatu was salamu ‘ala rasulillah, amma ba’du,

Benar bahwa jin bisa melihat kita sementara kita tidak bisa melihat jin. Allah tegaskan dalam al-Quran,

يَا بَنِي آدَمَ لاَ يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطَانُ كَمَا أَخْرَجَ أَبَوَيْكُم مِّنَ الْجَنَّةِ يَنزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْءَاتِهِمَا إِنَّهُ يَرَاكُمْ هُوَ وَقَبِيلُهُ مِنْ حَيْثُ لاَ تَرَوْنَهُمْ …

“Wahai anak Adam, janganlah sekali-kali kamu dapat ditipu oleh setan, sebagaimana ia telah mengeluarkan kedua ibu-bapakmu dari surga; ia menanggalkan pakaiannya dari keduanya untuk memperlihatkan–kepada keduanya–‘auratnya. Sesungguhnya, iblis dan golongannya bisa melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka.” (Qs. Al-A’raf:27)

Ayat ini berlaku umum. Artinya, jin bisa melihat kita dalam semua keadaan, baik ketika kita memakai pakaian atau melepas pakaian. Sehingga jika dibiarkan, jin bisa melihat aurat manusia ketika dirinya tidak mengenakan pakaian.

*Solusi Agar Aurat Tidak Dilihat Jin*

Bagian dari kasih sayang Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam kepada umatnya, beliau ajarkan kepada mereka berbagai macam sunah yang akan menyelamatkan mereka dari bahaya dunia dan akhirat. Tak terkecuali bahaya jin yang berada di sekitarnya.

Cara yang beliau ajarkan, agar aurat kita tidak dilihat jin adalah dengan membaca basmalah ketika membuka pakaian.

Dari Abu Said al-Khudri radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

سِتْرُ ما بَيْنَ أَعْيُنِ الْجِنِّ وَبَيْنَ عَوْرَاتِ بَنِي آدَمَ ، إِذَا خَلَعَ الرَّجُلُ ثَوْبَهُ أَنْ يَقُولَ : بِسْمِ

Tabir antara pandangan mata jin dengan aurat bani adam (manusia) adalah apabila seseorang melepas pakaiannya, dia membaca:bismillah. (HR. Ibnu Adi, at-Thabrani dalam Mu’jam al-Ausath – al-Mathalib al-Aliyah, al-Hafidz Ibnu Hajar, no. 37).

Demikian pula, ketika seseorang hendak masuk kamar mandi, dia dianjurkan untuk membaca basmalah, sebagai tabir auratnya dari pandangan jin. Dari Ali bin Abi Thalib radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

سَتْرُ مَا بَيْنَ أَعْيُنِ الجِنِّ وَعَوْرَاتِ بَنِي آدَمَ: إِذَا دَخَلَ أَحَدُهُمُ الخَلَاءَ، أَنْ يَقُولَ: بِسْمِ اللَّهِ

Tabir antara pandangan mata jin dengan aurat bani adam (manusia) adalah apabila seseorang masuk kamar mandi, dia membaca:bismillah. (HR. Turmudzi 606, dan dishahihkan al-Albani).

Imam An-Nawawi mengatakan,

قال أصحابنا: ويستحبّ هذا الذكر سواء كان في البنيان أو في الصحراء ، قال أصحابنا رحمهم الله : يُستحبّ أن يقول أوّلاً: ” بسم الله ” ثم يقول: ” اللَّهُمَّ إني أعُوذُ بِكَ من الخُبْثِ والخَبائِثِ

Para ulama madzhab kami – syafiiyah – mengatakan, ‘Dianjurkan membaca basamalah ini, baik ketika buang air di dalam bangunan atau di luar rumah.’ Mereka juga menjelaskan, dianjurkan untuk membaca: ’Bismillah’ terlebih dahulu, kemudian membaca:

اللَّهُمَّ إني أعُوذُ بِكَ من الخُبْثِ والخَبائِثِ

Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari keburukan dan segala sebab keburukan. (al-Adzkar, hlm. 26).

Allahu a’lam

Dijawab oleh ustadz Ammi Nur Baits (Dewan Pembina www.KonsultasiSyariah.com)

Read more https://konsultasisyariah.com/21983-agar-aurat-tidak-dilihat-jin.html

Rabu, 20 September 2017

DIMANAKAH POSISI KITA DALAM BERIBADAH..?* 🕋🕌

🕌🕋 *DIMANAKAH POSISI KITA DALAM BERIBADAH..?* 🕋🕌

_Renungan malam yang membuat hati  tersentak_..

💉Saat Kajian online yang cukup membuat berkaca diri tentang motivasi apa yang selama ini dicantumkan dalam beribadah...

_Sahabat Aca Rahimukumillah_. 👳🏻👳🏻‍♀

💉Berkali-kali kita mendengar para mubaligh, ustadz, khatib dan kyai dalam ceramah mereka, dan membaca tulisan para penulis yang menyatakan dengan tegas bahwa tujuan hidup kita (umat manusia ini) hanya untuk *“beribadah kepada Allah”* . Karena Allah telah menciptakan diri kita dengan tujuan utama: “untuk hanya beribadah” kepada-Nya. Selaras dengan firman Allah,

~~📖📖~~

وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالإِنسَ إِلاَّ لِيَعْبُدُونِ.

_“Dan tidak Aku ciptakan jin dan manusia kecuali untuk beribadah kepada-Ku”_ (QS adz-Dzâriyât/51: 56).

💉Ibadah yang dimaksud dalam ayat di atas mencakup pengertian (ibadah) mahdhah (ibadah khusus yang terstruktur, yang tata caranya sudah ditentukan oleh Allah dan atau Rasul-Nya) dan yang ghairu mahdhah (mustafâdah), yaitu: “setiap perbuatan baik yang bermanfaat dan diniatkan semata karena dan untuk Allah”

💉Sayid Quthb dalam tafsir Fî Zhilâl al-Qurân (VI/3387) menyatakan, bahwa ibadah merupakan al-Wadhîfah al-Ilâhiyyah, tugas yang diembankankan Allah kepada manusia.

💉Jadi, ketika manusia menjalankan ibadah, maka ia telah memfungsikan hakikat penciptaannya.

💉Sebaliknya, manusia yang melalaikan ibadah, berarti telah mendisfungsikan hakikat penciptaanya.

💉Seperti lampu yang dibeli untuk tujuan penerangan, ketika lampu itu tidak bisa lagi menerangi, berarti telah mengalami disfungsi. Itulah analogi bagi manusia yang enggan untuk beribadah.

💉Dan oleh karena itu, setiap manusia harus selalu melakukan tajdîd an-niyyah ( *pembaruan niat atau motivasi* ), agar dirinya tidak mengalami disorientasi di dalam hidupnya. Motivasi (niat) setiap orang akan selalu menjadi unsur penentu dalam membangun ibadahnya. Dan motivasi setiap orang dalam beribadah ternyata tidak pernah sama, berkaitan dengan pengalaman dan tantangan kehidupan masing-masing yang pernah dialaminya.

⚡1⃣💐

Mengenal Ragam Tingkatan Motivasi dalam Beribadah* ⚖

_Sahabatfillah.._ 👳🏻👳🏻‍♀

⚖ *Mengenal Ragam Tingkatan Motivasi dalam Beribadah* ⚖

💉Para ulama membagi kualitas motivasi ibadah pada diri manusia beberapa tingkatan.

🔅 *Pertama*_Ibâdah al-Mukrahîn_ (Ibadah Orang-orang yang Terpaksa).

💉Ini adalah tingkat motivasi terendah. Pada tingkat ini, ibadah hanya dipahami sebagai kewajiban.
Melaksanakan ibadah karena ia takut dosa apabila dia tidak mengerjakannya. Dampak motivasi pertama ini adalah seseorang menganggap ibadah ini hanya sebagai *beban* , ia melakukannya hanya karena untuk menggugurkan kewajibannya.
Motivasi ini ibaratnya seperti seorang budak, ketika dia disuruh, baru dia mengerjakannya.

💉Beribadah bukan didorong dari dalam dirinya, melainkan karena paksaan dari luar. Malah seringkali sekadar untuk memelihara kepantasan. Sebagaimana yang tersebut di dalam firman Allah,

~~📖📖~~

_“Dan tidak ada yang menghalangi mereka untuk diterima dari mereka nafkah-nafkahnya melainkan karena mereka kafir kepada Allah dan RasulNya dan mereka tidak mengerjakan shalat, melainkan dengan malas dan tidak (pula) menafkahkan (harta) mereka, melainkan dengan rasa enggan.”_ (QS at-Taubah/9: 54)

🔅 *Kedua* _'Ibâdah at-Tujjâr_(Ibadah Para Pedagang).

💉Inilah ibadah cara pedagang. Ibadahnya semata karena tergiur imbalan lebih besar.
Melaksanakan ibadah karena ia mengharapkan pahala dari apa yang ia kerjakan. Dampak motivasi kedua ini adalah seseorang melakukan ibadah hanya pada waktu tertentu saja, contohnya di Bulan Ramadhan yang dijanjikan berkali-kali lipat pahalanya, ketika bulan Ramadhan telah lewat, maka ia mengurangi ibadahnya, bahkan meninggalkannya naudzubillah..

💉Motivasi ini ibaratnya seperti seorang anak-anak, yang ketika mengerjakan sesuatu, pasti ingin mendapatkan imbalan.

🔅 *Ketiga* _Ibâdah al-Muthî’în_ (Ibadah Orang-orang yang Taat).

💉Kualitasnya lebih bagus dari tiga tingkat sebelumnya. Motivasi ibadah pada tingkat ini adalah ketundukan kepada Allah. Ibadah bukan lagi karena paksaan dari luar, melainkan sudah tumbuh dari dalam. Bukan karena takut ancaman atau mengharap imbalan, melainkan karena ingin _“balas jasa”_ atas segala nikmat dan karunia Allah kepada dirinya. Juga didorong keyakinan bahwa hikmah dan manfaat ibadah akan kembali kepada diri manusia. Ikrar hatinya,

~~📖~~

قُلْ إِنَّ صَلاَتِي وَنُسُكِي وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِي لِلّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ.

_“Katakanlah (hai Muhammad): “Sungguh shalatku, ibadahku, hidupku, dan matiku hanya untuk Allah, Tuhan  sekalian alam.”_ (QS al-An’âm/6: 162).

💉Mereka melaksanakan ibadah karena mereka mengharapkan ridha Allah SWT.

❓ _Apa itu ridha?_

💉Ridha artinya rela, mengharapkan Ridha Allah SWT artinya kita mencari apa yang membuat Allah SWT rela kepada kita. Seseorang yang memiliki motivasi ini memiliki semangat untuk menjamin kualitas ibadahnya, bukan kuantitas. Ia mencoba untuk merenungi setiap makna dari ibadah, apa makna setiap gerakan dalam shalat, apa makna setiap bacaan Al Qur’an. Banyak saudara kita yang hanya membaca Al Qur’an tanpa memahami atau bahkan tidak mengetahui apa artinya (memang benar, membaca saja kita sudah mendapatkan pahala). Tetapi, implementasi atau pengaplikasian dalam kehidupan sehari lah yang seharusnya kita tanamkan dalam diri kita melalui pemahaman ibadah-ibadah yang kita lakukan setiap hari.

⚡⚡2⃣💐
Kemudian..👇🏻

_Sahabat AIHQ Aca yang disayang Allah_...

🔅 *Keempat*, _Ibâdah al-Mutaladzidzîn_ (Ibadah Para Penikmat Ibadah)

💉Inilah puncak motivasi ibadah seorang hamba. Pada tingkat ini, ibadah tidak lagi untuk “balas jasa” apalagi karena tergiur pernik-pernik dunia. Ada kelezatan ibadah yang tiada tara. Sekejap saja waktu senyap dari ibadah, muncullah gemuruh *rindu* dan *cinta* yang menyesakkan dada. Ia telah keranjingan untuk beribadah kepada Sang Maha Segalanya.

💉Sesungguhnya ibadah itu memiliki rasa nikmat, kebahagiaan dan ketenteraman yang hanya bisa diketahui oleh orang yang merasakannya. Bahkan, kesempurnaan ibadah seseorang ditandai kalau dia bisa merasakan bahwa ibadah itu nikmat. Karenanya, ia akan mengesampingkan segala kenikmatan dunia seisinya untuk mencapai kenikmatan tersebut.

💉Kenikmatan ibadah merupakan buah dari keimanan yang menancap kuat dalam diri seorang hamba, lalu dibuktikannya dengan melaksanakan amal shalih. Maka dalam ibadah yang didasari iman dan muncul dari keimanan, akan selalu bisa melahirkan kenikmatan dan kelezatan serta kebahagiaan.

💉Nabi SAW pernah bersabda berkaitan dengan kenikmatan ibadah ini,

~~📖~~

ذَاقَ طَعْمَ الإِيمَانِ مَنْ رَضِىَ بِاللَّهِ رَبًّا وَبِالإِسْلاَمِ دِينًا وَبِمُحَمَّدٍ رَسُولاً.
_“Pasti akan merasakan manisnya iman orang yang ridha terhadap Allah sebagai Rabb, Islam sebagai dîn/aturan hidup, dan Muhammad s.a.w. sebagai rasul.”_ (HR. Muslim dari al-‘Abbas bin ‘Abdul Muthallib, Shahîh Muslim, I/46, 160).

💉Yang paling utama adalah seseorang beribadah karena ia cinta kepada Allah SWT dan agama yang di ridhoi-Nya, agama Islam. Seseorang yang cinta pada sesuatu pasti akan melakukan segala sesuatu demi apa yang dicintainya. Begitu pun seseorang yang beribadah karena cinta kepada Allah SWT dan Islam, ia melakukannya karena pikiran dan tubuhnya tergerak oleh yang namanya cinta.
Inilah yang dilakukan oleh para Rasul dan Nabi serta para Sahabat..

💉Inilah yang dirasakan Rasulullah SAW, Beliau sudah dijamin oleh Allah.
Allah akan masuk surga, tetapi beliau secara terus-menerus melaksanakan shalatnya dengan kesungguhan yang tinggi, sampai dikisahkan oleh para sahabatnya bahwa _pernah kaki beliau bengkak_ karena terlalu lama melaksanakan shalat.

💉Hal ini juga terjadi pada Ali bin Abi Thalib yang karena begitu menikmati shalatnya, sampai pernah minta agar anak panah yang menancap di badannya dicabut ketika sedang melaksanakan shalat.

💉Sementara itu, Abdurrahman bin Auf, saudagar kaya, sekaligus satu dari sepuluh sahabat yang mendapat "garansi" surga dari Rasulullah SAW, bahkan dengan  *ikhlas*   membagikan tiga "kantung" berisi uang hasil keuntungan dagangnya kepada mereka yang membutuhkan.

❤ *Orang miskin di dunia adalah orang yang belum pernah merasakan cinta kepada Allah dan nikmatnya beribadah kepada-Nya.* ❤

💉Ibnul Qayim bercerita tentang gurunya, Ibnu Taimiyah: “sungguh aku pernah mendengar Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah berkata, _“sesungguhnya di dalam dunia ada sebuah surga. Barangsiapa yang tidak memasukinya, maka ia tidak akan bisa memasuki surga akhirat.”_

_Sahabat Aca yang dirahamati Allah_... 👳🏻‍♀👳🏻

❓Dimanakah posisi motivasi ibadah kita..?

Contoh di ODOJ land...

❓Apakah masuk Odoj karena terpaksa oleh aturan instansi atau komunitas sehingga kadang begitu berat dan beban untuk.menyelesaikan satu juznya..?

❓Apakah masuk Odoj karena jika ikut acara² tertentu akan ada doorprize khusus untuk member Odoj..?
Atau memperbanyak kenalan biar bisa promosi gratis dagangan nya..?

⚡Semoga tidak ya...

💉Semoga masuk Odojland karena ketaatan dalam melakukan sunnah Rasulullah Saw dan rasa Nikmat berlama lama dengan Al Quran sebagai refleksi akan cinta Allah SWT..sehingga mencintai petunjuk jalan yang lurusNya yakni Al Quranulkariim...

💉 Perlu diingat Sahabatfillah...
Allah akan memberikan sendiri penilaianNya.
Asalkan ibadah kita jika tidak disertai dengan Riya.
Karena apapun motivasi ibadah jika disertai Riya maka akan sia-sia.

_Wallahu A'lam bishawab_

⚡⚡⚡3⃣💐🔚HD

Sumber : Grup odoj

KATA-KATA MUTIARA IMAM SYAFI'I YG DAHSYAT

KATA-KATA MUTIARA IMAM SYAFI'I YG DAHSYAT

"Bila kamu tak tahan penatnya belajar, maka kamu akan menanggung perihnya kebodohan."
- (Imam Syafi'i)

"Jangan cintai orang yang tidak mencintai Allah. Kalau Allah saja ia tinggalkan, apalagi kamu"
- (Imam Syafi'i)

"Barangsiapa yang menginginkan Husnul Khatimah, hendaklah ia selalu bersangka baik dengan manusia".
- (Imam Syafi'i)

"Doa di saat tahajud adalah umpama panah yang tepat mengenai sasaran."
- (Imam Syafi'i)

"Ilmu itu bukan yang dihafal tetapi yang memberi manfaat.”
- (Imam Syafi'i)

"Siapa yang menasihatimu secara sembunyi-sembunyi maka ia benar-benar menasihatimu. Siapa yang menasihatimu di khalayak ramai, dia sebenarnya menghinamu''
- (Imam Syafi'i)

"Berapa banyak manusia yang masih hidup dalam kelalaian, sedangkan kain kafannya sedang ditenun".
- (Imam Syafi'i)

Semoga bermanfaat..

Sabtu, 16 September 2017

LIFE IS NOT A COMPETITION II*

*LIFE IS NOT A COMPETITION II*
By Harmanto Haroen
RW by GC – Sep 14, 2017

Alkisah ada dua orang anak laki-laki, Bob dan Bib, yang sedang melewati sebuah lembah yang diberi nama Lembah Lolipop karena di lembah itu penuh dengan permen lollipop yang beraneka ragam. Di tengah lembah itu terdapat jalan setapak yang beraspal. Di jalan itulah Bob dan Bib berjalan kaki bersama-sama.

Di kiri-kanan jalan lembah itu terdapat banyak sekali permen lolipop yang berwarni-warni dengan aneka rasa dan rupa. Permen-permen yang terlihat seperti berbaris itu seakan menunggu tangan-tangan kecil Bob dan Bib untuk mengambil dan menikmati kelezatan mereka.

Bob sangat kegirangan melihat banyaknya permen lolipop yang bisa diambil.

Maka ia pun sibuk mengumpulkan permen-permen tersebut. Ia mempercepat jalannya supaya bisa mengambil permen lolipop lainnya yang terlihat sangat banyak di depannya.

Bob mengumpulkan sangat banyak permen lolipop yang ia simpan di dalam tas karungnya.  Ia sibuk mengumpulkan permen-permen tersebut tapi sepertinya permen-permen tersebut tidak pernah habis maka ia memacu langkahnya supaya bisa mengambil semua permen yang dilihatnya.

Tanpa terasa Bob sampai di ujung jalan lembah permen lolipop. Dia melihat gerbang bertuliskan "Selamat Jalan". Itulah batas akhir lembah Lolipop.

Di ujung jalan, Bob bertemu seorang lelaki penduduk sekitar. Lelaki itu bertanya kepada Bob, "Bagaimana perjalanan kamu di lembah permen lolipop?

Apakah permen-permennya lezat? Apakah kamu mencoba yang rasa jeruk?

Itu rasa yang paling disenangi banyak orang. Atau kamu lebih menyukai rasa mangga? Itu juga sangat lezat."

Bob terdiam mendengar pertanyaan lelaki tadi.

Ia merasa sangat lelah dan kehilangan tenaga. Ia telah berjalan sangat cepat dan membawa begitu banyak permen lolipop yang terasa berat di dalam tas karungnya.

Ia terhenyak dengan pertanyaan tersebut, ia pun menjawab pertanyaan tersebut: “Emm permennya belum dimakan sama sekali. Saya sibuk mengumpulkan permennya sehingga lupa untuk mencicipi permen tersebut.”

Tak berapa lama kemudian, Bib sampai di ujung jalan lembah permen lolipop.

"Hai, Bob! Kamu berjalan cepat sekali.. Saya memanggil-manggil kamu, tapi kamu sudah sangat jauh di depan saya."

"Kenapa kamu memanggil saya?" tanya Bob.

"Saya ingin mengajak kamu duduk dan makan permen anggur bersama. Rasanya lezat sekali. Juga saya menikmati pemandangan lembah, indah sekali! "

Bib bercerita panjang lebar kepada Bob. "Lalu tadi ada seorang kakek tua yang sangat kelelahan. Saya temani dia berjalan. Saya beri dia beberapa permen yang ada di tas saya. Kami makan bersama dan dia banyak menceritakan hal-hal yang lucu. Kami tertawa bersama! Setelah itu dia menceritakan juga ada beberapa permen-permen langka yang bisa diambil hanya jika kita tau lokasi permen tersebut. Permen langkanya luar biasa loh. Nah lihatlah ini” Bib memperlihatkan permen langka yang bentuk serta rasanya luar biasa. Yang jika diberi nilai maka nilainya 100 x dari permen biasa.

Mendengar cerita Bib, Bob menyadari betapa banyak hal yang telah ia lewatkan dari lembah permen lolipop yang sangat indah tersebut. Ia terlalu sibuk mengumpulkan permen-permen itu.

Ia sampai lupa memakannya dan tidak punya waktu untuk menikmati kelezatannya karena ia begitu sibuk memasukkan semua permen itu ke dalam tas karungnya.

Di akhir perjalanannya di lembah permen lolipop, Bob menyadari suatu hal dan ia bergumam kepada dirinya sendiri, "Perjalanan ini bukan tentang berapa banyak permen yang telah saya kumpulkan. Tapi tentang bagaimana saya menikmatinya dengan berbagi dan berbahagia."

Ia pun berkata dalam hati, "Waktu tidak bisa diputar kembali." Perjalanan di lembah lolipop sudah berlalu dan Bob pun harus melanjutkan kembali perjalanannya.

Dalam kehidupan kita, banyak hal yang ternyata kita lewati begitu saja. Kita lupa untuk berhenti sejenak dan menikmati kebahagiaan hidup. Kita menjadi Bob dilembah permen lolipop yang sibuk mengumpulkan permen dan lupa untuk menikmatinya dan menjadi bahagia.

Banyak orang yang ketika melihat peluang mereka menjadi serakah dan makin serakah. Seluruh hidupnya terfokuskan untuk mengumpulkan hal tersebut sehingga hidupnya menjadi Lelah, dan tidak sedikit orang menjadi sakit bahkan meninggal.

Ingatlah bahwa hidup ini bukan sebuah pertandingan. Sekalipun pertandingan, bukan masalah menang atau kalahnya yang terpenting. Melainkan bagaimana kita menikmati pertandingannya itu lah yang terpenting.

Pernahkan Anda bertanya kapan waktunya untuk merasakan bahagia?

Banyak orang yang jika ditanyakan pertanyaan ini menjawab demikian. "Saya akan bahagia nanti... nanti pada waktu saya sudah menikah. .. nanti pada waktu saya memiliki rumah sendiri... nanti pada saat suami saya lebih mencintai saya.... nanti pada saat saya telah meraih semua impiansaya.. . nanti pada saat penghasilan sudah sangat besar...

Pemikiran 'nanti' itu membuat kita bekerja sangat keras di saat 'sekarang'. Lupa istirahat, lupa waktu!

Semuanya itu supaya kita bisa mencapai apa yang kita konsepkan tentang masa bahagia (Masa depan / Nanti).
Terkadang jika kita renungkan hal tersebut, ternyata kita telah mengorbankan begitu banyak hal dalam hidup ini untuk masa 'nanti' bahagia. Ritme kehidupan kita menjadi sangat cepat tapi rasanya tidak pernah sampai di masa 'nanti' bahagia itu.

Ritme hidup yang sangat cepat... target-target tinggi yang harus kita capai, yang anehnya kita sendirilah yang membuat semua target itu... tetap semuanya itu tidak pernah terasa memuaskan dan membahagiakan.

Uniknya, pada saat kita memelankan ritme kehidupan kita; pada saat kita duduk menikmati keindahan pohon bonsai di beranda depan, pada saat kita mendengarkan cerita lucu anak-anak kita, pada saat makan malam bersama keluarga, pada saat kita duduk bermeditasi atau pada saat membagikan beras dalam acara bakti sosial tanggap banjir; terasa hidup ini menjadi lebih indah.

Jika saja kita mau memelankan ritme hidup kita dengan penuh kesadaran; memelankan ritme makan kita, memelankan ritme jalan kita dan menyadari setiap gerak tubuh kita, berhenti sejenak dan memperhatikan tawa indah anak-anak bahkan menyadari setiap hembusan nafas maka kita akan menyadari begitu banyak detilkehidupan yang begitu indah dan bisa disyukuri.

Kita akan merasakan ritme yang berbeda dari kehidupan yang ternyata jauh lebih damai dan tenang.

Dan pada akhirnya akan membawa kita menjadi lebih bahagia dan bersyukur seperti Bib yang melewati perjalanannya di lembah permen lolipop.

_”Happiness is a journey, not a destination.”_ Ben Sweetland

Have a Great Day! GC

*Insight:*

*kita didunia..  Bukan untuk bersaing..  Tapi untuk berjalan bersama dan saling memberikan manfaat dengan apa yang kita miliki ataupun yang tidak kita miliki*
.
*Ini sangat berkaitan dengan metode sentra yang melatih anak bisa menikmati proses belajar-mengajar secara menyenangkan, agar masuk ke long-term memory*

Bulir Ibrah dan Hikmah 🌾*

*🌾Bulir Ibrah dan Hikmah 🌾*

Dinukil dan diselia dari
*"Penampilan"*
Syafiq Reza Basamalah,
3 Februari 2017

***

_Akhi Ukhti…_
Sebagian orang ada yang  Allah karunia wajah indah dan tubuh yang elok
Allah anugerahkan padanya harta sehingga dia bisa tampil menawan…

Tapi ingatlah hakekat dirimu tidak terletak di penampilan belaka…
Banyak yang lebih rupawan darimu
Banyak yang lebih perlente darimu
Banyak yang lebih kaya darimu

Rasulullah _shallallahu alaihi wasallam_ bersabda:
_”Sesungguhnya Allah tidak memandang kepada rupa kalian, juga tidak kepada harta kalian, akan tetapi Dia melihat kepada hati dan amal kalian”_(HR Muslim)

Engkau harus mengubah opini yang ada, bahwa orang yang baik adalah yang tampan dan gagah serta kaya

Atau yang cantik dan semampai, bukan itu….

Semua itu hanya tipuan belaka bila ternyata tidak bertaqwa, semua akan menjadi makanan belatung dan cacing tanah.

***

Cobalah berpikir lebih dalam lagi.

Lihatlah Ibnu Mas’ud _radhiyallahu anhu_ seorang sahabat yang mungkin bila kau memandangnya engkau akan tersenyum meledek dan meremehkan.

Karena tubuhnya kecil dan kurus, namun ternyata betis beliau lebih berat dari gunung Uhud kelak di timbangan pada hari kiamat…

Bukan karena beliau ikut _bodybuilding,_ atau sering lari pagi akan tetapi karena amalan ketaatan yang dilakukan dengan betis tersebut.

Rasulullah _shallallahu alaihi wasallam_ menegur para sahabat mereka Ibnu Mas’ud,
“Apa yang membuat kalian tertawa?”

Mereka berkata, “Wahai Nabi Allah, karena kedua betisnya yang kurus"

Maka Nabi shallallahu alaihi wasallam berkata,
_Demi Dzat yang jiwaku berada di tangannya sungguh kedua betis itu lebih berat di timbangan daripada gunung Uhud_ (HR Ahmad)

***

Saatnya ketika engkau bercermin, melihat eloknya rupa dan pakaianmu, membayangkan bagaimana kiranya tatkala kuburan menjadi rumahmu, dan berapa kiranya bobotmu ketika berada di timbangan pada hari kiamat kelak.

***

HIJRAH SULIT NAMUN ISTIQAMAH LEBIH SULIT*

💍 *SERI KISAH HIJRAH*

💐 *HIJRAH SULIT NAMUN ISTIQAMAH LEBIH SULIT*

🌺 “Namaku Indah, umurku hampir genap 20 tahun. Ini sepenggal ceritaku, dari sekian banyak kisah terlewati setelah hijrahku.”

🌸 Bukan lebih baik namanya jika ilmunya itu-itu saja.
Bukan lebih baik namanya jika ilmunya tidak diperbaharui.
_Seperti hal nya pisau, setajam apapun jika tak di asah bisa jadi tumpul._

➡ *Berawal dari An-Nur (24:31) dan Al-Ahzab(33:59)*

🌺 Dua pedoman menutup aurat. Pelan-pelan meyakinkan diri, nyata sombongnya hati ini. Berat, sangat berat menaati perintah yang jelas nyata kebenarannya. Masih ku tanya ke sana kemari manfaatnya, bahkan terkadang mencari celah kesalahannya. *Astagfirullah!*

➡ Berlanjut cerita, meniatkan hati, bertawakkal sembari berdoa, Allah mengistiqomahkan diri ini. Ku kenakan kain itu, kain yang dulunya hanya untuk ibu-ibu, pakaian “jelek” di mataku, pakaian yang belum pantas untuk seusiaku, pakaian yang sungguh panas jika ku kenakan. Ini dahulu, pikiran negatif ketika melihat orang mengenakannya. Sungguh, kadang kuteringat ucapanku, mencela mereka yang berhijab syari, melihat dengan mata yang tak selayaknya, bagaikan mereka buruk di mata manusia. Ya Allah, besarnya dosa ini.

🌸 Pagi itu, ku niatkan semata karena Allah. Terlalu besar pikiran negatifku. “Ke kampus mengenakan baju itu, apakah aku pantas?”. Bismillah sajalah. Sesampainya di kampus, nyatanya semuanya baik, pikiran yang tadinya buruk semuanya berubah menjadi tanggapan baik.

🌸 Meski terkadang ada yang mengejek, namun di 1 sisi mereka mendukung. Kerudung yang memang belum syari, pelan-pelan kuturunkan sejengkal demi sejengkal kainnya.

🌸 Ini bukan dari masalah bagus tidaknya pakaian ku. Namun ini bagaimana la yaknya seorang perempuan yang telah balig menaati perintah Allah. Ya Allah, kembali ku berkata dalam diri “sangat tidak pantas, sikapku, perilaku ku sangat jauh dari pakaian ini”.

🌸 Namun ini tidak mengerdilkan niatku. Tetap saja ku pakai pakaian ini, meski masih itu-itu saja, ku coba menguatkan diri. “Sejak hari itu, hingga selamanya ku lepas celana jeans dan baju -baju berpotonganku.  Ku ganti dengan pakaian lebar dan gerah ini”.

🌸 Bukan sebuah proses cepat melalui perjalan ini. Berhijrah dari titik nol ingin mencapai puncak ketaatan tertinggi, bukan lagi pemikiran manusia jadi prioritas, namun bagaimana Allah menilainya.

🌸 Sungguh, sebelum ini aku hanya mengenal Islam sebatas rukun iman dan rukun Islamnya. Tak jauh dari itu.  Pelan-pelan manfaat hijrah itu mengalir. Malu rasanya jika keluar pintu saja tak memakai pakaian yang di kata orang baju ibu-ibu itu. Malu rasanya jika di lihat orang dengan kerudung yang kurang waro’.

🌸 Meski terkadang hawa nafsu merajai. Meski terkadang masih berpikir ketika mendengar ayat yang bertentangan dengan perilaku, meski terkadang berkata”sungguh, aku merindukan waktu bersama mereka di masa itu. Masa ketika diriku belum menjadi seperti sekarang ini, sungguh aku ingin. Namun, semuanya tidaklah lagi mungkin”.

🌸 Biarlah, ini pilihan, meyakinkan diri jika ini yang terbaik itulah pegangannya. Jika kelak ada yang mengkritik, itu bukti mereka memperhatikan.

🌸 Buatku, berada sejauh ini bukanlah perjalanan mudah. Tak ingin hanya dari 1 kata yang menyakiti hati aku berhenti lalu berbalik ketempat dimana sebelum aku berada.

🌸 *Hijrah itu sulit, namun istiqomah lebih sulit.* Kembali dalam khusnul Khotimah itu cita-citaku. Dan takkan mudah melaluinya.

🌸 Sahabat, cobalah. Pakai pakaian longgarmu, menutup seluruh tubuhmu kecuali muka dan telapak tanganmu (menurut *sebagian ulama muka juga ditutup - ed).* Panjangkan kerudungmu. Jangan hanya saat berpesta kau kenakan.

🌸 Namun, dimana pun itu ketika ada bukan muhrimmu (mahram-ed). Cobalah, bercerminlah. Engkau lebih terjaga dengannya. Engkau lebih baik dengannya,engkau lebih anggun dengannya . Tak apa lelaki di luar sana tak ada yang melirik, bukankah itu lebih baik? Mereka menjagamu, menjaga pandangan untukmu.

🌸 Sahabat, aku tak iri padamu. Hanya saja, aku takut murka Allah jika membiarkanmu. Melihatmu memajang fotomu, memperlihatkan kecantikanmu dengan auratmu. Mungkin buatmu biasa. Namun, itu berat pertanggung jawabannya.

🌸 Sahabat, aku tak iri padamu. Tahukah kau? Batasan pergaulan itu sangat menjagamu. Meski berat cobalah. Batasi lah gerakan pertemanan lawan jenis itu. Jangan terlalu menganggap sepele suatu perkara. Andai kau tahu, kelak kau akan berkata “Allah mengapa aku baru sadar sekarang?”.

🌺 *Untukmu muslimah istiqomah lebih sulit*

🌺 Marilah mendekat
Mendekat dalam ketaatan
Bersama mendakati Allah
Jadilah sahabatku setelah hijrahku
Maafkanlah aku di masa jahiliyahku
Sungguh aku mencintaimu karena Allah.

🌸 *انى احبك فى الله* 🌸

🌺🌿🌺🌿🌺🌿🌺🌿🌺🌿

📚 Diringkas dari tulisan Nurindah F.Y. di duniajilbab.co.id

📢 *Published By:*
🌐 Group BIS & BMS - Dakwah Untuk Umat 💐
══════ ❁✿❁ ══════
Daftar WA, Ketik: daftar#nama#jenis kelamin#asal

🚹 Bimbingan Ikhwan Sholih (BIS)
📲 *082344096067*
🚺 Bimbingan Mar'ah Sholehah (BMS)
📲 *085795695662*

💻 https://bimbingansyariah.com
📮Telegram
https://t.me/moslemlearning
https://t.me/bimbingansyariah

📚 Kurikulum Bimbingan :  Aqidah, Fikih, Hadits, Manhaj, Adab, Petuah Ulama, Tazkiyatun Nufus, Nasehat, Dll.
•┈┈•••○○❁🌿❁○○•••┈┈•

Jumat, 15 September 2017

*MENGAPA ORANG BAIK SERING TERSAKITI?*

Assalamu'alaikum saudara2ku yang baik hatinya.

TAHUKAH KALIAN....

*MENGAPA ORANG BAIK SERING TERSAKITI?*

Karena orang baik selalu mendahulukan orang lain. Dalam ruang kebahagiaannya, ia tak menyediakan untuk dirinya sendiri, kecuali hanya sedikit.

*MENGAPA ORANG BAIK KERAP TERTIPU?*

Karena orang baik selalu memandang orang lain tulus seperti dirinya. Ia tak menyisakan sedikitpun prasangka buruk bahwa orang yg ia pandang penyayang mampu mengkhianatinya.

*MENGAPA ORANG BAIK ACAP DINISTA?*

Karena orang baik tak pernah mau membalas. Ia hanya menerima, meski bukan dia yg memulai perkara

*MENGAPA ORANG BAIK SERING MENETESKAN AIR MATA?*

Karena orang baik tak ingin membagi kesedihannya. Ia terbiasa mengobati sendiri lukanya, dan percaya bahwa suatu saat Allah akan mengganti kesabarannya.

*MENGAPA ORANG BAIK SERING KALAH ?*

Karena orang baik tdk ambisius menghalalkan segala cara utk meraih kemenangan.

*MENGAPA ORANG BAIK DIBUNUH?*

Karena orang baik sering berani mengungkap isi hatinya yg sebenarnya sehingga sering menjengkelkan penguasa yg dholim.

*MENGAPA ORANG BAIK SERING DISINGKIRKAN ?*

Karena orang baik dlm sistem yg buruk memang tidak mendapat tempat dan hanya boleh berada dipinggir.

*APA BERARTI MENJADI  ORANG  BAIK ITU RUGI DAN SIA SIA ?*

Tidak. Tetaplah jadi orang baik. Karena ukuran sukses dan bahagia didunia ini relatif. Orang baik pasti sukses dan bahagia.

Orang baik harus tetap berjuang utk perbaikan sistem negara, perbaikan nilai nilai kehidupan agar dunia ini tetap terjaga dari kehancuran.

*ORANG BAIK TAK PERNAH MEMBENCI YANG MELUKAINYA*.

Karena orang baik selalu memandang bahwa di atas semuanya, Allah-lah hakikatnya. Jika Tuhan menggiringnya, bagaimana ia akan mendebat kehendak-NYA.
Itulah sebabnya orang baik tak memiliki almari dendam dalam kalbunya.
"Jika kau buka laci2 di hatinya, akan kau temukan hanya  rasa persaudaraan, cinta dan sayang  yg dimilikinya."

Have a nice weekend and don't forget to smile ☺and forgive each other 😉✌🏻Let's spread LOVE
💕💞💕💞💕💞💕💞💕

http://www.mediainformasiislam.net/2016/02/kenapa-orang-baik-sering-tersakiti.html?m=1#

Kamis, 14 September 2017

Nomor-nomor darurat, segera hubungi ketika;

Nomor-nomor darurat, segera hubungi ketika;

☎📞Anda sedih : Al-Qur'an 2:25
☎📞Anda berdosa : Al-Qur'an 39:53
☎📞Anda mencari teman : Al-Qur'an 2:257
☎📞Anda mencari kedamaian : Al-Qur'an 5:16
☎📞Anda tertekan : Al-Qur'an 13:28
☎📞Anda mencari cinta dan ketenangan : Al-Qur'an 30:21
☎📞Anda merindukan teman : Al-Qur'an 50:16
☎📞Anda merasa tak dihargai : Al-Qur'an 76:22
☎📞Anda merasa seperti pecundang : Al-Qur'an 12:87
☎📞Anda membutuhkan jaminan ganda : Al-Qur'an 15:43
☎📞Anda butuh pembebasan dari ketakutan : Al-Qur'an 3:135
☎📞Anda Bosan kesusahan/kesulitan : Al-Qur'an 94:5
☎📞Ada orang sombong menantang anda : Al-Qur'an 25:63
🔴 Tolong bagikan nomor darurat ini, siapa tahu teman Anda membutuhkannya. IN SYAA ALLAH

Selasa, 12 September 2017

Tulisan bagus dari Dewa Selling (Dewa Eka Prayoga).

*Peta persaingan para raksasa...*

*Landscape eCommerce Indonesia*

Perkembangan paling mutahir adalah investasi miliaran US$ di Indonesia sehingga melahirkan tiga Unicorn, yaitu:
1. Tokopedia
2. Gojek
3. Traveloka.

Selain itu, terjadi pengelompokan bisnis:

1). Tokopedia dan Lazada (yang diinvest oleh Alibaba)

2). Shopee, JD, Traveloka (yang diinvest oleh Tencent)

3). Blibli dan Tiket.com (yang diinvest oleh GDP Capital milik Djarum Group)

Saham Alibaba di Tokopedia memang tergolong minoritas, namun di Lazada sudah mencapai 80%. Ini kemudian akan diintegrasikan dengan payment gateway (Alipay dan Doku) serta didukung kekuatan logistik China Smart yang mendominasi logistik Asia Tenggara melalui Singpost.

Strategi jangka panjang Jack Ma Strategi adalah menguasai infrastruktur di SEA utamanya Indonesia melalui kendaraan ecommerce.

Alibaba sudah membangun infrastruktur FBL (Fulfilled by Lazada – 60.000 SQM gudang di Cimanggis dan terus membangun di kota-kota lain dan memiliki infrastruktur delivery sendiri dengan LEX – Lazada Express .

Pesaing kuat Alibaba adalah Tencent (induk semang dari JD.co). Tencent masuk ke Indonesia melalui JD.id , Gojek dan Traveloka. Tencent pun ingin menguasai infrastuktur payment Go-PAY yang dipakai Go-JEK, yang saat ini sudah menjadi e-wallet terbesar di Indonesia, mengalahkan e-wallet yang dibuat bank dan telko. JD.ID sudah mulai membangun gudang distribution Center di Jakarta maupun di Kota-kota besar di Indonesia beserta Hub pengirimannya sendiri. Tencent makin kuat dengan investasi di Shopee.co.id.

Kedua pemain raksasa ini sudah mengubah peta e-commerce Indonesia.  Setahun terakhir ini GMV- nya di pasar Indonesia  meningkat pesat dengan membawa produk-produk murah China.

Petinggi Shopee menyatakan dalam kurun waktu dua tahun ke depan, pasar Indonesia hanya akan menjadi medan pertempuran dua raksasa ecommerce dr China: yaitu Lazada (+ Tokopedia) dan Shopee. 😱

Bagaimana dengan Blibli?

Akan bertahan tapi menjadi pemain ketiga yang paling banyak menguasai 20% pasar, yang 80% menjadi rebutan kedua grup di atas.

Peta akan berubah jika Amazon masuk ke Indonesia...

Bagimana Nasib pemain Lokal?

Hingga saat ini pemain ecommerce lokal belum bisa mengimbangi pertempuran dengan para pemain raksasa China tersebut.

Pemain lokal kalah dalam pengalaman, finansial, teknologi, bigdata, dan jaringan. Ada dua kemungkinan bagi pemain lokal yang tidak sekuat Blibli.com: 1). Diakuisisi atau 2). Ditutup karena kehabisan pendanaan di tengah jalan.

Persaingan di e-commerce ini juga berdampak pada bidang-bidang pendukung lanskapnya. Pemain di bidang logistics dan payment akan dikuasai mereka juga.

Yang mengkhawatirkan, supplier produk lokal akan tergantikan oleh produk-produk asing jika tak mampu mengambil peluang emas berkembangnya e-commerce ini.

Rumor yang beredar saat ini...

Petinggi Lazada berusaha melobi pemerintah untuk dapat melonggarkan aturan impor finish goods untuk dijual via e-commerce Indonesia.

Apa yang harus dilakukan?

Venture Capital Indonesia dan pelaku e-commerce lokal (paytren, belanjaqu.com dll) segera melakukan konsolidasi untuk mengimbangi kedua raksasa di atas, untuk melindungi pasar Indonesia dan mendorong produsen lokal bisa bersaing di pasar ecommerce, serta membawa produk-produk lokal masuk ke pasar global.

Bangun kawan-kawan... Bangun!

Asing terus menyerang dan berdatangan. Kalau kita cuma diam, matilah kita.

Kita mesti bersatu. Kita mesti saling support satu sama lain. Kita mesti berdaya di negeri sendiri...

Jangan sampai produk-produk lokal digilas habis dan gak diserap oleh pasar dengan baik, saking mendominasinya produk-produk luar di negeri ini

Bangunlah sinergi. Bertumbuhlah bersama.

Bersatu menguat, bersama berdaya

Joinlah di berbagai komunitas positif di Indonesia. Jalinlah sinergi dan tumbuhlah dalam kebersamaan

Joinlah di http://jagojualan.co.
Joinlah di http://www.belanjaqu.com
Joinlah di TDA.
Joinlah di IIBF.
Joinlah bersama Paytren dengan visi misi membeli ulang indonesia
Joinlah di HIPMO.
Joinlah di Yukbisnis.
Joinlah di kopdarsaudagar.com.
Joinlah di komunitas-komunitas positif lainnya...

Bukan untuk memanfaatkan mereka, tapi untuk saling berbagi dan bersinergi antar sesama.

Yuk bersatu.. Yuk bersama.. Yuk berdaya.. di negeri Indonesia

Silakan share ke teman2nya. Semoga menggerakkan dan memberikan pencerahan...

Sukses untuk kita semua. Aamiin

Semoga Allah ridho.

*Mohon di share agar semua saudara kita mengetahuinya*

®Dewa Eka Prayoga

Senin, 11 September 2017

Catatan Ibadah Haji*

*Catatan Ibadah Haji*

(mungkin berguna utk yg blm ibadah haji)

HAJI, NGAPAIN AJA?

Mungkin ada yang bertanya-tanya, “Pergi haji tuh ngapain aja sih di sana sampe sebulan lebih?” – ehmm, prosesi haji sih sebenarnya hanya 5-6 hari ya, dari tanggal 8 Dzulhijah dan berakhir tanggal 12 atau 13 Dzulhijah.

Lha kok jamaah haji Indonesia perginya sampai 40 hari? Karena bejibunnya jamaah haji dari seluruh dunia, traffic penerbangan juga sangat padat. Sehingga perlu diatur jadwal kedatangan dan kepulangan secara bertahap. Nggak mungkin kan 2 juta jamaah datang atau pulang dalam waktu beberapa hari? Jadi meskipun ada yang sudah berangkat sebulan sebelumnya, tetap saja prosesi hajinya dimulai pada 8 Dzulhijjah dan berakhir tanggal 12 atau 13 Dzulhijjah.

Note:
Untuk ONH Plus, durasi tinggal di Saudi lebih pendek, makin singkat konon makin mihil. Jadi yang super plus plus haji 7 hari itu bisa jadi bayarnya di atas 20,000$..!
Selain tenda plus di Mina dan Arafah-nya jauh lebih luxurious, lokasinya juga dekat jamarat. Dan hotel di Makkah pun ada di ring 1, yang jaraknya tak lebih dari 1 km.

Sembari menunggu tanggal prosesi haji, jamaah biasanya mengisi waktu dengan umrah dari beberapa miqat (start point umrah) di seputaran kota Makkah, yaitu dari masjid Tan’im (6 km), masjid Ja’ranah (16 km), dan masjid Hudaibiyah (15 km). Umrah bisa dilakukan berombongan dikoordinir oleh yayasan bimbingan haji, atau bisa juga dilakukan sendiri dengan menyewa taxi. Hati-hati bila menyewa taxi, pastikan mobil taxi menunggu saat kita sholat sunnah di tempat miqat, otherwise kita harus jalan kaki balik ke Masjidil Haram.

Selain di Makkah, 8 hari dari keseluruhan perjalanan haji reguler, jamaah haji akan ditempatkan di Madinah yang berjarak 454 km dan (dulu) bisa ditempuh dengan bis selama 4-5 jam. Sekarang katanya bisa sampai 7 jam.
#Update: kereta api Makkah - Madinah kabarnya akan segera dioperasikan, semoga 2018 sudah jalan sehingga waktu tempuh bisa berkurang lebih dari separuhnya.

Di Madinah, selain melakukan sholat 5 waktu di Masjid Nabawi, yang mana juga tempat jenazah Rasulullah dimakamkan, jamaah juga melakukan ziarah-ziarah ke tempat-tempat bersejarah seperti Masjid Quba, Jabal Uhud, makam Baqi, dan lain-lain. Pun juga bisa wisata ke perkebunan kurma, belanja oleh-oleh di pasar kurma di belakang Nabawi, percetakan Quran, atau sekedar jalan-jalan di kota Madinah yang bersih dan tenang. Kembali dari Madinah ke Makkah, jamaah haji bisa umrah dengan bermiqat di masjid Bir Ali, sebuah masjid cantik di luar kota Madinah.

Selain itu ngapain lagi? Ya bebas saja, yang ideal sih sesuai tuntunan ustadz dan ustadzah ya mengisi waktu dengan ibadah-ibadah sunnah di Masjidil Haram seperti melakukan thawaf sunnah, tilawah, dan sholat-sholat sunnah. Atuh mumpung udah sampai sana, kan rugi kalau sepanjang hari tidur di hotel melulu?! Tapi boleh juga kok kita melihat sekeliling, ngopi di mall, belanja baju atau jam tangan mumpung harganya miring gak kena pajak, atau melakukan aktivitas favorit ibu-ibu, yaitu belanja perhiasan emas! Ouch! 🙊

Atau ke toko-toko buku dan ngobrol dengan orang lokal untuk mengenal lebih dekat tentang kehidupan orang Arab di Arab Saudi.

***
8 Dzulhijjah – hari Tarwiyah

Pagi tanggal 8, jamaah haji bersiap dalam pakaian ihram dan berniat haji dari tempat menginapnya sebelum dijemput bis pengangkut. Ketika kita sudah berihram dan berniat, kita dilarang membunuh binatang, dilarang berkata kotor, dilarang bermesraan dengan suami/istri, dilarang berdebat (berselisih), apalagi debat pilpres! Ehh..

Aslinya sih, tanggal 8 harusnya jamaah berangkat dari Makkah menuju Mina dan menginap semalam di sana. Namun karena jamaah haji Indonesia ini 200,000 lebih, konon katanya repot banget kalau harus ngangkut bolak-balik. Jadi template dari pemerintah adalah tanggal 8 jamaah haji Indonesia langsung diangkut dari hotel di Makkah ke tenda Arafah.

Sebenarnya jarak Makkah ke Mina ini hanya 8 kilometer saja, dan ada terowongan jalan kaki (pedestrian tunnel) yang lebar, nyaman, tertutup dari panas matahari, dan ada blower anginnya, letak ujung lorongnya tepat di belakang istana raja. Sehingga kalau mau jalan kaki sebenarnya nggak sengsara-sengsara amat. Sedangkan rute untuk kendaraan memang berputar, sehingga jarak Makkah ke Mina terasa jauh. Yang rada berat itu dari ujung jalan Mina menuju ke tenda, jalanannya biasa jadi siap berpanas-panas dan debu. Yang berat lagi tenda Indonesia tanggal 8 masih sepi nyaris kosong, hanya dijaga oleh petugas penjaga. Cuma ada beberapa rombongan yayasan bimbingan haji yang mau repot membawa jamaahnya mengikuti tarwiyah di Mina.

#Tips:
- Kalau bisa pilihlah yayasan bimbingan haji yang melayani Tarwiyah di tanggal 8, agar prosesinya lengkap.
- Jika ingin memisahkan diri dari rombongan kloter untuk Tarwiyah, mintalah izin pada ketua kloter, juga mintalah surat izin dari Maktab terlebih dahulu. Biasanya petugas maktab bisa membantu dengan mengikutkan kita ke rombongan yang juga akan tarwiyah ke Mina.
- Bawalah bekal makanan dan minuman untuk semalam di Mina karena tak ada warteg di sekitaran tenda Mina

***

9 Dzulhijah – Wuquf di Arafah

Pagi sekali sesudah sholat subuh, jamaah berangkat dari Mina ke Arafah dengan jarak sekitar 13 kilometer. Kalau lagi musim dingin atau sejuk mungkin asyik ya jalan pagi rame-rame dengan para jamaah dari seluruh dunia dengan baju yang sama semua, baju ihram yang putih-putih. Toh di sepanjang jalan ada kran-kran air minum untuk melepas dahaga. Tapi kalau in the middle of hot summer gini, tentu saja lebih enak naik bus.

Acara Wuquf itu dimulai sejak adzan dhuhur, lalu jamaah melakukan sholat dhuhur dan ashar sekaligus di dalam tenda. Dulu sih tenda di Arafah ini abal-abal, begitu juga alas karpetnya. Namun sekarang konon sudah lebih bagus dan semoga beneran berpendingin udara.

#Update dari jamaah 2017:
- infonya tenda sudah lebih bagus, tapi tak ada pendingin udara hanya kipas angin, padahal suhu mencapai 46 derajat Celcius. Sehingga di puncak musim panas seperti 2017 sekarang ini, lebih aman dan nyaman berada di luar tenda. Dan pastikan untuk minum cukup agar tidak dehidrasi. (*ini info dari komen jamaah yang haji 2017)
- toilet di Arafah sudah bertingkat, jadi antrian tak begitu parah (*Radio Elshinta 6/Sep/17)

Selesai sholat, jamaah wuquf (berdoa) menghadap kiblat sampai matahari benar-benar tenggelam. Best time-nya adalah saat ashar hingga maghrib, konon itulah saatnya Allah memerintahkan malaikat-malaikatnya turun untuk mendengar dan mengabulkan semua doa-doa baik orang-orang yang sedang wuquf di Arafah.

#Tips:
Karena wuquf ini intinya haji, sebaiknya dari dhuhur hingga maghrib hanya diisi dengan doa-doa saja, tidak pakai gossip, tidak pakai dengerin musik, tidak merokok-rokok sambil ngobrol, tidak makan-makan. Memang sih makanan dan minuman dingin tersedia bebas ambil, tapi baiknya pergunakan waktu wuquf dengan baik. Kalau perlu, sebelum dhuhur siapkan bekal makanan dan minuman lalu letakkan di dekat kita. Juga sempatkan antri buang air dan wudhu sebelum dhuhur.

Setelah matahari tenggelam (maghrib), jamaah bergerak menuju Musdalifah, sekitar 4 kilometer dari Arafah ke arah Mina. Biasanya jalanan menjadi macet karena penuhnya kendaraan dan pejalan kaki. Jamaah harus tiba di Musdalifah sebelum tengah malam, jika tiba lewat tengah malam maka jamaah dikenakan dam atau denda 1 ekor domba. Di Musdalifah ngapain? Mula-mula temukan tempat untuk menggelar alas duduk karena setiap jengkal lapangan terbuka akan penuh manusia berpakaian ihram, lalu laksanakan sholat Maghrib dan Isya’. Setelah itu pungutlah sekitar 10 kerikil dan simpan. Selain itu tak ada ibadah yang diperintahkan, kalau bisa istirahat dan tidur.

Beberapa jamaah ONH plus melakukan mabit di Musdalifah ini dengan tetap duduk di dalam bus yang berhenti di Musdalifah. Untuk jamaah reguler, karena bus harus bolak-balik menjemput jamaah lain, mau tak mau harus turun kendaraan.

***

10 Dzulhijah – Idul Adha

Pagi setelah subuh dan matahari mulai terang, jamaah bergerak menuju tugu jamarat untuk melempar jumrah Aqobah, dengan batu kecil yang semalam dipungut di Musdalifah. Tugu Aqobah dilempar sampai mengenai sebanyak 7x, untuk melambangkan pengusiran setan dalam diri kita. Tapi ngelemparnya nggak usah sambil mencaci maki dan melempar sekuat tenaga, asal kena saja. Tidak boleh juga melempar dengan bakiak, sandal, atau sepatu. Jangan pula melempar dari belakang sekali, nanti bisa kena kepala orang yang di depan.

#Tips:
- Demi keamanan, ikuti jadwal melempar jumrah yang diinfokan ketua kloter masing-masing. Di waktu afdhal, yaitu waktu dhuha, jamarat akan sangat penuh manusia.
- Jangan melawan arus pergerakan jamaah karena sangat berbahaya
- Carilah rute terdekat ke jamarat dengan melihat peta

Setelah itu bila tak lelah, kita bisa langsung ke Makkah. Naik apa? Pemerintah Indonesia tidak melayani transport Mina ke Makkah tanggal 10. Jamaah direncanakan kembali ke Makkah tanggal 12 atau 13 Dzulhijah.
Jadi opsinya adalah:
- Jalan kaki lagi lewat terowongan pedestrian
-  Naik ojek yang suka ngetem di ujung jamarat
-  Naik angkot (minibus), dulu sih tarifnya 20 riyal

Best option?
Jalan kaki lah.. sekalian capek sudah! Setiba di Masjidil Haram lakukan Thawaf Ifadhah 7 putaran. Thawaf di tanggal 10 ini serasa thawaf VIP karena Masjidil Haram sangat sepi. Hanya ada beberapa ratus orang yang baru selesai sholat Ied bersama Raja dan keluarganya. Selesai thawaf langsung dilengkapi dengan Sa’i haji yaitu berjalan dari bukit Shofa dan Marwa bolak-balik 7 lintasan.

Bukit Shofa dan Bukit Marwa yang berjarak 395 meter ini tak lagi berbentuk perbukitan. Lintasan ini kini menyatu dengan masjid dengan lantai yang sejuk. Dilengkapi pula dengan track untuk wheelchair sehingga aman.

Selesai Sa’i tunai sudahlah semua prosesi haji, tinggal tahalul yaitu memotong sedikit rambut kita untuk menandai selesainya semua kewajiban dalam haji. Kebanyakan jamaah laki-laki akan menggunduli rambutnya karena lega, tapi yang perempuan gak usah ya.. jangan!

Jangan terlalu lama juga hore-hore di Makkah, sebab jamaah harus tiba di Mina lagi sebelum matahari terbenam. Bila terlambat memasuki Mina lagi setelah maghrib, jamaah tersebut harus membayar dam 1 ekor domba.

#notes
*) Pengenaan dam ini mengacu pada denda karena meninggalkan mabit (menginap) di Mina/Musdalifah
*) Ada pula yang mengartikan mabit di Mina ini adalah berada di Mina dari maghrib hingga tengah malam, sehingga bagi yang hotelnya dekat Jamarat bisa tidur di hotel dan kembali ke tenda sebelum maghrib esok harinya.

Option-nya sama, bisa jalan kaki atau naik minibus sewaan. Karena Mina sangat luas, dan ada 2 jalur utama yang terbagi untuk tiap-tiap negara/wilayah, perhatikan bahwa minibus yang ditumpangi menuju ke arah yang kita inginkan. Kawansan tenda Indonesia adalah lajur utama kiri, sedangkan kanan adalah kawasan Asia Selatan dan Timur Tengah.

Saya dong, naik minibus asal naik, akhirnya diturunkan di area negara Iran, Irak, Pakistan dll. Lumayan juga jaraknya untuk menuju ke area Indonesia, namun karena kami memegang peta seperti Dora the Explorer, dan tiap area ada tiang tinggi dengan nomor yang sesuai dengan nomor di peta, kami bisa kembali ke tenda dan tiba menjelang ashar.

#Note:
- Peta Haji yang dibuat penyelenggara haji ini lumayan lengkap dan jelas. Ada peta kota Makkah, peta kawasan tenda di Mina lengkap dengan nomor maktab-nya. Sangat membantu untuk mengenali wilayah. Dulu saya beli di kios Asrama Haji seharga 15 ribu rupiah.
- Setelah melempar jumrah Aqobah, jamaah bisa melepas pakaian ihram dan berganti baju biasa. Namun bagi yang belum selesai Thawaf Ifadhah dan Sa'i masih dilarang untuk bermesraan dengan suami/istrinya. Lagian, lagi camping rame bejubel, gimana bisa mesra? 😅

***

11 Dzulhijah – Tasyrik 1

Kegiatan hanya melempar jumrah di 3 tiang lalu kembali ke tenda. Berleha-leha tanpa kegiatan lain. Kalau jaman sekarang mungkin enak, bisa WA call dengan keluarga, atau upload foto-foto di sosmed. Jaman dulu cuma bisa ngerecokin abang-abang tukang masak di dapur tenda!

12 Dzulhijah – Tasyrik 2

Bagi yang ingin Nafar Awal, yaitu mengakhiri hajinya lebih cepat, setelah melempar jumrah langsung ke Makkah. Namun jika ingin menggenapkan sampai tanggal 13 ya kembali ke tenda lagi.

13 Dzulhijah – Tasyrik 3

Setelah melempar 3 tugu jumrah, jamaah kembali ke Makkah. Di hari tasyrik terakhir ini lalu lintas kendaraan Mina ke Makkah sangat padat. Bahkan ada yang harus terjebak kemacetan berjam-jam. Bagi yang memilih berjalan kaki, sungguh banyak rezeki yang bisa didapat. Banyak sekali pembagian paket makanan dan minuman di sepanjang jalan.

Begitu pula dengan kepadatan di Masjidil Haram, karena kebanyakan jamaah baru melakukan thawaf dan sa’i haji pada tanggal ini. Maka beruntunglah bagi yang tanggal 10 atau 11 sudah berlelah payah bolak-balik ke Makkah untuk thawaf dan sa’i karena ketika sebagian besar jamaah berdesakan di Haram, mereka sudah bisa istirahat tenang di hotel.

#notes
- meski antri, usahakan tetap mandi ketika camping di Mina, agar lebih segar dan tak mengganggu jamaah lain.
- jangan berlama-lama di toilet, apalagi malah nyuci baju segala
- jangan masuk toilet berombongan, bahaya
- bawalah plastik untuk membuang sampah agar tidak mengotori toilet

***
Selesai?
Iya selesai sudah, tinggal nanti melakukan thawaf wada’ atau perpisahan menjelang kepulangan ke Indonesia melalui Jeddah. Bagi kloter yang diberangkatkan belakangan, setelah ibadah haji selesai mereka menunggu kepulangan sambil umrah-umrah, ziarah ke Madinah, sama dengan kegiatan kloter awal sebelum haji.

Panjang ya?
Padahal sudah berusaha disingkat dan dipadatkan, tapi apa daya.
Ini adalah catatan pribadi saya tentang haji 10 tahun lalu, jika ada kesalahan mohon dikoreksi dan dimaafkan, jangan dibully dan dibikin viral.

Salam,
Candra

#catatan #haji #islam #pilgrim

MEMORI BAWAH SADAR*

*MEMORI BAWAH SADAR*

Seorang sahabat kandidat doktor di Mesir bernama Asep (bukan nama asli) pernah bercerita. Ia menjenguk profesor pembimbingnya yang tergeletak koma di rumah sakit. Saat berkunjung, Asep dapati sang profesor terkulai lemas di ranjang dengan berbagai kabel dan selang di tubuh.

Asep berbincang dengan keluarga profesor tentang sakit yang dialami. Usai berbincang, Asep dipersilakan mendekat. Namun keluarga profesor tersebut berpesan agar tidak melakukan apa-apa di dekat profesor sebab beliau tidak akan merespon, kecuali diperdengarkan Alquran.

Asep mendekat ke tubuh profesor yang tengah berbaring. Nafas beliau tersengal-swngal meski sudah dibantu oksigen dalam selang yang masuk ke tubuhnya. Asep merasa iba namun ia tak kuasa membantu selain membacakan Alquran.

Saat Asep membaca taawudz dan basmalah, terlihat sang profesor berangsur tenang. Seolah ia pasang telinga dengan baik dan menyimak bacaan Alquran. Asep merasa senang dan ia lanjutkan membaca. Ayat demi ayat ia lantunkan. Tak sadar saat keasyikan membaca, tiba-tiba tangan sang profesor mencengkramnya.

Asep kagum sebab professor mampu mengangkat tangan beliau dan menyentuh tangannya. Asep lanjutkan bacaan, namun sang profesor mencengkram tangannya lebih keras lagi. Asep pun mengulangi bacaan Alquran yang dihafalnya berulang kali, namun tangan itu belum mau lepas.

Asep pun tersadar , ternyata ada hafalan Alquran yang terlupa ia baca. Setelah ia baca dengan benar, tangan profesor itu pun terlepas. Seketika Asep menitikkan air mata di ruang rawat rumah sakit tersebut.

Ia menuturkan kisahnya ini kepada saya sambil berujar, _“Subhanallah, saya menyaksikan bagaimana Alquran tidak akan pernah hilang dari diri mukmin. Di saat kesadaran hilang bahkan keluarga tercinta tiada dikenal, namun hafalan Alquran menuntun penghafalnya untuk selamat dalam kekalutan hidup.”_

Profesor itu kini telah tiada. Membawa Alquran pada jiwanya menghadap Allah Sang Maha Pencipta. Sebuah pelajaran yang menjadi motivasi hidup untuk Asep, saya dan mungkin Anda. Hidup bersama Alquran pasti bahagia, dan tak pernah terlupa. Alquran terhujam menjadi memori bawah sadar bagi mereka yang menghafalnya.

Semoga Allah bahagiakan hidup kita semua dengan Alquran.

Wassalam,
*@bobbyherwibowo*

~